Baca artikel Fortune IDN lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Perkuat Daya Saing, xAI Dapat Suntikan Rp32,4 Triliun Dari SpaceX

Logo xAI (x.ai)
Logo xAI (x.ai)
Intinya sih...
  • xAI mendapat suntikan dana Rp32,4 triliun dari SpaceX untuk memperkuat daya saingnya di pasar AI global.
  • Elon Musk mendorong integrasi lintas lini antara xAI dengan perusahaan lain miliknya, seperti Starlink dan Tesla.
  • xAI juga sedang dalam negosiasi untuk mengumpulkan dana ekuitas sekitar US$20 miliar, dengan valuasi perusahaan yang diperkirakan mencapai lebih dari $120 miliar.

Jakarta, FORTUNE - Perusahaan kecerdasan buatan, xAI mendapat kucuran dana untuk memperkuat kinerja bisnis perusahan.

Dilansir dari Tech Crunch, xAI memperoleh fasilitas pinjaman S$2 miliar atau sekitar Rp32,44 triliun dari SpaceX. Kucuran dana ini disebut sebagai strategi Elon Musk untuk memperkuat daya saing xAI menghadapi dominasi OpenAI di pasar AI global.

Investasi ini menyusul penggabungan xAI dengan X (sebelumnya Twitter), dan akan menempatkan valuasi entitas gabungan tersebut US$113 miliar sekaligus memperkuat sistem layanannya.

Pasca penggabungan ini, Elon Musk terus mendorong integrasi lintas lini. Salah satu fiturnya chatbot Grok milik xAI yang sekarang telah digunakan dalam sistem layanan pelanggan Starlink, dan direncanakan bakal diintegrasikan dalam robot Optimus milik Tesla serta fitur asisten suara di kendaraan Tesla ke depan.

"Kucuran dana tersebut adalah investasi pertama SpaceX di xAI, dan salah satu investasi terbesarnya di perusahaan lain," demikian dikutip dari Tech Crunch, Senin (14/7).

Sementara itu Reuters mengabarkan bahwa pendanaan ini melengkapi fasilitas pinjaman pada akhir Juni lalu, yang mana paket obligasi senilai $5 miliar dan dua pinjaman atas nama xAI milik miliarder Elon Musk pinjaman yang dipasarkan oleh Morgan Stanley.

"Morgan Stanley menawarkan opsi, pinjaman dan obligasi dengan suku bunga tetap 12 persen," demikian dikutip dari Reuters, Senin (14/7).

Di sisi lain, xAI juga sedang dalam negosiasi untuk mengumpulkan dana ekuitas sekitar US$20 miliar. Jika kesepakatan tersebut tercapai, akan membuat valuasi perusahaan diperkirakan mencapai lebih dari $120 miliar.

Musk dikabarkan sempat menjajaki opsi penggalangan dana bersamaan dengan proses penggabungan xAI dan platform media sosial X. Namun rencana tersebut tidak membuahkan hasil.

Situasi berubah setelah hubungan Musk dan Presiden AS Donald Trump memburuk. Ketegangan politik ini mulai membayangi masa depan bisnis-bisnis milik Musk, karena berpotensi terdampak jika pemerintah memutuskan membatalkan kontrak atau menghentikan pemberian hibah.

Ketidakpastian politik ini juga dinilai memperbesar risiko bagi investor, yang bisa menyebabkan turunnya minat terhadap penggalangan dana pada perusahaan milik Elon Musk, serta mendorong investor menuntut premi risiko lebih tinggi atas penerbitan utang baru.

Share
Topics
Editorial Team
Ekarina .
EditorEkarina .
Follow Us