PGAS Tebar Dividen Rp148,3 per Saham, Cek Jadwalnya

Dividen akan dibayarkan pada 14 Juni 2024.

PGAS Tebar Dividen Rp148,3 per Saham, Cek Jadwalnya
Dok. PGN
Follow Fortune Indonesia untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

Fortune Recap

  • PGAS akan membagikan dividen tunai US$222,47 juta atau setara 80% dari laba tahun 2023.
  • Dividen per saham (dps) PGAS mencapai Rp148,3 dengan indikasi dividend yield mencapai 9,33%.
  • Jadwal pembayaran dividen PGAS antara lain: Cum dividen di pasar reguler dan negosiasi pada 7 Juni 2024, dan pembayaran dividen pada 14 Juni 2024.
  • PT Pertamina (Persero) memiliki kepemilikan saham PGN sebanyak 13,81 miliar atau 56,96% sebagai pemilik saham pengendali PGN.
  • BPJS Ketenagakerjaan memiliki saham PGAS seb

Jakarta, FORTUNE - PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS) akan membagikan Dividen tunai US$222,47 juta atau setara 80 persen dari laba tahun 2023 yang mencapai US$278.091.179.

Dengan jumlah saham beredar 1,24 miliar lembar, dividen per saham (dps) PGAS mencapai Rp148,3. 

Dividen yang akan dibagikan tersebut telah disetujui para pemegang saham dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan Tahun Buku 2023 (RUPST), Kamis (30/5).

Dengan harga saham PGAS pada perdagangan intraday sesi II kemarin mencapai Rp1.590, indikasi dividend yield saham perseroan mencapai 9,33 persen.

Berikut jadwal pembayaran dividen PGAS:

  • Cum dividen di pasar reguler dan pasar negosiasi: 7 Juni 2024
  • Ex dividen di pasar reguler dan pasar negosiasi: 10 Juni 2024
  • Cum dividen di pasar tunai: 11 Juni 2024
  • Ex dividen di pasar tunai: 12 Juni 2024
  • Recording date: 11 Juni 2024
  • Pembayaran dividen: 14 Juni 2024

Selain pembagian dividen tunai, RUPST PGAS yang digelar pada Kamis pekan lalu juga memutuskan US$55.618.235 sebagai saldo laba ditahan untuk kegiatan pengembangan bisnis perseroan.

"Memberikan wewenang dan kuasa kepada direksi dengan hak subtitusi untuk mengatur lebih lanjut tata cara pembagian dividen tersebut dan mengumumkannya dengan memperhatikan yang belaku pada bursa efek di tempat saham perseroan dicatatkan," demikian keterangan manajemen PGAS.

Daftar investor PGN

Dikutip dari laman resmi hubungan investor PGN, berikut ini daftar investor PGN per 30 April 2024:

  • PT Pertamina (Persero)

Jumlah kepemilikan sahamnya mencapai 13,81 miliar atau 56,96 persen. Pertamina merupakan pemilik saham pengendali PGN.

  • BPJS Ketenagakerjaan

BPJS Ketenagakerjaan mempunyai saham PGAS sebanyak 1,13 miliar atau 4,66 persen. Perusahaan termasuk sebagai investor publik.

  • Vanguard

Jika dua nama sebelumnya merupakan pemegang saham domestik, maka Vanguard adalah investor asing. Vanguard memiliki 406,67 juta saham atau 1,69 persen dari total saham.

  • PT Panin Sekuritas

PT Panin Sekuritas, sebagai investor publik, memegang saham PGAS sejumlah 402,93 juta. Itu setara dengan 1,66 persen dari jumlah saham.

  • Petronas

Dengan persentase kepemilikan 1,27 persen, Petronas memiliki saham sejumlah 307,26 juta saham.

  • Reksa Dana Sucorinvest

Selanjutnya, Reksa Dana Sucorinvest memiliki saham sebesar 0,98 persen atau sebanyak 236,44 juta saham.

  • Blackrock

Lembaga investasi global, Blackrock Inc, pun merupakan investor PGN. Total kepemilikan sahamnya 166,13 juta saham atau 1,69 persen dari seluruh saham.

  • Drs. Lo Kheng Hong

Investor kawakan domestik, Lo Kheng Hong pun termasuk salah satu pemegang saham PGAS. Berapa total kepemilikannya? 149,98 juta saham atau 0,62 persen.

  • SSB WTAU Wisdomtree

Pemegang saham selanjutnya adalah SSB WTAU Wisdomtree, yang juga termasuk investor asing bersama dengan Vanguard, Petronas, dan Blackrock. SSB WTAU Wisdomtree memegang 142,89 juta saham atau 0,59 persen dari seluruh saham.

  • Ishares Core Msci Emerging Market

Ishares Core Msci Emerging Market pun terdaftar dalam pemilik saham PGN, dengan kepemilikan saham sejumlah 114,98 juta atau 0,47 persen dari total saham.

Magazine

SEE MORE>
Businessperson of the Year 2024
Edisi Oktober 2024
Turning Headwinds Into Tailwinds
Edisi September 2024
Indonesia's Biggest Companies
Edisi Agustus 2024
Human-AI Collaboration
Edisi Juli 2024
The Local Champions
Edisi Juni 2024
The Big Bet
Edisi Mei 2024
Chronicle of Greatness
Edisi April 2024
[Dis] Advantages As First Movers
Edisi Maret 2024

IDN Channels

Most Popular

Daftar Sektor Berpotensi Tuah Manfaat Program Prabowo-Gibran
Sritex (SRIL) Pailit, Bagaimana Nasib Investor Publik dan Sahamnya?
BEI dan Target IPO 2025, Juga Upaya Mewujudkannya
Sritex Dinyatakan Pailit oleh Pengadilan Niaga Semarang
52 K/L Belum Pungut Denda dan Kurang Bayar, Total Rp3,44 Triliun
Laba Bersih Kuartal III Anjlok 28%, Unilever Enggan Ikut Perang Harga