Hary Tanoe Mundur dari MNC Digital, Saham Memerah

Saham MNC Digital tertekan hampir sepanjang perdagangan.

Hary Tanoe Mundur dari MNC Digital, Saham Memerah
Gedung MNC Group. (Shutterstock/Cahyadi Sugi)
Follow Fortune Indonesia untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

Yogyakarta, FORTUNE - Hary Tanoesoedibjo atau Hary Tanoe mundur dari posisi Dirut MNC Digital alias PT MNC Digital Entertainment Tbk (MSIN). Saham perseroan pun memerah, Rabu (1/2).

Melansir RTI Business pukul 14.53 WIB, saham MSIN terkoreksi 100 basis poin (2,21 persen) ke harga Rp4.430, setelah sempat menguat ke level Rp4.620 di pembukaan perdagangan. Dalam sepekan terakhir, saham MSIN telah terkoreksi 6,95 persen. 

Sepanjang hari ini, saham bergerak di kisaran Rp4.350 sampai Rp4.620, dengan rata-rata harga Rp4.423,70. Adapun, volume perdagangan saham mencapai 167.300 saham, dengan nilai transaksi mencapai Rp754,24 juta dan frekuensi 448 kali.

Alasan Hary Tanoe mengundurkan diri

Berdasarkan keterbukaan informasi, keputusan itu berkaitan dengan pemenuhan ketentuan Pasal 6 Peraturan Otoritas Jasa Keuangan (POJK) Nomor 33/POJK.04/2014 tentang Direksi dan Dewan Komisaris Emiten/perusahaan publik yang menerapkan pembatasan bagi direksi perusahaan publik, yakni maksimal di dua perusahaan terbuka saja.

“Maka pada 26 Januari 2023, perseroan telah menerima surat pengunduran diri dari Bapak Hary Tanoesoedibjo,” kata Direktur MNC Digital Entertainment, Ella Kartika dan Dewi Tembaga, dilansir dari situs web Bursa Efek Indonesia (BEI), Rabu (1/3).

Sebelum berganti menjadi MNC Digital Entertainment pada 11 Maret 2022, MSIN bernama PT MNC Studios International Tbk. Saat itu, Hary Tanoe juga resmi ditunjuk sebagai direktur utama perseroan.

Adapun, di luar MSIN, Hary Tanoe merupakan Executive Chairman MNC Group selama lebih dari tiga dekade, dimulai sejak November 1989. Jebolan Magister Bisnis Universitas Ottawa itu juga menjabat sebagai Chairman di PT MNC Investama Tbk.

Ia pun terdaftar sebagai Komisaris Utama PT Media Citra Nusantara Tbk (MNCN) Tbk sejk 30 September 2016. Penerima gelar Bachelor of Commerce dari Universitas Carleton itu merupakan pendiri sekaligus pemegang saham pengendali MNC Group. Tak hanya itu, ia pun meninjau langsung PT Global Mediacom Tbk, grup yang menaungi deretan anak usaha di bidang media.

Bisnis lain yang berada di bawah pengawasan Hary Tanoe adalah properti gaya hidup dan perhotelan milik PT MNC Land Tbk. Portofolio perusahaan meliputi hotel di Surabaya dan Jakarta, serta proyek hiburan dan gaya hidup seperti Park Hyatt Jakarta; The Westin Resort & Convention Center, Bali; serta MNC Bali Resort.

Magazine

SEE MORE>
Investor's Guide 2025
Edisi Januari 2025
Change the World 2024
Edisi Desember 2024
The Art of M&A
Edisi November 2024
Businessperson of the Year 2024
Edisi Oktober 2024
Turning Headwinds Into Tailwinds
Edisi September 2024
Indonesia's Biggest Companies
Edisi Agustus 2024
Human-AI Collaboration
Edisi Juli 2024
The Local Champions
Edisi Juni 2024

Most Popular

WTO Buktikan Uni Eropa Diskriminasi Minyak Sawit Indonesia
Daftar 10 Saham Blue Chip 2025 Terbaru
Selain Bukalapak, Ini 7 e-Commerce yang Tutup di Indonesia
Israel Serang Gaza Usai Sepakat Gencatan Senjata, 101 Warga Tewas
Suspensi Saham RATU Resmi Dicabut, Jadi Top Gainers
Mengapa Nilai Tukar Rupiah Bisa Naik dan Turun? Ini Penyebabnya