Jakarta, FORTUNE - Bursa Efek Indonesia (BEI) menetapkan daftar efek yang dapat ditransaksikan dan dijaminkan dalam transaksi Margin dan Short Selling pada Januari 2025.
Menurut pengumuman dari P.H. Kepala Divisi Pengaturan dan Operasional Perdagangan BEI, Yayuk Sri Wahyuni, dan Kepala Divisi Riset BEI, Verdi Ikhwan, BEI ada kedatangan baru, yakni PT Sepeda Bersama Indonesia Tbk (BIKE) dan PT Pelayaran Kurnia Lautan Semesta Tbk (KLAS) pada lis efek margin.
Sementara itu, pada lis efek short selling, nama barunya adalah PT Alamtri Resources Indonesia Tbk (ADRO).
Hal itu sejalan dengan keluarnya beberapa efek, baik dari daftar efek margin maupun daftar efek short sell, yang meliputi:
1. Efek yang keluar dari daftar efek margin:
- PT Goodyear Indonesia Tbk (GDYR).
- PT Ecocare Indo Pasifik Tbk (HYGN).
- Reksa dana Indeks Premier ETF ISDDX High Dividend 20 (XIHD).
2. Efek yang keluar dari daftar efek short sell:
- PT Summarecon Agung Tbk (SMRA).
Total daftar efek yang dapat ditransaksikan secara margin dan short sell
Dikutip dari pengumuman BEI, Jumat (27/12), secara total, ada 218 efek yang dapat ditransaksikan secara margin. Contohnya: PT Astra Agro Lestari Tbk (AALI), PT Aspirasi Hidup Indonesia Tbk (ACES), PT Bank Central Asia Tbk (BBCA), PT Blue Bird Tbk (BIRD), PT Cisarua Mountain Diary Tbk (CMRY), PT Ciputra Development Tbk (CTRA), PT Dharma Polimetal Tbk (DRMA), dan PT HM Sampoerna Tbk (HMSP).
Sementara itu, daftar efek yang ditransaksikan secara short selling berjumlah 10, yang meliputi:
- PT Alamtri Resources Indonesia Tbk (ADRO).
- PT Astra International Tbk (ASII).
- PT Bank Central Asia Tbk (BBCA).
- PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BBNI).
- PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI).
- PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI).
- PT Barito Pacific Tbk (BRPT).
- PT Bukalapak.com Tbk (BUKA).
- PT Merdeka Battery Materials Tbk (MBMA).
- PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (TLKM).