Belum Lama IPO, ERAL Catat Kenaikan Laba dan Pendapatan di Q3

Didukung peningkatan gaya hidup sehat di tengah masyarakat.

Belum Lama IPO, ERAL Catat Kenaikan Laba dan Pendapatan di Q3
Gerai JD Sports dari ERAL. (dok. ERAL)
Follow Fortune Indonesia untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

Jakarta, FORTUNE – Emiten ritel gaya hidup yang belum lama melakukan Initial Public Offering (IPO) pada Agustus 2023, PT Sinar Eka Selaras Tbk (ERAL), mencatatkan kinerja pertumbuhan pendapatan dan laba bersih di kuartal III/2023.

Direktur Utama ERAL, Djohan Sutanto, mengatakan pendapatan perusahaan tumbuh 26,6 persen mencapai Rp2,7 triliun, begitu juga dengan laba bersih yang meningkat dari Rp160,3 miliar menjadi Rp164,3 miliar dibandingkan periode yang sama di tahun lalu (sebelum IPO)

“Kami memaksimalkan momentum positif pada sembilan bulan pertama tahun 2023 seperti tahun ajaran baru sekolah dan semakin maraknya event gaya hidup seiring transisi endemi. Semua itu berkontribusi positif terhadap kinerja perseroan,” ujar Djohan dalam resmi yang diterima Fortune Indonesia, Rabu (1/11).

Pencapaian positif ini, kata Djohan, didukung segmen active lifestyle sebagai penopang bisnis dan ekspansi di dalam negeri. Selain itu, perusahaan yang juga dikenal sebagai Erajaya Active Lifestyle (EAL) ini terus memperkuat sejumlah jenama yang digawanginya seperti DJI, Garmin, Marshall, Segway, termasuk jenama privat yang disebut IT (Immersive Tech).

Strategi penjualan

Direktur Utama ERAL, Djohan Sutanto. (dok. ERAL)

Pertumbuhan kienrja perseroan juga didukung oleh penambahan gerai untuk terus memasarkan produk-produk unggulan ERAL. “Pertumbuhan kinerja yang solid turut didukung dengan ekspansi jaringan ritel melalui pembukaan 37 gerai baru di sepanjang tahun ini. Ekspansi ini sejalan dengan strategi kami untuk memperluas kehadiran kami di pasar domestik,” katanya.

Hingga akhir September 2023, jaringan ritel ERAL sudah mencapai 100 gerai yang terdiri dari 58 toko multi-brand store dan 42 mono-brand store, termasuk penambahan gerai dari sektor sports fashion JD Sports dan ASICS.

Selain itu, strategi penjualan omni-channel juga dilakukan oleh ERAL dengan menambah saluran belanja online melalui livewithit.id dan urbanrepublic.id, serta jdsports.id. ERAL juga bekerja sama dengan 3 platform marketplace, seperti Tokopedia, Shopee dan Blibli.

Memanfaatkan komunitas

Kegiatan fun run ASICS Indonesia bersama komunitas olahraga. (dok. EAL)

Menurut Djohan, saat ini permintaan akan produk–produk active lifestyle memiliki prospek baik di pasar domestik, mengingat semakin tingginya kesadaran untuk mengimplementasikan gaya hidup aktif terutama di kalangan generasi muda Indonesia.

Oleh karena itu, keberadaan komunitas pun dimanfaatkan untuk bisa mendapatkan masukan konsumen secara langsung dan memahami kebutuhan mereka.

“Kami selalu berupaya membangun kedekatan dan tumbuh bersama komunitas. Pada saat yang sama, kami juga terus mengembangkan portofolio brand active lifestyle demi menangkap peluang baru di pasar domestik dalam menawarkan portofolio produk yang komprehensif kepada pelanggan setia, dan meningkatkan kinerja perusahaan ke depan,” ujar Djohan.

Related Topics

ERALIPOPendapatanLaba

Magazine

SEE MORE>
Indonesia's Biggest Companies
Edisi Agustus 2024
Human-AI Collaboration
Edisi Juli 2024
The Local Champions
Edisi Juni 2024
The Big Bet
Edisi Mei 2024
Chronicle of Greatness
Edisi April 2024
[Dis] Advantages As First Movers
Edisi Maret 2024
Fortune Indonesia 40 Under 40
Edisi Februari 2024
Investor's Guide 2024
Edisi Januari 2024

Most Popular

OPEC+ Sepakat Tunda Kenaikan Produksi Minyak Hingga November
Bisnis Manajemen Fasilitas ISS Tumbuh 5% saat Perlambatan Ekonomi
7 Jet Pribadi Termahal di Dunia, Harganya Fantastis!
Gagal Tembus Resisten, IHSG Diprediksi Konsolidasi
Fitur AI Jadi Alasan Canva Naikkan Harga hingga 300%
Pertamina Siapkan 15 Persen Belanja Modal untuk Transisi Energi