MARKET

Jelang Rilis Rapor Paruh-I Emiten, IHSG Diprediksi Naik Lagi

IHSG diprediksi naik tapi terbatas.

Jelang Rilis Rapor Paruh-I Emiten, IHSG Diprediksi Naik LagiPria melintasi layar digital pergerakan saham di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Jumat (24/6/2022). Pada penutupan perdagangan akhir pekan, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup naik 44,67 poin atau 0,64 persen ke 7.042,93. (ANTARA FOTO/Akbar Nugroho)
18 July 2023

Jakarta, FORTUNE - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diproyeksikan naik terbatas, Selasa (18/7), setelah ditutup melemah 0,04 persen di level 6.867,14.

CEO Yugen Bertumbuh Sekuritas, William Surya Wijaya memprediksi IHSG masih akan bertahan dalam fase konsolidasi wajar setelah berusaha untuk menembus level resisten terdekat, tapi belum mampu. Potensi kenaikan IHSG masih terbuka berkat stabilitas kondisi ekonomi Indonesia.

"Ditambah minat investor yang tergambar dalam capital inflow yang tercata secara year to date ke dalam pasar modal Indonesia," ujar William melalui riset hariannya.

William memproyeksikan IHSG akan bergerak di kisaran support 6.737 dan resisten di level 6.898 pada hari ini. Saham-saham pilihannya hari ini, meliputi: UNVR, WIKA, AKRA, LSIP, BBNI, TBIG, BBRI, dan ITMG.

Di sisi lain, Phintraco Sekuritas menyebut, ada sentimen negatif di pasar domestik, yakni turunnya ekspor dan impor pada Juni lalu. Yang mana angka penurunan itu melampaui perkiraan. Salah satu penyebabnya, yaitu perlambatan perekonomian Cina.

Selain itu, naiknya harga bahan pangan, seperti jagung, gandum, dan kedelai juga memengaruhi kondisi tersebut. "Itu berpeluang memicu kenaikan kembali inflasi dan menekan daya beli masyarakat dalam beberapa waktu ke depan," jelas Phintraco Sekuritas dalam risetnya.

Phintraco Sekuritas memprediksi IHSG melemah. Sejumlah saham pilihannya, yakni: BMRI, BBRI, BBNI, ADHI, WIKA, BRIS, BRPS, SRTG, dan UNVR.

Selama pekan dengan perdagangan hanya empat hari ini, Equity Analyst Indo Premier Sekuritas, Mino memproyeksikan adanya sentimen positif dari laporan keuangan emiten di paruh awal 2023 mulai akhir bulan ini, serta neraca dagang Indonesia pada Juni yang surplusnya lebih tinggi dari Mei 2023. 

Analisis teknikal IHSG

Perdagangan IHSG setelah lebaran. (ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A/pras)

Related Topics

    © 2025 Fortune Media IP Limited. All rights reserved. Reproduction in whole or part without written permission is prohibited.