Jelang Akhir Tahun, Ajaib Ajak Investor Manfaatkan Momentum Investasi

Investasi saham dan aset kripto masih potensial.

Jelang Akhir Tahun, Ajaib Ajak Investor Manfaatkan Momentum Investasi
Tampilan aplikasi Ajaib. (Shutterstock/farzand01)
Follow Fortune Indonesia untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

Jakarta, FORTUNE - Jelang akhir tahun investasi saham dan kripto masih menarik perhatian investor walaupun menghadapi dinamika pasar keuangan global. Para investor pun harus optimistis dan mempertimbangkan dengan cermat langkah-langkah dan strategi.  Financial Expert Ajaib Kripto, Panji Yudha, mengungkapkan saat ini adalah momen yang baik untuk mulai masuk ke investasi aset kripto.  

“Aset kripto mengalami kenaikan luar biasa. Bitcoin misalnya, telah membukukan kenaikan lebih dari 100 persen dibanding tahun lalu. Pemulihan pasar kripto didorong oleh beberapa faktor seperti bitcoin halving, peningkatan adopsi dari institusi global, serta inflasi Amerika Serikat yang melandai di tahun ini,” ujarnya dalam keterangan resmi, Senin (30/10).

Panji menambahkan, trend kenaikan ini berpotensi akan terus berlanjut dan diprediksi mengalami all time high (ATH), bertepatan dengan adanya Bitcoin halving tahun 2024. 

“Oleh karena itu, investor yang masuk sekarang bisa menunggu fase ATH tersebut,” katanya.

Membidik momentum pasar saham

Momentum baik juga sedang berlangsung untuk pasar saham. Ratih Mustikoningsih, Financial Expert Ajaib Sekuritas mengatakan seiring dengan derasnya arus modal asing yang keluar dari pasar domestik, IHSG saat ini  melemah hampir 2 persen dibanding tahun lalu. 

Menurutnya, investor dapat memanfaatkan momentum buy on weakness untuk mencari saham Blue Chip (Big Caps) yang sedang mengalami koreksi, tetapi memiliki fundamental baik. 

“Di akhir tahun,  laporan keuangan kuartal tiga akan menjadi momentum yang ditunggu pasar,” ujar Ratih.

Sementara itu, dalam jangka panjang, sentimen positif pasar juga akan terdorong oleh penyerapan dana pemilu 2024 sebesar Rp70 triliun dan fundamental pertumbuhan ekonomi Indonesia yang masih di atas 5 persen.

Melihat peluang investasi kripto dan saham, mengajak investor retail memanfaatkan peluang investasi saham dan aset kripto lewat program Ajaib Fest yang akan dimulai hari ini hingga akhir tahun. Di sini terdapat program edukasi serta berbagai promo menarik baik untuk investasi saham, reksadana maupun aset kripto.

Juru bicara Grup Ajaib Azizah mengatakan, Ajaib akan terus meningkatkan literasi dan inklusi keuangan di Indonesia, dimulai dari investasi. Salah satunya adalah mengajak investor Indonesia memanfaatkan momentum investasi di kuartal terakhir 2023 ini melalui Ajaib Fest. Festival ini juga menjadi sarana edukasi investasi agar investor semakin percaya diri berinvestasi.

“Saat Ajaib Fest berlangsung, nasabah dapat menikmati biaya layanan gratis di seluruh platform Ajaib hingga grand prize berupa Bitcoin. Selain itu, Grup Ajaib juga menggelar berbagai program edukasi investasi bersama pakar keuangan di platform serta media sosial Ajaib,” ujarnya. Sebagai informasi, Ajaib Fest berlangsung sejak 30 Oktober hingga akhir tahun dan dapat diakses di aplikasi Ajaib dan Ajaib Kripto.

Melansir riset Databoks di tahun 2022, Ajaib merupakan platform investasi yang paling banyak digunakan. Saat Ajaib mulai beroperasi pada 2019, hanya ada 2,4 juta investor saham ritel di Indonesia. Sejak itu, Ajaib telah menggandakan investor ritel Indonesia sehingga per Mei 2023 jumlah investor saham dan surat berharga lainnya telah mencapai 4,75 juta investor. 

Magazine

SEE MORE>
The Art of M&A
Edisi November 2024
Businessperson of the Year 2024
Edisi Oktober 2024
Turning Headwinds Into Tailwinds
Edisi September 2024
Indonesia's Biggest Companies
Edisi Agustus 2024
Human-AI Collaboration
Edisi Juli 2024
The Local Champions
Edisi Juni 2024
The Big Bet
Edisi Mei 2024
Chronicle of Greatness
Edisi April 2024

IDN Channels

Most Popular

Apa itu Review? Pengertian, Tujuan, Jenis, dan Cara Membuatnya
AMDAL Jadi Kendala, Proyek Pabrik Chandra Asri Tertunda
Siapa Pemilik Le Minerale? Ini Profilnya
Ancam Mogok Kerja 2 Hari, KSPI Tolak Wacana PPN 12 Persen
Antisipasi ledakan Trafik Data, Jaringan AI Butuh Peningkatan
Harga Saham Bank Rakyat Indonesia (BBRI) Hari Ini, 21 November 2024