Komisaris Cimory Jual 8,19 Juta Saham CMRY, Setara Rp45 M

Penjualan dilakukan melalui dua kali transaksi.

Komisaris Cimory Jual 8,19 Juta Saham CMRY, Setara Rp45 M
IPO Cimory. (Situs Cimory)
Follow Fortune Indonesia untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

Fortune Recap

  • Wenzel Sutantio menjual 8,19 juta unit saham CMRY dengan harga Rp5.500 per saham, total Rp45,05 miliar.
  • Setelah transaksi, Wenzel memiliki 561,81 juta unit saham (7,08%), turun dari sebelumnya 570,00 juta unit saham (7,18%).
  • Harga saham CMRY menguat 1,87% ke Rp5.450 pada akhir perdagangan sesi I Jumat setelah CGSI menetapkan harga saham CMRY pada level Rp5.600.

Jakarta, FORTUNE - Komisaris PT Cisarua Mountain Dairy Tbk (CMRY), Wenzel Sutantio, menjual 8,19 juta unit saham perseroan melalui dua kali transaksi. Berapa nilainya?

Berdasarkan keterbukaan informasi, Wenzel melakukan aksi jual dengan harga penjualan Rp5.500 per saham pada 22 November dan 28 November 2024. Dari hasil jual itu, ia mengantongi Rp45,05 miliar. 

"Tujuan dari transaksi adalah investasi. Status kepemilikan saham [bersifat] langsung," demikian pernyataan Sekretaris Perusahaan Cisarua Mountain Dairy, Dinar Primasari, dikutip Jumat (29/11).

Adapun, setelah transaksi, jumlah saham dan persentase kepemilikan saham Wenzel atas CMRY mencapai 561,81 juta unit saham (7,08 persen), dari sebelumnya 570,00 juta unit saham (7,18 persen). 

Pada akhir perdagangan sesi I, Jumat, saham CMRY menguat 1,87 persen ke harga Rp5.450, setelah dibuka di Rp5.400 pada awal perdagangan. Volume transaksi atas saham CMRY berjumlah 149.000 saham, dengan nilai transaksi Rp808 juta, dan frekuensi transaksi 313 kali. 

Dalam seminggu belakangan ini, harga saham CMRY telah naik 2,83 persen. Di sisi lain, selama sebulan terakhir, saham produsen produk sosis Kanzler itu tercatat terkoreksi 1,80 persen.

Sebelumnya, CGS International (CGSI) Sekuritas Indonesia menetapkan harga saham CMRY pada level Rp5.600, naik dari target sebelumnya: Rp4.800. Itu ditopang oleh proyeksi pertumbuhan kinerja perseroan pada 2024 dan 2025.

Dalam risetnya, CSGI memproyeksikan pendapatan dan laba Cimory masing-masing berjumlah Rp8,9 triliun dan Rp1,6 triliun pada 2024; serta Rp10,2 triliun dan Rp1,8 triliun pada 2025. 

"Kami meningkatkan proyeksi pendapatan dan laba bersih [CMRY] pada 2024 hingga 2026 sebesar 1–3 persen dan 4–6 persen karena kami memprediksi ASP segmen produk susu akan naik 1–3 persen," jelaas Analis CGSI Sekuritas, Baruna Arkasatyo, dikutip Jumat. 

Selain itu, CGSI Sekuritas pun meningkatkan proyeksi CAGR pada segmen makanan konsumen menjadi 17 persen (2024) dan 11 persen (2025), dari sebelumnya 16 persen dan 10 persen.

Magazine

SEE MORE>
The Art of M&A
Edisi November 2024
Businessperson of the Year 2024
Edisi Oktober 2024
Turning Headwinds Into Tailwinds
Edisi September 2024
Indonesia's Biggest Companies
Edisi Agustus 2024
Human-AI Collaboration
Edisi Juli 2024
The Local Champions
Edisi Juni 2024
The Big Bet
Edisi Mei 2024
Chronicle of Greatness
Edisi April 2024

Most Popular

Apa itu OECD, Organisasi Global yang Bakal Diikuti Indonesia?
William Tanuwijaya Jual Saham GOTO Miliknya Lagi, 1,1 Miliar Unit
Kapan Saham MR. DIY Bisa Dibeli? Ini Tanggal dan Jadwalnya
Bakmi GM Dikabarkan Telah Diakuisisi Grup Djarum
Matahari Mau Tutup 13 Gerai hingga Akhir Tahun Ini
Prajogo Pangestu Tambah Kepemilikan di BREN, Rogoh Rp8,2 M