Jakarta, FORTUNE - Para peserta yang diterima program Kartu Prakerja akan mendapatkan dana bantuan dari pemerintah untuk membayar pelatihan yang ada di dalam program. Tanpa mengikuti pelatihan dalam Prakerja, peserta tidak akan mendapatkan insentif pascapelatihan dan survei berupa uang yang ditransfer ke akun rekening atau e-wallet yang telah Anda daftarkan.
Di samping itu, mekanisme pemberian dan penggunaan bantuan serta insentif Prakerja tahun ini juga berbeda dari tahun sebelumnya.
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hatarto, mengatakan bantuan yang diterima pekerja di tahun ini sebesar Rp4,2 juta atau naik dari tahun sebelumnya yang sebesar Rp3,55 juta per individu.
Dana tersebut berupa bantuan biaya pelatihan Rp3,5 juta, insentif pascapelatihan (biaya mencari kerja) Rp600.000 yang diberikan sebanyak satu kali, serta insentif survei Rp100.000 untuk dua kali pengisian survei.
Lantas, bagaimana cara mengikuti pelatihan program prakerja setelah Anda diterima sebagai peserta?
Berikut penjelasannya:
Mode pelatihan
Dalam pelaksanaan program kartu prakerja 2023 ini, pemerintah mengubah skema pelatihan dari yang sebelumnya bersifat semi bantuan sosial (bansos) menjadi skema normal. Dalam skema baru ini, terdapat dua alternatif pelatihan, yakni online dan offline. Waktu minimal mengikuti pelatihan yang semula hanya 6 jam juga ditambah menjadi 15 jam.
Meski demikian, jangka waktu peserta mengikuti pelatihan per harinya dibatasi. Untuk moda pelatihan online atau daring, batas maksimalnya 3 jam per hari. Sedangkan moda pelatihan offline atau luring dibatasi maksimal 8 jam per hari.
Namun, moda pelatihan secara luring baru akan digelar di 10 kota besar yang ada di Indonesia. Sedangkan untuk moda online atau daring masih sama seperti sebelumnya, yakni bisa diikuti oleh semua penerima Kartu Prakerja dari seluruh provinsi.
Konsep pelatihan untuk daring dan luring juga berbeda. Pelatihan daring bakal menitikberatkan pada webinar dengan waktu 30 menit untuk pengerjaan tugas pada akhir sesi. Jumlah peserta maksimalnya adalah 150 orang dengan rasio 1:50 antara tenaga pelatih dengan peserta.
Sementara itu, jumlah peserta maksimal pada moda luring adalah 40 orang dengan rasio 1:20 antara tenaga pelatih dan peserta. Peserta luring akan melakukan evaluasi akhir berupa uji keterampilan dengan waktu sekitar 120 menit hingga 180 menit.
Cara membeli dan mengikuti pelatihan
Batas waktu peserta untuk membeli pelatihan pertama adalah 15 hari kalender setelah mendapatkan pemberitahuan penetapan sebagai Penerima Kartu Prakerja dari Manajemen Pelaksana. Jika melebihi batas waktu tersebut peserta belum membeli pelatihan, Kartu Prakerjanya akan dinonaktifkan/dicabut kepesertaannya dan peeserta tidak dapat mengikuti kembali Program Kartu Prakerja. Saldo bantuan pelatihan juga akan hangus dan akan dikembalikan ke rekening negara.
Berikut langkah membeli dan mengikuti pelatihan:
- Pastikan dana pelatihan telah tersedia dengan mengeceknya pada dasbor akun Prakerja. Setelahnya, Anda perlu menuntaskan video tentang Kartu Prakerja pada dasbor. Penting untuk dapat mengetahui nomor kartu Prakerja peserta. Anda perlu bersabar karena tiga video tersebut tidak dapat dipercepat atau dilewati.
- Setelahnya, Anda dapat memilih pelatihan Prakerja pada platform Sisnaker, Mau Belajar Apa, Pintaria, Bukalapak, Tokopedia, Pijar Mahir, dan sebagainya. Pelatihan yang ingin Anda ikuti bisa juga dicari pada dasbor Prakerja dengan mengetik kata kunci pelatihan.
- Jika telah mendapatkan pelatihan yang cocok, bayar pelatihan dengan nomor Kartu Prakerja. Peserta dapat memilih lebih dari satu pelatihan Pakerja selama dana pelatihan masih mencukupi. Oleh karenanya, pilih pelatihan dengan bijak agar dana pelatihan tidak terbuang sia-sia.
- Ikuti pelatihan dengan menonton video untuk pelatihan secara online, atau datang ke tempat dan waktu yang telah dijadwalkan.
- Selesaikan pelatihan Prakerja dan berikan peringkat serta ulasan agar mendapatkan insentif Prakerja.
- Insentif pascapelatihan akan dicairkan dalam waktu 3–5 hari dan dapat dicek secara berkala pada dasbor.
- Kemudian isi pula survei evaluasi sebanyak dua kali untuk mendapatkan insentif yang besarnya masing-masing Rp50 ribu.