Jakarta, FORTUNE - Indeks Harga Saham Gabungan (Ihsg) diproyeksikan melemah pada Selasa (19/11), setelah ditutup turun 0,38 persen kemarin.
Analis Binaartha Sekuritas, Ivan Rosanova menjelaskan, IHSG berpeluang untuk mengawali pembalikan tren dengan penembusan di atas level 7.241 sebagai resisten terdekat karena penutupan hariannya masih berada di atas level 7.115.
"Sebaliknya, IHSG cenderung dapat melemah ke level 7.061 apabila tembus di bawah level 7.115," jelas Ivan dalam riset kepada Fortune Indonesia.
Menurutnya, level support IHSG hari ini berada di 7.115, 7.061, dan 6.958. Sementara level resistennya di 7.241, 7.370, dan 7.451. Berdasarkan indikator, MACD menandakan momentum bearish.
Ivan memprediksikan IHSG hari ini bergerak di antara level support 7.080 dan resisten di 7.150. Daftar saham pilihannya adalah ASII, ICBP, MEDC, TKIM, dan TLKM.
Sementara itu, Analis Panin Sekuritas, Reyddi mengatakan, pada perdagangan Senin lalu, IHSG kembali ditutup di zona merah, di bawah MA5. Indikator stochastic juga masih mengarah ke bawah.
"Maka masih terbuka kemungkinan untuk melanjutkan pelemahan menuju support 7.000 sampai dengan 7.067," tulisnya dalam riset harian.
Di sisi lain, level resisten terdekat berada pada MA5 di angka 7.208, disusul resistenn previous high di antara 7.355 sampai dengan 7.370.
Ia memproyeksikan IHSG hari ini akan melaju di antara level support7.000 sampai 7.067, dengan resisten di antara 7.208, 7.355, hingga 7.370. Daftar saham pilihannya pada perdagangan hari ini adalah EXCL, MAPI, HEAL, dan AMRT.
Sementara itu, CGS International Sekuritas Indonesia menyoroti dua sentimen positif di pasar hari ini, yakni penguatan mayoritas indeks di bursa Wall Street dan kenaikan harga mayoritas komoditas. Kendati demikian, akan ada sentimen negatif dari potensi berlanjutnya aksi jual.
Tim riset CGS International Sekuritas Indonesia pun memproyeksikan IHSG bergerak bervariasi cenderung melemah dengan rentang support 7.095/7.055 dan resisten di 7.175/7.215. Saham-saham pilihan mereka, meliputi: BRMS, GOTO, ENRG, PNLF, ICBP, dan DSNG.