IHSG Diwarnai Sentimen Eksternal, Hati-Hati Risiko Koreksi!

Dari domestik, ada sentimen inflasi dan indeks manufaktur.

IHSG Diwarnai Sentimen Eksternal, Hati-Hati Risiko Koreksi!
Layar yang menampilkan gerak IHSG. (ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay)
Follow Fortune Indonesia untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

Fortune Recap

  • IHSG diperkirakan konsolidasi pada Jumat setelah melemah 0,17 persen
  • Sentimen hari ini didominasi oleh faktor eksternal seperti data inflasi AS dan Jerman serta tingkat pengangguran di Jerman
  • Analisis Binaartha Sekuritas memperkirakan IHSG menguat pada kisaran support 7.280 dan resisten di 7.360

Jakarta, FORTUNE - Indeks Harga Saham Gabungan (Ihsg) diperkirakan akan melanjutkan fase konsolidasi pada Jumat (1/3), setelah ditutup melemah 0,17 persen pada level 7.316,11.

Head of Research Phintraco Sekuritas, Valdy Kurniawan, memprediksi fase konsolidasi dengan pivot di 7.300. IHSG pun diproyeksi melaju pada kisaran support dan resisten antara 7.250 dan 7.350.

"Secara teknikal, indikasi konsolidasi ditujukan oleh penyempitan negative slope MACD pascapembentukan golden cross di Stochastic RSI pada area oversold," jelas Valdy dalam riset harian.

Sentimen IHSG hari ini akan didominasi oleh faktor eksternal. Pasar akan merespons data inflasi di Amerika Serikat (AS) dan Jerman, serta data tingkat pengangguran di Jerman.

PCE Price Index diprediksi melambat ke 2,4 persen (YoY) pada Desember 2023. Sementara itu, inflasi Jerman diproyeksi melambat menjadi 2,6 persen (YoY) pada Februari 2024, dari sebelumnya 2,9 persen (YoY).

Selain eksternal, ada pula sentimen dari dalam negeri, yakni realisasi indeks manufaktur Indonesia dan inflasi pada Februari 2024.

"Indeks manufaktur diyakini masih berada di level ekspansif, sementara inflasi diperkirakan masih berada di kisaran 2,5 persen (YoY)," kata Valdy lagi.

Dengan sentimen-sentimen itu, saham-saham pilihan Phintraco Sekuritas hari ini, terdiri dari: ESSA, ELSA, EMTK, MEDC, ARTO, dan LSIP.

Di sisi lain, dari segi teknikal, Analisis Binaartha Sekuritas, Ivan Rosanova ,memperkirakan IHSG menguat pada kisaran support 7.280 dan resisten di 7.360.

Saham-saham yang ia soroti hari ini, terdiri dari: ADRO, AMRT, ARTO, GOTO, dan ICBP.

Menurut Ivan, IHSG membentuk candle hammer pada Kamis (29/2) dan masih berpotensi untuk tetap berada dalam tren positif menuju resisten fraktal di 7.403. Akan tetapi, jika ada penembusan ke bawah support minor 7.265, maka dapat memicu pelemahan menuju 7.234.

Level support IHSG berada pada 7.234, 7.200, 7.099, dan 7.021.

Sementara itu, level resistennya 7.403, 7.503, dan 7.606. Berdasarkan indikator MACD berada dalam kondisi netral.

Kemarin, IHSG mencatatkan volume transaksi sebanyak 27,9 miliar saham dengan nilai transaksi Rp15,6 triliun dan frekuensi transaksi 1,46 juta kali.

Magazine

SEE MORE>
Investor's Guide 2025
Edisi Januari 2025
Change the World 2024
Edisi Desember 2024
The Art of M&A
Edisi November 2024
Businessperson of the Year 2024
Edisi Oktober 2024
Turning Headwinds Into Tailwinds
Edisi September 2024
Indonesia's Biggest Companies
Edisi Agustus 2024
Human-AI Collaboration
Edisi Juli 2024
The Local Champions
Edisi Juni 2024

Most Popular

Inilah Orang Muda Berpengaruh pada Fortune Indonesia 40 Under 40: 2025
Jadi DPO, Adrian Gunadi Masuk Red Notice Interpol & Paspor Dicabut
GOTO dan Grab Bicarakan Merger pada 2025, Makin Intensif
Harga Saham Bank Central Asia (BBCA) Hari Ini, 05 February 2025
GAPEKA 2025 Berlaku, Apa Saja yang Berubah?
Harga Saham Bank Central Asia (BBCA) Hari Ini, 04 February 2025