Jakarta, FORTUNE –Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menyiapkan jalur lintas Pantai Selatan (Pansela) untuk menjamin kelancaran mudik Lebaran 2022.
Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono, mengatakan jalur Pansela bisa dimanfaatkan mengingat antusiasme pemudik tahun ini akan sangat tinggi, karena dua tahun tidak bisa mudik di masa pandemi Covid-19.
“Lintas Pansela ini bisa menjadi alternatif bagi para pemudik, sehingga beban lalu lintas terbagi dan tidak menumpuk di Lintas Pantura dan Lintas Tengah Jawa,” ujarnya di laman resmi Kementerian PUPR, Selasa (27/4).
Basuki mengatakan bahwa kondisi jalur Pansela saat ini sudah layak dilalui dan pemudik bisa menikmati pemandangan di sepanjang jalannya yang melewati kawasan pantai dengan pemandangan indah.
Pemerintah pun telah menyiapkan Posko Mudik Sapta Taruna, terutama di wilayah Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).
Pansela dilengkapi 4 Posko Musik Sapta Taruna
Kepala Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) Jateng-DIY Wida Nurfaida mengatakan, terdapat 4 Posko Mudik Sapta Taruna di wilayah Jateng-DIY. Perinciannya, dua posko di wilayah Jateng, tepatnya di Jalan Daendels, Sawah, Depokrejo, Kabupaten Purworejo dan di Ruas Giriwoyo – Glonggong (KM.77+550), sementara dua lainnya ada di DIY, tepatnya pada Ruas Tepus-Jerukwudel Kabupaten Gunung Kidul dan Ruas Samas-Girijati Kabupaten Bantul.
"Posko tersebut akan menyediakan informasi tentang Pansela, dan fasilitas untuk istirahat seperti toilet dan mushola. Posko ini juga untuk antisipasi jika ada kejadian bencana yang siap koordinasi dengan Posko Kepolisian, dan Kementerian Perhubungan juga,” tutur Wida.
Panjang jalur Pansela Kateng-DIY
Secara total, jalur Pansela di Jateng-DIY membentang sepajanjang 332,91 km. Hingga September 2021 sudah terbangun 165,13 km di Jateng dan 92,81 km di DIY. “Masih tersisa untuk di Jateng itu 47,4 km dan di DIY 27,57 km. Jadi secara progres gabungan, 80 persen sudah terbangun,” kata Wida.
Meski demikian, Wida memastikan tidak akan menjadi kendala bagi pemudik. Kalau ada yang belum tersambung, jalurnya akan dialihkan dengan jalan nasional maupun Kabupaten, jadi para pemudik yang melalui Pansela tidak akan terjebak di jalan buntu.
Kementerian PUPR pastikan kesiapan infrastruktur mudik Lebaran 2022
Kementerian PUPR sudah memastikan bahwa infrastruktur arus mudik Lebaran 2022 sudah siap digunakan. Kesiapan ini mencakup 53 operasional jalan tol dengan total panjang 2.500 km yang tersebar di Jawa, Sumatra, Kalimantan, Sulawesi, dan Bali.
Selain itu, terdapat juga prasaranan di tiap rest area, baik tipe A yang dilengkapi Stasiun Pengisian Bajhan Bakar Umum (SPBU) maupun tipe B yang tidak dilengkapi SPBU.
Menteri Basuki menjelaskan bahwa kelancaran perjalanan mudik tergantung pada tiga poin penting. “Pertama adalah prasaranan infrastruktur yang tersedia, kedua regulasi/manajemen lalu lintas, ketiga adalah perilaku pengguna parasarana atau pemudik,” katanya. “Saya kira, tinggal dikuatkan lagi sosialisasi regulasinya yang sudah disiapkan kepada para pemudik.”