Jakarta, FORTUNE –Grup Band asal London Inggris, Coldplay, dipastikan konser di Gelora Bung Karno, Jakarta, pada 15 November 2023. Hal ini ungkap, PK Entertainment dan Third Eye Management (TEM), promotor acara dalam akun media sosialnya.
Tiket akan mulai dijual dalam dua periode penjualan, yakni untuk BCA Presale pada 17-18 Mei 2023 dan untuk publik tanggal 19 Mei 2023. Tiket tersebut bisa dibeli di www.coldplayinjakarta.com.
Sementara itu, dalam video unggahan yang dibagikan TEM, Coldplay pun sempat menyapa para penggemarnya di Indonesia. "Halo apa kabar yang ada di Indonesia? Kami sangat bersemangat mengumumkan konser pertama kami di negara indahmu. Kami berharap dapat bertemu kalian di sana," ujar sang vokalis, Chris Martin, dalam video tersebut, Selasa (9/5).
Diketahui, konser di Jakarta pada November nanti adalah bagian dari rangkaian tur global bertajuk ‘Music of The Spheres’. Setelah Indonesia, pada November 2023, Coldplay juga dijadwalkan akan tampil di Jepang, Australia, serta Malaysia.
Desas-desus
Desas-desus soal kehadiran band peraih penghargaan ‘Favorite Touring Artist’ AMA 2022 ini sudah terdengar sejak beberapa minggu lalu. Saat itu, pengamat musik Adib Hidayat mengungkapkan ada band besar internasional yang konser di Indonesia pada akhir 2023.
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf). Sandiaga Salahuddin Uno, juga sempat membocorkan pertemuannya dengan promotor konser Coldplay, bahkan dirinya mengajak masyarakat untuk bersabar menunggu pengumuman resmi.
Menariknya, saat kabar konser Coldplay masih dalam ketidakpastian, beberapa videotron raksasa di sejumlah sudut Kota Jakarta justru menampilkan kilasan-kilasan yang berkenaan dengan Coldplay. Bahkan, pihak Stadion Utama GBK mengaminkan bahwa stadion sudah dipesan untuk konser mudik internasional, mulai 5-17 November 2023.
Pemerintah memfasilitasi
Seiring dengan maraknya konser band mancanegara, Sandiaga Uno menyatakan pemerintah akan memberi dukungan semaksimal mungkin, supaya bisa digelar dengan baik di Indonesia. Kemenparekraf akan mempersiapkan lokasi konser, termasuk infrastruktur sampai kesiapan sumber daya manusia (SDM) yang melayani konser-konser besar tersebut.
Berkaca pada konser Blackpink yang sebelumnya diadakan di Stadion GBK, Sandiaga memastikan bahwa aturan akan lebih diperjelas dan persiapan pun harus bisa lebih matang. “Konser Blackpink saya bilang itu sukses secara umum. Namun, tetap ada laporan beberapa masukan bahwa tiket mengalami isu teknis. Saya kira kami sudah berkoordinasi langsung dengan event organizer (EO),” ujarnya, Senin (8/5).
