IHSG Diprediksi Menguat Terdorong Arus Modal Masuk

Rilis kinerja emiten dan pembagian dividen juga dorong IHSG.

IHSG Diprediksi Menguat Terdorong Arus Modal Masuk
Proyeksi pergerakan IHSG. (ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A)
Follow Fortune Indonesia untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

Jakarta, FORTUNE - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diproyeksikan melaju di zona hijau, Kamis (14/4). Proyeksi penguatan indeks saham hari ini ditopang oleh arus modal masuk (capital inflow). 

Analis Riset Artha Sekuritas Indonesia, Dennies Christoper mengatakan, pergerakkan IHSG hari ini juga maish akan didorong oleh rilis kinerja dan musim pembagian dividen emiten. Investor juga masih akan mencermati sejumlah rilis data ekonomi Amerika Serikat (AS).

IHSG hari ini akan bergerak di kisaran support 7.227 dan 7.192 serta resisten 7.281 dan 7.300.  Saham energi, telekomunikasi hingga pertambangan seperti INDY, MPPA, PWON, BBCA, RALS, TLKM, LSIP, TBIG, UNTR, PTBA, dan ERAA masuk ke daftar saham yang menarik dicermati hari ini.

Derasnya aliran dana asing yang mengalir ke pasar modal Indonesia juga dinilai masih menjadi katalis penggerak indeks. Akumulasi pembelian bersih investor asing di pasar saham mencapai Rp41,28 triliun sepanjang tahun berjalan. Per 12 April 2022, asing menguasai Rp850,71 triliun instrumen investasi pasar SBN.

Associate Director of Research and Investment Pilarmas Investindo, Maximilianus Nico Demus pun memprediksi IHSG akan menguat terbatas di rentang 7.180–7.265. Saham yang ia soroti hari ini RALS, TINS, dan PTBA.

Peluang IHSG melanjutkan rekor kenaikan tertinggi

Karyawan melintas di dekat layar yang menampilkan pergerakan saham di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Jumat (8/10/2021). ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A/aww.

Secara teknikal, Analis Binaartha Sekuritas, Ivan Rosanova, memproyeksikan IHSG berpotensi naik ke level 7.310 dan berada di atas level resisten 7.250 kemarin sore. “Selama IHSG tak tutup di bawah 7.192 maka IHSG tetap berpeluang melanjutkan tren kenaikkan sebelumnya,” ujarnya.

Level support IHSG hari ini berada di 7.150, 7.090, dan 7.040. Sementara resistennya di level 7.310, 7.356, dan 7.381. Berdasarkan indikator MACD, dalam kondisi bullish. Ia meninjau saham-saham: BMRI, BRPT, EXCL, ICBP, dan INCO.

Direktur Indosurya Bersinar Sekuritas, William Surya Wijaya juga meramalkan  IHSG masih masih berada dalam zona positif dengan upaya untuk mencatatkan rekor all time high (ATH) kembali. 

Namun selama IHSG belum mampu ditutup diatas level ATH secara beruntun maka investor harus mewaspadai risiko koreksi wajar yang masih mungkin terjadi.

"Momentum koreksi wajar masih dapat terus dimanfaatkan untuk melakukan akumulasi pembelian dengan target investasi jangka pendek mengingat kondisi perekonomian Indonesia masih berada dalam keadaan stabil," katanya. 

Menurutnya, IHSG hari ini akan bergerak di kisaran 7.165–7.357. Sejumlah saham yang ia soroti, yakni: ASII, ASRI, BBNI, GGRM, ITMG, LSIP, dan TLKM.

Magazine

SEE MORE>
The Art of M&A
Edisi November 2024
Businessperson of the Year 2024
Edisi Oktober 2024
Turning Headwinds Into Tailwinds
Edisi September 2024
Indonesia's Biggest Companies
Edisi Agustus 2024
Human-AI Collaboration
Edisi Juli 2024
The Local Champions
Edisi Juni 2024
The Big Bet
Edisi Mei 2024
Chronicle of Greatness
Edisi April 2024

Most Popular

Mega Insurance dan MSIG Indonesia Kolaborasi Luncurkan M-Assist
Siapa Pemilik Grab? Perusahaan Jasa Transportasi Terbesar
Booming Chip Dorong Pertumbuhan Ekonomi Singapura
Dorong Bisnis, Starbucks Jajaki Kemitraan Strategis di Cina
Harga Saham GoTo Group (GOTO) Hari Ini, 22 November 2024
Pimpinan G20 Sepakat Kerja Sama Pajaki Kelompok Super Kaya