Jakarta, FORTUNE - PT Asuransi TUGU Pratama Indonesia Tbk (TUGU) akan menebar dividen interim tahun buku 2023. Perseroan akan membayarkan dividen Rp90,7 miliar atau setara dengan 8 persen laba bersihnya. Pada periode ini, anak usaha Pertamina tersebut mengantongi untung hingga Rp1,1 triliun.
Para pemegang saham akan mendapat dividen senilai Rp25,51 per lembar saham.
Laman keterbukan informasi Bursa Efek Indonesia menunjukkan rencana pembagian dividen interim untuk periode tahun buku 2023 itu sesuai dengan keputusan direksi, dan telah diamini dewan komisaris pada 24 November 2023.
Dalam empat tahun terakhir, Tugu Insurance tidak pernah absen dalam membagikan dividen, termasuk ketika pandemi Covid-19 merebak pada 2020-2022. Dalam empat tahun laporan keuangannya, yakni 2019-2022 Tugu Insurance membagikan dividen dengan rasio pembayaran antara 30–40 persen dari laba bersih.
Jadwal pembagian dividen interim TUGU
Berikut jadwal pembayaran dividen TUGU:
- Cum dividen di pasar reguler dan pasar negosiasi: 6 Desember 2023
- Ex dividen di pasar reguler dan pasar negosiasi: 7 Desember 2023
- Cum dividen di pasar tunai: 8 Desember 2023
- Ex dividen di pasar tunai: 11 Desember 2023
- Recording date: 8 Desember 2023
- Pembayaran dividen: 20 Desember 2023
Kinerja Tugu Insurance
Laba bersih TUGU mencapai rekor tertinggi hingga Rp1,1 triliun pada kuartal III-2023. Adapun, laba pada periode sama tahun sebelumnya mencapai Rp262 miliar.
Kinerja positif Tugu Insurance ditopang oleh penghimpunan premi bruto secara konsolidasian yang mencapai Rp5,45 triliun, meningkat 15 persen secara tahunan. Peningkatan premi bruto terbesar berasal dari lini bisnis fire, engineering, marine hull & offshore.
Pada akhir September 2023, Tugu Insurance memiliki total aset Rp23,89 triliun atau naik 14,6 persen dibandingkan dengan periode sama tahun lalu yang mencapai Rp20,85 Triliun.
Tugu Insurance mencatatkan ekuitas Rp10,16 triliun, meningkat 12,1 persen dari periode sama tahun sebelumnya yang mencapai Rp9,06 triliun.
