Jakarta, FORTUNE - PT Jasa Marga (Persero) Tbk (JSMR) mengumumkan pengurangan tarif tol 20 persen untuk rute Jakarta-Semarang dan sebaliknya di Tol Trans Jawa selama periode mudik dan balik Idulfitri 1445 H.
Keringanan masa Lebaran ini berlaku untuk semua jalan tol yang dikelola oleh Jasa Marga Group, termasuk Tol Jakarta-Cikampek, Jalan Layang MBZ, Tol Palimanan-Kanci, Tol Batang-Semarang, dan Tol Semarang Seksi ABC.
Corporate Communication and Community Development Group Head Jasa Marga, Lisye Octaviana, mengatakan pemberlakuan potongan untuk semua golongan kendaraan tersebut berfungsi untuk memaksimalkan distribusi lalu lintas, serta menghindari penumpukan kendaraan pada tanggal tertentu yang diprediksi menjadi arus puncak mudik dan balik.
“Pemberlakuan diskon tarif ini merupakan bentuk pelayanan maksimal dari Jasa Marga yang sesuai prinsip Environment, Social and Governance (ESG) dan berharap dapat memberikan manfaat untuk masyarakat,” kata dia dalam keterangan pers yang dikutip Senin (1/4).
Jasa Marga telah melakukan proyeksi volume kendaraan selama puncak Arus Mudik dan balik.
Pada periode puncak yang diperkirakan terjadi pada H-4 atau Sabtu (6/4), 259.000 kendaraan diprediksi akan meninggalkan Jakarta.
Jumlah tersebut merupakan peningkatan sebesar 0,03 persen dibandingkan dengan Lebaran pada tahun sebelumnya, dan kenaikan 66,8 persen dibandingkan dengan kondisi lalu lintas normal.
Untuk puncak arus balik, yang diperkirakan terjadi pada H+4 atau Senin (15/4), sekitar 300.000 diperkirakan kendaraan akan kembali ke Jakarta.
Proyeksi tersebut menunjukkan peningkatan 13,2 persen dibandingkan dengan jumlah kendaraan yang kembali pada Lebaran tahun sebelumnya, atau lonjakan 131 persen jika dibandingkan dengan kondisi lalu lintas normal.
“Atas dasar tersebut, Diskon Tarif Tol akan diberikan di luar waktu yang diprediksi menjadi puncak arus mudik dan balik tersebut agar lalu lintas dapat terdistribusi dengan baik,” ujar Lisye.
Tanggal pemberian diskon tarif tol Jasa Marga
Lisye mengatakan penawaran diskon tarif tol ini akan menarik minat masyarakat, terutama bagi mereka yang memiliki fleksibilitas waktu yang cukup untuk merencanakan perjalanannya.
Dia berharap hal ini akan mendorong orang-orang untuk memulai perjalanan mudik lebih awal dan kembali lebih lambat, sehingga dapat memanfaatkan diskon tarif tol dengan lebih efektif.
Aturan teknis mengenai pemberlakuan diskon tarif tol ini mencakup semua jenis kendaraan dan hanya berlaku bagi kendaraan yang masuk dari Gerbang Tol (GT) Cikampek Utama dan keluar di GT Kalikangkung di Tol Batang-Semarang selama periode arus mudik, dimulai dari Rabu (3/4) pukul 05.00 WIB hingga Jumat (5/4) pukul 05.00 WIB.
Sementara itu, untuk arus balik, diskon tarif tol hanya berlaku bagi kendaraan yang masuk dari GT Kalikangkung dan keluar di GT Cikampek Utama di Jalan Tol Jakarta-Cikampek mulai Rabu (17/4) pukul 05.00 WIB, hingga Jumat (19/4) pukul 05.00 WIB.
“Diskon tarif ini berlaku untuk pengguna jalan yang menggunakan uang elektronik,” ujarnya.