Jakarta, FORTUNE - Indeks Harga Saham Gabungan (Ihsg) diprediksi kembali bergerak fluktuatif, Rabu (3/1), setelah ditutup naik 0,70 persen di level 7.323,58.
Menurut Head of Research Phintraco Sekuritas, Valdy Kurniawan, saat ini IHSG masih menjaga tren bullish seiring dengan rebound pada Selasa (2/1). Akan tetapi, volume transaksi cenderung turun sejak pertengahan Desember 2023.
Kondisi itu diikuti sinyal overbought pada Stochastic RSI (2/1). "Dengan demikian, secara teknikal IHSG rawan memasuki fase konsolidasi jangka pendek. IHSG diperkirakan kembali fluktuatif dalam rentang 7250-7300 pada Rabu ini," kata Valdy dalam riset hariannya.
Laju IHSG didukung oleh dua data domestik yang dirilis pada Selasa kemarin. Yang pertama, kenaikan indeks manufaktur ke level 52,2 pada Desember 2023, dari sebelumnya 51,7 pada November 2023. Lalu yang kedua, yakni melambatnya laju inflasi total ke 2,61 persen (YoY) pada Desember 2023, dari sebelumnya 2,85 persen (YoY) pada November 2023. Selain itu, inflasi inti cenderung stabil di 1,8 persen (YoY).
"Kondisi ini menjadi indikator awal solidnya konsumsi masyarakat sampai dengan akhir 2023," kata Valdy.
Dari sisi pasar eksternal, indeks manufaktur Jerman pulih ke 43,3 pada Desember. Angka itu melampaui ekspektasi yang hanya 43,1. Di Cina, indeks manufaktur pada Desember juga bertahan di atas batas ekspansif (5), yakni di 50,8. Penerapan kembali bea cukai impor batu bara oleh Cina berpotensi memicu peralihan sumber batu bara Cina dalam jangka pendek.
Di tengah situasi tersebut, saham-saham yang Phintraco Sekuritas soroti, meliputi: PGEO, ADRO, ESSA, dan BRPT.
Secara teknikal, Analis Binaartha Sekuritas, Ivan Rosanova mengatakan, IHSG mencatatkan higher high pada hari Selasa dengan candle bullish marubozu yang mengindikasikan peluang menguji resisten terdekat di level 7.356.
IHSG akan membuka jalan menuju resisten berikutnya di 7.422 apabila menembus ke atas 7.356. Level support IHSG berada di 7.239, 7.173, dan 7.092. Sementara level resistennya di 7.356, 7.422, dan 7.500. Indikator MACD menandakan momentum bullish.
Ivan memproyeksikan IHSG bergerak di kisaran support 7.300 dan resisten di 7.355. Saham-saham yang ia soroti hari ini, terdiri dari: ADRO, ANTM, ASII, GOTO, dan TKIM.
