Jakarta, FORTUNE - Pacific Eagle Real Estate, entitas usaha milik taipan kertas Indonesia Sukanto Tanoto, membeli Hotel Mewah bintang tujuh di Shanghai dari Dalian Wanda Group, pengembang asal Cina.
Akuisisi itu dilakukan pada Desember 2023 oleh Pacific Eagle Real Estate selaku lengan investasi dan pengembangan properti dari RGE Group (Royal Golden Eagle) milik Keluarga Tanoto.
"Sebagai investor jangka panjang, Pacific Eagle Real Estate membeli Wanda Reign on the Bund untuk apresiasi modal," kata Juru Bicara Pacific Eagle, dikutip dari Mingtiandi, media khusus real estate di cina.
Detail dari transaksi akuisisi itu tak diungkapkan. Namun, Mingtiandi melaporkan, Pacific Eagle diperkirakan merogoh kocek di kisaran RMB 1,44 miliar (hampir Rp3,06 triliun) sampai dengan RMB 1,66 miliar (hampir Rp3,63 triliun).
Adapun, Wanda mengakuisisi situs bangunan hotel mewah itu seharga RMB 1,7 miliar (sekitar Rp3,71 triliun) pada 2011. Lalu, Wanda juga berinvestasi sekitar RMB 3,4 miliar (sekitar Rp7,42 triliun) di properti itu. Itu menjadikannya hotel termahal yang didirikan di Cina.
Wanda Reign dibuka pada Juni 2016, dengan 193 kamar dan luas lantai 36.000 meter persegi. Estimasi harga transasi yang dilaporkan merepresentasikan harga per kamar senilai RMB 7,5 juta (sekitar Rp16,38 miliar) sampai dengan RMB 8,6 juta (sekitar Rp18,79 miliar).
Lebih lanjut, transaksi itu termasuk salah satu dari dua penjualan hotel mewah Shanghai pada Desember 2023. Satu lagi adalah penjualan Hotel Bulgari oleh Overseas Chinese Town kepada Jiangsu Jinfeng Cement Group, dengan harga RMB 2,43 miliar (hampir Rp5,31 triliun).
"RGE bertaruh bahwa sektor perhotelan telah mencapai titik terendah dan kinerja operasional akan meningkat di masa depan, mirip dengan di Jepang pada 2023," kata Kepala Pasar Modal dan Layanan Investasi di Colliers di Cina, Jimmy Gu.
Ia menambahkan, investor asing berpotensi akan melihat akuisisi hotel sebagai investasi jangka panjang.
Bukan investasi hotel pertama
Pembelian Wanda Reign ini merupakan investasi hotel kedua Pacific Eagle. Sebelumnya, perusahaan itu membeli hotel Mondrian Duxton Singapura yang memiliki 304 kamar. Pembukaan hotel itu dilakukan pada Juli 2023.
Lebih lanjut, Pacific Eagle pun sudah mengambil sejumlah langkah terobosan di bidang real estate Singapura selama beberapa tahun ini.
Contoh, pada 2022, Pacific Eagle mengakuisi Pusat Belanja Tanglin di area Orchard Road. Nilainya US$645 juta (sekitar Rp10,01 triliun). Ada pula kemitraan strategis dengan Cina Resources Capital, dengan rencana mendirikan Pacific Eagle Center di Beijing.