115 Penerbangan Dari dan Menuju Bali Dihentikan Saat Hari Raya Nyepi

AP I tutup Bandara I Gusti Ngurah Rai saat Hari Raya Nyepi.

115 Penerbangan Dari dan Menuju Bali Dihentikan Saat Hari Raya Nyepi
Penumpang pesawat maskapai penerbangan Singapore Airlines dengan nomor penerbangan SQ938 dari Singapura tiba di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Badung, Bali, Rabu (16/2/2022). ANTARA FOTO/Fikri Yusuf/foc.
Follow Fortune Indonesia untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

Jakarta, FORTUNE - PT Angkasa Pura I (Persero) akan menghentikan 115 penerbangan dari dan menuju Bandara I Gusti Ngurah Rai, Bali selama 24 jam dalam rangka memperingati Hari Raya Nyepi tahun Saka 1944 pada Kamis (3/3). 

"Kami sudah melakukan koordinasi dengan stakeholder terkait, utamanya dengan maskapai penerbangan untuk tidak melakukan penjualan tiket penerbangan rute dari dan menuju Bali selama Hari Raya Nyepi," ujar Direktur Utama PT Angkasa Pura I, Faik Fahmi, lewat pernyataan resmi, Rabu (2/3).

Penutupan operasional dilakukan mulai Kamis (3/3) pada pukul 06.00 WITA, sampai Jumat (4/3) pukul 06.00 WITA. Meski begitu, pengecualian diberikan pada pendaratan darurat atau evakuasi medis.

Selama perayaan Nyepi, seluruh lampu penerangan di Bandara I Gusti Ngurah Rai akan dimatikan.

Lion Air paling terdampak penutupan bandara

Faik mengatakan Lion Air merupakan maskapai yang mengalami dampak terbesar penghentian operasional itu. Efek kebijakan tersebut berpengaruh pada 29 penerbangan, dengan perincian 15 penerbangan menuju Bali dan 14 penerbangan dari Bali

Maskapai Citilink dan Wings Air berada di urutan kedua dan ketiga dengan masing-masing 22 dan 21 penerbangan.

Untuk rute, penerbangan dari atau ke Bandara Soekarno-Hatta paling banyak terdampak dengan 57 penerbangan, disusul dari/ke Bandara Juanda di Surabaya dengan 16 penerbangan. Bandara Internasional Lombok berada di urutan ketiga dengan 9 penerbangan.

Penumpang Bandara I Gusti Ngurah Rai tumbuh 148 persen

Selama Februari 2022, Bandara I Gusti Ngurah Rai melayani 387.574 penumpang dengan kenaikan 148 persen dibandingkan periode sama tahun sebelumnya. Dari total penumpang tersebut, keberangkatan dilakukan oleh 192.080 penumpang dan kedatangan 195.494 penumpang.

Pada Februari ini juga penumpang internasional telah menghiasi bandara Bali, yakni 3.098 orang yang datang maupun berangkat dengan diangkut 94 pesawat udara.

Pergerakan pesawat pada Februari telah mencapai 3.676 atau naik 57 persen dibandingkan dengan periode sama 2021. Tiga maskapai yang mengangkut penumpang terbanyak yakni Lion Air dengan 131.202 penumpang, Citilink Indonesia dengan 72.845 penumpang, dan Air Asia 48.475 penumpang.

Magazine

SEE MORE>
The Art of M&A
Edisi November 2024
Businessperson of the Year 2024
Edisi Oktober 2024
Turning Headwinds Into Tailwinds
Edisi September 2024
Indonesia's Biggest Companies
Edisi Agustus 2024
Human-AI Collaboration
Edisi Juli 2024
The Local Champions
Edisi Juni 2024
The Big Bet
Edisi Mei 2024
Chronicle of Greatness
Edisi April 2024

Most Popular

Mega Insurance dan MSIG Indonesia Kolaborasi Luncurkan M-Assist
Siapa Pemilik Grab? Perusahaan Jasa Transportasi Terbesar
Harga Saham GoTo Group (GOTO) Hari Ini, 22 November 2024
Booming Chip Dorong Pertumbuhan Ekonomi Singapura
Pimpinan G20 Sepakat Kerja Sama Pajaki Kelompok Super Kaya
Dorong Bisnis, Starbucks Jajaki Kemitraan Strategis di Cina