Jokowi dan Macron Bahas Kerja Sama Pertahanan RI-Prancis di Sela G20

Kerja sama pertahanan akan diperluas, tak hanya pengadaan.

Jokowi dan Macron Bahas Kerja Sama Pertahanan RI-Prancis di Sela G20
Pertemuan Jokowi dan Macron di sela KTT G20. (dok. Setpres)
Follow Fortune Indonesia untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

Jakarta, FORTUNE – Presiden Joko Widodo (Jokowi) bertemu dengan Presiden Prancis, Emmanuel Macron di sela penyelenggaraan KTT G20 di Bali. Dalam pertemuan itu, keduanya membahas kelanjutan kerja sama pertahanan dan kedirgantaraan antara Indonesia dan Prancis.

Jokowi berharap kerja sama proyek pertahanan yang terjalin tidak hanya sebatas pengadaan alat utama sistem senjata (alutsista), namun juga bisa meluas pada produksi bersama, alih teknologi, dan investasi manufaktur. “Berbagai proyek pertahanan inidiharapkan dapat segera ditindak lanjuti. Saya sambut baik rencana dialog 2+2 antara Menteri Luar Negeri dan Menteri Pertahanan kita untuk membahas isu-isu strategis di kawasan,” seperti dikutip dari laman Setkab, Rabu (16/11).

Pembicaraan ini pun menandai penguatan kerja sama antara Indonesia dan Prancis. Untuk itu, Jokowi pun sepakat membentuk Forum Konsultasi yang secara rutin akan membahas kerja sama di berbagai bidang prioritas, seperti pertahanan.

Kerja sama pertahanan

Dok. Wikipedia

Pada awal 2022, Kementerian Pertahanan membeli enam pesawat tempur Rafale dari Dasault Aviation yang berpusat di Prancis. Rencananya, enam pesawat ini akan mengawali pengadaan 42 pesawat tempur buatan Prancis.

Selain itu, Dassault juga telah sepakat dengan PT Dirgantara Indonesia (Persero) untuk perawatan pesawat Prancis di Indonesia.

Selanjutnya, Prancis dan Indonesia juga terlibat kerja sama riset dan pengembangan yang diinisiasi PT PAL dan Naval Group. Menurut Kemenhan, kesepakatan ini mengarah pada pengadaan kapal selam kelas Scorpene.

Kerja sama di sektor telekomunikasi juga terjadi antara PT LEN Indonesia dan Thales Group asal Prancis, termasuk juga kerja sama pembuatan amunisi kaliber besar antara PT Pindad dan Nexter Munition.

Transisi energi

Pertemuan Jokowi dan Macron di sela KTT G20. (dok. Setpres)

Selain isu pertahanan, pertemuan Jokowi dengan Macron juga membahas kerja sama transisi energi. Dalam penjelasannya kepada Macron, Jokowi menyatakan bahwa Indonesia terus berupaya untuk memperkuat transisi energi baru dan terbarukan.

“Walaupun situasi dunia sedang tidak kondusif saat ini, kita terus bekerjasama agar G20 dapat menghasilkan kerjasama yang bermanfaat bagi semua,” kata Jokowi kepada Macron.

Sementara, menanggapi isu ini, Presiden Macron pun mengapresiasi upaya yang dilakukan Indonesia. Selain itu, dirinya juga menyatakan siap untuk mendukung transisi energi di Indonesia.

Pada akhir 2021, melalui Penandatangan Letter of Intent (LoI) bersama Indonesia, Prancis menyatakan komitmennya untuk menyiapkan dana hingga 520 juta euro atau sekitar Rp8,32 triliun untuk membantu Indonesia dalam percepatan transisi ke energi terbarukan.

Magazine

SEE MORE>
The Art of M&A
Edisi November 2024
Businessperson of the Year 2024
Edisi Oktober 2024
Turning Headwinds Into Tailwinds
Edisi September 2024
Indonesia's Biggest Companies
Edisi Agustus 2024
Human-AI Collaboration
Edisi Juli 2024
The Local Champions
Edisi Juni 2024
The Big Bet
Edisi Mei 2024
Chronicle of Greatness
Edisi April 2024

IDN Channels

Most Popular

Harga Saham Bank Rakyat Indonesia (BBRI) Hari Ini, 21 November 2024
Beban Kerja Tinggi dan Gaji Rendah, Great Resignation Marak Lagi
Terima Tawaran US$100 Juta Apple, Kemenperin Tetap Tagih Rp300 Miliar
Harga Saham GoTo Group (GOTO) Hari Ini, 21 November 2024
Siapa Pemilik Grab? Perusahaan Jasa Transportasi Terbesar
Tolak Wacana PPN 12 Persen, Indef Usulkan Alternatif yang Lebih Adil