MARKET

Saat GOTO Terkoreksi, Sejumlah Investor Ini ‘Serok’ Saham

Siapa saja investor institusi yang ‘serok’ saham GOTO saat t

Saat GOTO Terkoreksi, Sejumlah Investor Ini ‘Serok’ SahamLogo GoTo. (Shutterstock/Adansijav Official)
09 December 2022

Jakarta, FORTUNE - Saham PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) kembali turun 7 persen, Jumat (9/12), ditutup di level 93. Tren penurunan selama tiga pekan terakhir belum jua selesai. Sebelumnya, pada Kamis (8/12), GOTO menjelaskan sejumlah alasan di balik tren koreksi sahamnya. Dari kondisi ekonomi makro, pasar modal, kinerja perseroan, hingga kompetisi pasar. Tak lupa dengan adanya pembukaan lock up saham per 30 November 2022.

“Dengan berakhirnya lock up, ada kenaikan jumlah saham free-float di pasar, yang memicu penambahan jumlah saham diperdagangkan,” ujar Presiden GOTO, Patrick Cao dalam paparan publik insidentil kemarin siang.

BNI Sekuritas menyebut, sekitar 96 persen saham GOTO sebelumnya dikunci, yang mana 6,08 persen di antaranya milik manajemen atau pendiri–yang masa pengunciannya berlanjut sampai 2 tahun. Sisanya, 89,6 persen, sudah bisa dijual per 30 November lalu. Dus, total saham free float-nya membengkak dari 3,4 persen jadi 66,4 persen.

Tapi, di tengah kondisi itu, ada sejumlah perusahaan raksasa yang menambah kepemilikan atas saham GOTO. Siapa saja itu?

Daftar perusahaan yang ‘serok’ saham GOTO di tengah tren koreksi

Citi Indonesia/ Dokumen Citi

Related Topics

    © 2024 Fortune Media IP Limited. All rights reserved. Reproduction in whole or part without written permission is prohibited.