Alexander Ramlie Alihkan 5,1 Miliar Saham AMMAN ke Perusahaan Asing

Jakarta, FORTUNE - PT Amman Mineral Internasional Tbk (AMMN) menjawab perkara pengalihan saham oleh direktur utama perseroan Alexander Ramlie. Transaksi yang menyasar 5.156.437.390 lembar saham tersebut, menurut keterangan AMMN dalam keterbukaan informasi bursa, merupakan bagian dari restrukturisasi kepemilikan.

"Pengalihan saham ini dilakukan pada tanggal 25 Juni 2024 dengan mematuhi peraturan pasar modal yang berlaku dan merupakan bagian dari rencana penetapan waris— estate planning—oleh Bapak Alexander Ramlie," demikian keterangan manajemen AMMN, dikutip Rabu (26/6).

Sebelum pelaksanaan pengalihan saham, Alexander secara tidak langsung memiliki saham AMMN melalui PT Sembilan Sembilan Sampena (PT SSS) dan PT Alpha Investasi Mandiri (PT AIM). 

Di PT SSS, Alexander Ramlie memegang 599 lembar dari 600 lembar saham, sementara sisanya sebesar 1 lembar saham dimiliki oleh Thomas Ramlie. PT SSS merupakan pemegang 299 lembar dari 300 lembar saham PT AIM—1 lembar saham sisanya dimiliki Charles Daniel Gobel. 

Nah, PT AIM mengempit 5.156.437.390 lembar saham AMMN.

Kepemilikan tidak langsung tersebut sesuai dengan prospektus penawaran umum perdana saham (IPO) AMMN dan Laporan Tahunan 2023.

Pada 25 Juni 2024, PT AIM mengalihkan saham AMMN Alexander Ramlie, Thomas Ramlie dan Charles Daniel Gobel sesuai kepemilikan secara proporsional sebelum transaksi pengalihan saham, melalui PT SSS dan PT AIM.

Hasil pengalihan saham AMMN dari PT AIM adalah sebagai berikut:

1. Alexander Ramlie: 5.130.683.890 saham
2. Thomas Ramlie: 8.565.400 saham
3. Charles Daniel Gobel: 17.188.100 saham

Setelah transaksi tersebut, Alexander Ramlie akan mengalihkan saham AMMN miliknya ke perusahaan asing yang dimiliki dan dikontrol olehnya untuk tujuan perencanaan penetapan waris. Saham tersebut akan disebar ke tiga entitas berikut:

1. SAJIE 9 LLC: 4.185.683.890
2. Miracle Milestone Limited: 607.500.000 saham
3. Fennel Field LLC: 337.500.000 saham

"Restrukturisasi ini hanya dilakukan untuk tujuan penetapan waris—estate planning —dan bukan merupakan penjualan saham AMMN oleh Bapak Alexander Ramlie kepada pihak ketiga," demikian manajemen AMMN.