Ditopang 2 Katalis Positif, IHSG Diproyeksi Menguat Lagi

Tapi, waspada sentimen koreksi mayoritas indeks Wall Street.

Ditopang 2 Katalis Positif, IHSG Diproyeksi Menguat Lagi
Ilustrasi IHSG. (ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A)
Follow Fortune Indonesia untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

Fortune Recap

  • IHSG diprediksi melanjutkan kenaikan pada perdagangan Selasa (27/8) setelah menguji resisten di 7.600.
  • Pasar mengantisipasi rilis data U.S. CB Consumer Confidence Agustus 2024 di Amerika dan data pertumbuhan ekonomi final di kuartal II 2024 dari Jerman.
  • Phintraco Sekuritas memproyeksikan IHSG hari ini melaju di rentang support 7.550, pivot 7.600, dan resisten 7.650, sementara CGS International Sekuritas Indonesia menyoroti sentimen penguatan sejumlah harga komoditas dan berlanjutnya aksi beli investor asing.

Jakarta, FORTUNE - Indeks Harga Saham Gabungan (Ihsg) diprediksi melanjutkan kenaikan pada perdagangan Selasa (27/8), setelah penguatan di awal pekan ini.

Head of Research Phintraco Sekuritas, Valdy Kurniawan mengatakan, kemarin IHSG kembali menguji resisten di 7.600. Secara teknikal, ada pelebaran positive slope pada indikator MACD walaupun indikator Stochastic RSI sedang berada di overbought area.

"Dengan demikian, jika IHSG mampu bertahan diatas level 7.600, maka IHSG berpotensi lanjutkan penguatan uji 7.650 pada Selasa (27/8)," kata Valdy dalam riset hariannya.

Hari ini, pasar mengantisipasi rilis data U.S. CB Consumer Confidence Agustus 2024 di Amerika, yang diperkirakan tetap berada di level optimis menjadi 100,1. Angka itu sedikit menurun dari level sebelumnya di 100,3 pada Juli 2024. Dari Eropa, Jerman dijadwalkan rilis data pertumbuhan ekonomi final di kuartal II 2024 yang diperkirakan masih terkontraksi (-0,1 persen, YoY).

Dari regional, pasar menantikan rilis data industrial profits secara year to date (ytd) di Cina pada Juli 2024, yang dijadwalkan rilis pada Selasa. Data tersebut diyakini dapat berpengaruh terhadap outlook pertumbuhan ekonomi China pada paruh II 2024.

Phintraco Sekuritas sendiri memproyeksikan IHSG hari ini melaju di rentang support 7.550, pivot 7.600, dan resisten 7.650. Berdasarkan beberapa sentimen tersebut, saham-saham yang dapat diperhatikan pada Selasa (27/8) adalah ESSA, MDKA, SMRA, BNGA, ANTM, dan BBTN.

Sementara itu, CGS International Sekuritas Indonesia menyoroti sentimen penguatan sejumlah harga komoditas, seperti minyak mentah, CPO, nikel, timah, emas, batu bara, tembaga. Ditambah dengan berlanjutnya aksi beli investor asing.

"Dua hal itu akan menjadi katalis positif untuk indeks harga saham gabungan," kata Tim Riset CGS International Sekuritas Indonesia dalam riset hariannya.

Sementara itu terkoreksinya mayoritas indeks di bursa Wall Street berpeluang menjadi katalis negatif di pasar. IHSG hari ini diperkirakan akan bergerak bervariasi cenderung menguat dengan kisaran support 7.570/7.535 dan resisten 7.640/7.680.

Adapun, daftar saham pilihan CGS pada perdagangan hari ini, meliputi: ISAT, TLKM, HRUM, BMRI, CTRA, dan BREN.

Magazine

SEE MORE>
Investor's Guide 2025
Edisi Januari 2025
Change the World 2024
Edisi Desember 2024
The Art of M&A
Edisi November 2024
Businessperson of the Year 2024
Edisi Oktober 2024
Turning Headwinds Into Tailwinds
Edisi September 2024
Indonesia's Biggest Companies
Edisi Agustus 2024
Human-AI Collaboration
Edisi Juli 2024
The Local Champions
Edisi Juni 2024

Most Popular

Profil Rahmat Shah, Pengusaha Sukses dan Ayah Raline Shah
Berapa Harga 1 Lot Saham BBRI? Ini Rincian dan Kinerjanya
Profil Pemilik Kopi Tuku, Rintis Usaha dari Tugas Kuliah
4 Sosok Konglomerat Pengendali Saham CBDK usai Debut IPO
Layanan Marketplace Bukalapak Tutup, Dampak dari Predatory Pricing
Hashim Djojohadikusumo Beli Induk WIFI, Saham Sentuh ARA