Indonesia dan Cina Sepakat Cost Overrun KCJB Capai US$1,2 Miliar

Luhut bagikan perkembangan proyek kerja sama RI dan Cina.

Indonesia dan Cina Sepakat Cost Overrun KCJB Capai US$1,2 Miliar
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan (tengah) saat konferensi pers update kerja sama Indonesia dengan Cina di Kemenko Marves, Jakarta, Senin (10/4). (FORTUNE Indonesia/Eko Wahyudi)
Follow Fortune Indonesia untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

Jakarta, FORTUNE - Pemerintah Cina dan pemerintah Indonesia menyepakati nilai cost overrun (pembengkakan biaya) proyek pembangunan Kereta Api Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) mencapai US$1,2 miliar.

Hal itu diungkapkan oleh Menteri Koordinator bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan, usai kunjungan kerja ke Cina pada 6 April 2023.

Masa konsesi Kereta Cepat Jakarta-Bandung juga disepakati menjadi 80 tahun seperti yang diminta oleh PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC). Menurut Luhut dalam konferensi pers di kantornya, Jakarta, Senin (10/4), angka itu bersumber dari audit yang dilakukan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) dan auditor pemerintah Cina.

Dari total pembengkakan biaya KCJB, sebagian akan dibiayai dari pinjaman China Development Bank (CDB). Luhut menyebut nilai pinjaman disepakati mencapai US$560 juta dengan tenor pinjaman 30 tahun dan bunga yang masih dinegosiasikan.

"Kemarin dia sudah mau turun dari 4 persen, tapi angkanya kita mau lebih rendah lagi. Offer pertama 3,4 dari 4, tapi kita masih ingin lebih rendah lagi kalau bisa," ujarnya.

Indonesia ingin bunga pinjaman 2 persen

Luhut menyampaikan keinginan pemerintah bunga pinjaman tersebut 2 persen. Namun, ia menilai bunga pinjaman 3,4 persen tidak terlalu buruk bila dibandingkan dengan pinjam dari negara selain Cina.

"Maunya kita dua persen tapi enggak mungkin juga semua tercapai. Karena kalau kamu pinjam ke luar juga bunganya sekarang bisa 6 persen juga. Jadi 3,4 misalnya sampai situ, we are doing OK walaupun enggak oke-oke amat," ujar Luhut.

Saat dikonfirmasi terkait kemampuan bayar apabila bunga pinjaman CDB tak bisa turun lagi dari 3,4 persen, Luhut optimistis Indonesia mampu melunasi pinjaman tersebut. "Enggak ada masalah, negara kita semakin efisien,” ujarnya.

18 Agustus akan beroperasi

Pemerintah Indonesia menyampaikan keinginan agar ada pimpinan tinggi pemerintah Cina hadir untuk menyaksikan operasional KCJB ini. “Karena selalu ada keraguan baik dari masyarakat kita bahwa ini akan selesai," ujar Luhut.

Dalam kunjungan itu, Luhut juga melaporkan kalau seluruh jalur KCJB telah tersambung sempurna dari Tegalluar hingga Halim Perdanakusumah. Dengan total panjang rel terpasang 304 kilometer untuk kedua sisinya.

Rencananya akan dilakukan uji coba pada akhir Mei mendatang, sehingga pada 18 Agustus nanti bisa beroperasi.

Magazine

SEE MORE>
The Art of M&A
Edisi November 2024
Businessperson of the Year 2024
Edisi Oktober 2024
Turning Headwinds Into Tailwinds
Edisi September 2024
Indonesia's Biggest Companies
Edisi Agustus 2024
Human-AI Collaboration
Edisi Juli 2024
The Local Champions
Edisi Juni 2024
The Big Bet
Edisi Mei 2024
Chronicle of Greatness
Edisi April 2024

Most Popular

Harga Saham Bank Rakyat Indonesia (BBRI) Hari Ini, 21 November 2024
Siapa Pemilik Grab? Perusahaan Jasa Transportasi Terbesar
Terima Tawaran US$100 Juta Apple, Kemenperin Tetap Tagih Rp300 Miliar
Harga Saham GoTo Group (GOTO) Hari Ini, 21 November 2024
Tolak Wacana PPN 12 Persen, Indef Usulkan Alternatif yang Lebih Adil
Harga Saham GoTo Group (GOTO) Hari Ini, 22 November 2024