Jakarta, FORTUNE - Saham PT Chandra Asri Petrochemical Tbk (TPIA) bernominal baru di pasar reguler dan negosiasi mulai diperdagangkan, hari ini Selasa (23/8), setelah aksi stock split perseroan direstui pemegang saham.
Nilai nominal baru saham TPIA adalah Rp50 per saham. Karena itu, saham bernilai nominal lama–Rp200–tak lagi tersedia di pasar tunai mulai Selasa hingga Rabu (24/8).
“Awal perdagangan saham TPIA bernilai nominal baru hasil stock split di pasar tunai dilaksanakan mulai 25 Agustus 2022,” jelas PH Kepala Divisi Pengaturan dan Operasional Perdagangan, BEI, Yayuk Sri Wahyuni dan Kepala Divisi Penilaian Perusahaan I, BEI, Adi Pratomo, dikutip Selasa.
Harga dasar baru saham Chandra Asri
Penyesuaian harga teoretis jumlah saham hasil stock split dan perubahan parameter saham TPIA dalam Jakarta Automated Trading System (JATS) juga akan berlaku mulai hari ini. Harga saham TPIA pada saat akhir cum di pasar reguler dengan nilai nominal lama Rp200 per saham 22 Agustus 2022, tercatat pada harga Rp9.025.
Berikut ini formula penetapan harga teoretis untuk pedoman tawar-menawar dan perhitungan Indeks Harga Saham di BEI dan Indeks Harga Saham Individual TPIA bernilai nominal baru:
- Harga teoretis TPIA setelah stock split
(1 x Rp9.025) / 4 = Rp2.256,25.
Untuk itu, harga teoretis saham TPIA di JATS untuk pasar reguler dan pasar negosiasi per hari ini disesuaikan dengan fraksi harga jadi Rp2.260.
Oleh karena itu, penyesuaian harga dasar untuk menghitung IHSG Individual dalam TPIA menggunakan formula:
- Harga dasar baru: (2.260 / 9.025) x 292.423 = 98.269.
Adapun,pada perdagangan sesi pagi hari ini, saham TPIA terpantau menguat 1,77 persen ke level 2.300 dari 2.260, setelah bergerak di rentang harga 2.260–2.320. Harga rata-ratanya adalah Rp2.300.
Mengutip RTI Business, volume transaksi TPIA di pagi ini mencapai 9 juta, dengan nilai transaksi Rp20,70 miliar dan frekuensi perdagangan 1.933 kali.