IPO Terbesar di Dunia pada Q1 2023, Ada Pertamina Geothermal

IPO Pertamina Geothermal terbesar ketiga di dunia di Q1 2023

IPO Terbesar di Dunia pada Q1 2023, Ada Pertamina Geothermal
Pertamina Geothermal Energy. (dok.PGE)
Follow Fortune Indonesia untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

Jakarta, FORTUNE - Apa saja perusahaan terbuka yang mencetak IPO terbesar di dunia di awal 2023 ini? Adakah perusahaan Indonesia di dalam lis tersebut?

Jawabannya, ada. PT Pertamina Geothermal Energy Tbk (PGEO) yang baru melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI) tahun ini masuk ke jajaran tiga IPO terbesar secara global di kuartal pertama 2023. Dengan menghimpun dana IPO senilai hampir Rp9,1 triliun (US$596,0 juta), IPO Pertamina Geothermal menduduki peringkat tiga IPO tertinggi di bursa global, berdasarkan nilai emisi.

Di posisi pertama dan kedua ada NEXTracker dari Amerika Serikat (AS), yang mengumpulkan dana sejumlah US$734,2 juta. Lalu di posisi kedua ada Hunan Yuneng New Energy Battery dari Tiongkok, dengan dana IPO bernilai US$696,6 juta.

Lantas, apa lagi perusahaan-perusahaan yang mencetak IPO terbesar di dunia pada awal 2023 ini? Melansir Bloomberg, Jumat (24/2), berikut ulasannya.

Daftar IPO terbesar di dunia pada awal 2023

Ilustrasi IPO. (Flickr)

Setelah NEXTracker, Hunan Yuneng New Energy Battery, dan Pertamina Geothermal Energy, ini-lah perusahaan-perusahaan terbuka dengan nilai IPO terbesar secara global di awal tahun kelinci air ini:

  • Globe Jiangsu (Tiongkok)

Globe Jiangsu merupakan manufaktur dan distributor peralatan berkebun, kompresor udara, pressure washers, generator, transportasi off-highway, dan peralatan rumah tangga. Pasarnya bukan hanya domestik, melainkan juga ke Kanada, Amerika, dan sejumlah negara Eropa. Perusahaan itu mengumpulkan US$582,8 juta dari aksi pencatatan saham atau IPO.

  • Ionos (Jerman)

Ionos adalah perusahaan teknologi yang menawarkan solusi cloud dan web hosting kepada para bisnis mikro dan medium. Produknya berupa IaaS dan solusi ruang digital. Perusahaan itu mengelola lebih dari 8 juta kontrak pelanggan, serta menampung di atas 12 juta domain di pusat data regional AS dan Eropa. Berapa dana dari IPO-nya? US$381,7 juta. 

  • Eurogroup Laminations (Italia)

Selanjutnya, Eurogroup Laminations, perusahaan yang sudah beroperasi lebih dari 5 dekade. Mereka memiliki fasilitas di berbagai negara, meliputi: AS (1), Italia (7), Tiongkok (2), Meksiko (1), dan Tunisia (1). Saat melantai di pasar modal, Eurogroup mengumpulkan dana IPO sejumlah US$426,5 juta.

  • Cinda Securities (Tiongkok)

Cinda Securities Company Limited menawarkan layanan sekuritas. Sebut saja pialang, konsultasi investasi, penjaminan, sponsor sekuritas, manajemen aset sekuritas, dan sebagainya, dikutip dari Bloomberg. Total dana yang perusahaan kantongi dari IPO mencapai US$409,9 juta.

Demikian tujuh IPO terbesar di dunia pada awal 2023. Setelah tujuh perusahaan itu, ada tiga perusahaan lagi yang nilai IPO-nya melampaui US$250 juta, yakni: Hubei Jianghan New Materials (Tiongkok), Zenner Metering Technology (Tiongkok), dan Enlight Renewable Energy (AS).

Magazine

SEE MORE>
Change the World 2024
Edisi Desember 2024
The Art of M&A
Edisi November 2024
Businessperson of the Year 2024
Edisi Oktober 2024
Turning Headwinds Into Tailwinds
Edisi September 2024
Indonesia's Biggest Companies
Edisi Agustus 2024
Human-AI Collaboration
Edisi Juli 2024
The Local Champions
Edisi Juni 2024
The Big Bet
Edisi Mei 2024

Most Popular

OJK Digeledah KPK, Juru Bicara Buka Suara
Daftar Saham Lo Kheng Hong, Sektor Keuangan hingga Energi!
Kinerja Smartfren Memburuk, Bosnya Ungkap Persaingan yang Makin Berat
Sritex Resmi Pailit Usai Kasasi Ditolak, Berutang Rp26 T
Siapa Pemilik Sritex? Ini Profil dan Perusahaannya
Harga Saham PT Bumi Resources Tbk (BUMI) Hari Ini, 20 December 2024