MARKET

Petrosea Teken Perubahan Perjanjian Jasa Penambangan, Nilai US$1,08 M

Durasi pekerjaan PTRO diperpanjang jadi life of mine.

Petrosea Teken Perubahan Perjanjian Jasa Penambangan, Nilai US$1,08 MPetrosea. (Website Petrosea)
05 July 2024

Fortune Recap

  • PT Petrosea Tbk menyetujui perubahan term sheet perjanjian jasa penambangan dengan PT Pasir Bara Prima, anak perusahaan PT Singaraja Putra Tbk.
  • Ruang lingkup pekerjaan mencakup pengupasan lapisan penutup dan penggalian batu bara di Kalimantan Tengah, dengan estimasi produksi sebesar 415,4 juta BCM dan 52 juta ton.
  • Perjanjian baru diharapkan memberikan dampak positif terhadap kelangsungan usaha PTRO serta menguatkan kapabilitas dalam menyediakan jasa pertambangan terintegrasi dan inovatif.
Follow Fortune Indonesia untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

Jakarta, FORTUNE - Emiten yang terafiliasi dengan Prajogo Pangestu, PT Petrosea Tbk (PTRO), menyetujui perubahan dan pernyataan kembali term sheet perjanjian jasa penambangan dengan PT Pasir Bara Prima.

Direksi Petrosea menandatangani perjanjian itu pada 3 Juli 2024, lalu mengumumkannya pada Jumat (5/7). Adapun, PT Pasir Bara Prima adalah salah satu entitas anak dari PT Singaraja Putra Tbk (SINI), yang memegang Izin Usaha Pertambangan Operasi Produksi (IUP OP) di Kecamatan Kapuas Tengah, Kabupaten Kapuas, Provinsi Kalimantan Tengah.

Ruang lingkup pekerjaan yang dimuat dalam perjanjian itu adalah pengupasan lapisan penutup dan penggalian batu bara. Itu merupakan salah satu langkah perseroan untuk ekspansi ke wilayah Kalimantan Tengah.

Adapun, berdasarkan perubahan term sheet terbaru, durasi pekerjaan berubah menjadi life of mine. Estimasi produksi lapisan penutup berjumlah 415,4 juta BCM dan produksi batu baranya sebesar 52 juta ton.

"Estimasi nilai pekerjaan berdasarkan term sheet tersebut adalah US$1,08 miliar," demikian menurut Direktur Petrosea, Meinar Kusumastuti, dikutip dari keterbukaan informasi pada Jumat.

Harapannya, perjanjian terbaru itu dapat memberikan dampak positif terhadap kelangsungan usaha PTRO, sekaligus mendongkrak kinerja operasional dan keuangan perseroan.

Lebih lanjut, ketentuan lain yang belum disebutkan dalam term sheet tersebut akan dimasukkan ke dalam perjanjian.

Dalam keterangan resmi, Mining and Mine Services Director Petrosea, Iman Darus Hikhman mengatakan, "Petrosea akan terus memperkuat kapabilitas dalam menyediakan jasa pertambangan terintegrasi dan inovatif dengan mengedepankan pencapaian operational excellence yang didukung oleh pemanfaatan solusi teknologi digital terkini."

Adapun, Petrosea menawarkan berbagai layanan proyek pit-to port, termasuk aktivitas open pit contract mining services, civil & infrastructure construction, layanan manajemen proyek pertambangan, technical & feasibility study consulting services, mine planning & optimization services, serta solusi Minerva Digital Platform yang memanfaatkan teknologi digital terkini untuk meningkatkan efisiensi dan produktivitas, serta dapat diaplikasikan di setiap operasional pertambangan mineral 
dan batu bara.

Tak hanya itu, Petrosea juga memiliki kemampuan untuk memantau dan mengendalikan kegiatan operasional di berbagai proyek dengan memanfaatkan real-time data melalui Remote Operations Center yang berlokasi di kantor pusat.

Related Topics