IKN Bakal Jadi Acuan Standar Internasional Bangunan Cerdas Dunia

Sejauh ini belum ada standar yang dibentuk.

IKN Bakal Jadi Acuan Standar Internasional Bangunan Cerdas Dunia
Desain Kawasan Istana Negara di Kalimantan Timur. (Instagram @nyoman_nuarta)
Follow Fortune Indonesia untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

Jakarta, FORTUNE – Pembangunan Ibu Kota Negara Nusantara (IKN) bisa menjadi proyek percontohan standar internasional pertama untuk bangunan cerdas.

Deputi Transformasi Hijau dan Digital Otorita IKN, Mohammed Ali Berawi, mengatakan panduan pembuatan bangunan cerdas di IKN akan memuat tentang syarat dan ketentuan minimum pembangunan hingga standar fitur canggih yang digunakan.

Smart building sejauh ini belum ada standar internasionalnya,” ujarnya dalam keterangan yang dikutip Antaranews, Rabu (26/7).

Demi membuat bangunan yang akan mendukung kota cerdas, kata Ali, Otorita IKN pun berinisiatif mengeluarkan panduan untuk bangunan cerdas. Selain itu, saat ini pembangunan infrastruktur cerdas juga tengah diupayakan bisa berjalan beriringan dengan pembangunan fisik, seperti salauran bawah tanah (multi-utility tunnel/MUT).

“Paling bisa dilakukan [saat ini] itu proof of concept dengan rumah teknologi di IKN yang sedang kami persiapkan. Jadi, bulan depan mudah-mudahan sudah bisa dikunjungi. Masyarakat bisa lihat smart building,” kata Ali. “Ada rumah bupati yang lama sedang dalam pengalihan aset otorita. Rumahnya itu kami upgrade untuk dimanfaatkan sebagai techno house.”

Kerja sama dengan Thales

Mohammed Ali Berawi, Deputi Transformasi Hijau dan Digital Otorita IKN. (csid.eng.ui.ac.id)

Sebelumnya, Ali sempat menyatakan bahwa kerja sama dengan berbagai perusahaan dunia akan meningkatkan pengembangan dan optimalisasi kota cerdas di IKN. Hal ini tecermin pada kolaborasi yang dilakukan otoritas IKN (OIKN) dengan Thales, perusahaan teknologi global dalam bidang keamanan dan solusi identitas digital, khususnya dalam bidang pertahanan digital, perlindungan infrastruktur vital, dan pencegahan ancaman siber.

“Kolaborasi ini akan meningkatkan implementasi kota cerdas dan inklusif melalui pertukaran ide, sumber daya dan strategi dari Thales dan OIKN. Kerja sama dengan Thales akan membantu pembangunan system kota cerdas melalui pengambilan keputusan berdasarkan pada data untuk merealisasikan visi Nusantara, sebagai kota dunia untuk semua,” ujar Ali.

Antusiasme

Foto udara proses pembangunan jalan lingkar Sepaku segmen 2 di lokasi Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Selasa (4/10). (ANTARAFOTO/Rivan Awal Lingga)

Sementara itu, Kepala OIKN, Bambang Susantono, mengatakan pembangunan IKN tidak bisa lepas dari peran dan kerja sama para pemangku kepentingan, seperti pemerintah dan swasta. “Kami sangat antusias tentang kolaborasi ini,” ujarnya.

Menurutnya, kerja sama ini akan membawa manfaat bagi pembangunan kota cerdas IKN, sekaligus meningkatkan kualitas hidup masyarakat Indonesia. Selain itu, kerja sama dengan Thales juga mencerminkan komitmen kedua belah pihak dalam pengembangan ekonomi hijau dan pembangunan kota cerdas.

Magazine

SEE MORE>
The Art of M&A
Edisi November 2024
Businessperson of the Year 2024
Edisi Oktober 2024
Turning Headwinds Into Tailwinds
Edisi September 2024
Indonesia's Biggest Companies
Edisi Agustus 2024
Human-AI Collaboration
Edisi Juli 2024
The Local Champions
Edisi Juni 2024
The Big Bet
Edisi Mei 2024
Chronicle of Greatness
Edisi April 2024

Most Popular

Harga Saham Bank Rakyat Indonesia (BBRI) Hari Ini, 21 November 2024
Siapa Pemilik Grab? Perusahaan Jasa Transportasi Terbesar
Terima Tawaran US$100 Juta Apple, Kemenperin Tetap Tagih Rp300 Miliar
Harga Saham GoTo Group (GOTO) Hari Ini, 21 November 2024
Tolak Wacana PPN 12 Persen, Indef Usulkan Alternatif yang Lebih Adil
Harga Saham GoTo Group (GOTO) Hari Ini, 22 November 2024