Pasar Tunggu Pidato Powel, IHSG Diprediksi Fluktuatif

Secara teknikal, IHSG bahkan diprediksi melemah.

Pasar Tunggu Pidato Powel, IHSG Diprediksi Fluktuatif
Layar yang menunjukkan laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di gedung Bursa Efek Indonesia (BEI). (ANTARA FOTO/Aprillio Akbar)
Follow Fortune Indonesia untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

Fortune Recap

  • IHSG berpotensi fluktuatif tergantung respons pasar terhadap pidato Powell dan data inflasi China.
  • Penguatan IHSG didukung oleh pertumbuhan ritel Indonesia yang lebih baik, mengindikasikan konsumsi rumah tangga masih kuat.
  • Analis memprediksi IHSG hari ini melemah di antara support 7.230 dan resisten 7.310, dengan saham pilihan tertentu.

Jakarta, FORTUNE - Indeks Harga Saham Gabungan (Ihsg) berpotensi bergerak fluktuatif pada Rabu (10/7), bergantung pada respons pasar terhadap pidato Powell.

Head of Research Phintraco Sekuritas, Valdy Kurniawan memprediksi IHSG hari ini melaju di kisaran support 7.200, pivot 7.250, dan resisten di 7.300. Menurutnya, IHSG menguji resistance area baru di 7.280-7.300 di Selasa (9/7).

Penguatan tersebut ditopang oleh realisasi pertumbuhan ritel Indonesia sebesar 2,1 persen (YoY) pada Mei 2024, lebih baik dari -2,7 persen (YoY) di April 2024. Sebelumnya, realisasi IKK Indonesia berada di 123,3 di Juni 2024. Kedua data tersebut mengindikasikan bahwa konsumsi rumah tangga masih bisa diandalkan untuk mencapai pertumbuhan ekonomi di atas 5 persen di 2024.

Dari eksternal, pasar mengantisipasi pidato Kepala the Fed, Jerome Powell malam ini (9/7). Pasar berharap adanya kejutan, meski Powell diyakini sulit keluar dari pakem "data dependent" dalam pidatonya tersebut.

Masih dari eksternal, data inflasi China diperkirakan turut mempengaruhi pergerakan IHSG di Rabu (10/7). Inflasi Tiongkok diperkirakan naik 10 bps ke 0,4 persen (YoY) di Juni 2024. Hal ini mengindikasikan pemulihan ekonomi terbatas di Tiongkok.

Berdasarkan sentimen-sentimen di atas, IHSG diperkirakan bergerak fluktuatif dalam rentang 7.250-7.300 di Rabu (10/7). Saham-saham yang dapat dicermati pada perdagangan hari ini meliputi: BBNI, BMRI, BRIS, TOWR, dan WIIM.

Sementara itu, Analis Binaartha Sekuritas memprediksikan IHSG hari ini melemah di antara support 7.230 dan resisten 7.310. Adapun, daftar saham pilihan dari Binaartha Sekuritas pada hari ini mencakup: ANTM, ARTO, ASII, CPIN, dan TKIM.

Lebih lanjut, IHSG menguat 0,26 persen di level 7.269,80 pada akhir perdagangan 9 Juli 2024. Ivan menilai, IHSG mengindikasikan fase akhir dari wave (iii) dan dapat memulai pullback setelah menembus ke atas resisten fraktal 7.308.

"IHSG diperkirakan dapat melemah menuju 7.127 hari ini apabila menembus ke bawah 7.213," katanya dalam riset harian kepada Fortune Indonesia.

Adapun, level support IHSG berada di 7.213, 7.127 dan 7.073, sementara level resistennya di 7.308, 7.374 dan 7.454. Berdasarkan indikator MACD menandakan momentum bullish.

Magazine

SEE MORE>
Businessperson of the Year 2024
Edisi Oktober 2024
Turning Headwinds Into Tailwinds
Edisi September 2024
Indonesia's Biggest Companies
Edisi Agustus 2024
Human-AI Collaboration
Edisi Juli 2024
The Local Champions
Edisi Juni 2024
The Big Bet
Edisi Mei 2024
Chronicle of Greatness
Edisi April 2024
[Dis] Advantages As First Movers
Edisi Maret 2024

IDN Channels

Most Popular

Apa Itu BRICS: Sejarah dan Perannya Melawan Dominasi G7
Indonesia Mulai Proses Pengajuan Keanggotaan BRICS
Melawan Putusan Pailit, Sritex Ajukan Kasasi
Prabowo Bakal Hapus Utang 6 Juta Petani & Nelayan, Jadi Beban Bank?
RI Bakal Gabung BRICS, CSIS: Tak Perlu Karena Sudah Ada di G20
SIDO Bagi Dividen Interim Rp18/Saham, Ini Jadwalnya