Jokowi Setuju Izin Cuti Kampanye Prabowo dan Mahfud MD

Kabinet dipastikan tetap berjalan efektif.

Jokowi Setuju Izin Cuti Kampanye Prabowo dan Mahfud MD
Dok, BPMI Setpres
Follow Fortune Indonesia untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

Jakarta, FORTUNE - Presiden Joko Widodo resmi memberikan izin cuti kampanye kepada dua menteri aktif Kabinet Indonesia Maju yang menjadi peserta Pilpres 2024, yakni Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan, Mahfud MD, dan Menteri Pertahanan, Prabowo Subianto. 

Hal itu disampaikan Koordinator Staf Khusus Presiden, Ari Dwipayana, seperti dikutip dari Kantor Berita Antara, berkenaan dengan dimulainya masa Kampanye Pilpres 2024, Selasa (28/11) hingga 10 Februari 2024.

Pilpres 2024 diikuti oleh tiga pasangan calon presiden dan wakil presiden, yakni Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar, Ganjar Pranowo-Mahfud MD, serta Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.

Pasangan Anies-Muhaimin dengan nomor urut 01 diusung oleh Partai NasDem, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Partai Keadilan Sejahtera (PKS), dan Partai Ummat.

Selanjutnya pasangan nomor urut 02, Prabowo-Gibran, diusung oleh Partai Gerindra, Partai Golkar, Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Demokrat, Partai Bulan Bintang (PBB), Partai Gelora, Partai Garuda, Partai Solidaritas Indonesia (PSI), serta Partai Rakyat Adil Makmur (Prima) yang tidak lolos menjadi peserta Pemilu 2024.

Terakhir, pasangan dengan nomor urut 03, Ganjar-Mahfud, diusung oleh PDI Perjuangan, Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Partai Perindo, dan Partai Hanura 

Kabinet berjalan efektif 

Dalam kesempatan terpisah, Ari juga menyampaikan bahwa proses pemerintahan dalam Kabinet Indonesia Maju tetap berjalan efektif pada masa kampanye Pilpres 2024.

Dia mengatakan pengajuan dan pelaksanaan cuti kampanye bagi menteri yang maju sebagai calon presiden atau wakil presiden serta menteri yang menjadi anggota partai politik atau masuk tim kampanye sudah diatur dengan jelas pada Peraturan Pemerintah No.53/2023.

“Tentu ada juga mekanisme internal untuk mengaturnya apakah di situ ada wakil menteri yang menjalankan tugasnya, atau seperti apa, sudah dikelola dengan baik. Intinya, pemerintahan tetap berjalan dengan normal,” ujarnya.

Menurut Ari, para menteri juga telah mengetahui pekerjaan yang harus diselesaikan dan yang menjadi harapan Presiden Jokowi selaku kepala pemerintahan.

Ari pun kembali menekankan bahwa pemerintahan tidak pernah berhenti, yang dapat dilihat dari padatnya jadwal rapat kabinet serta kunjungan Jokowi ke daerah dan luar negeri.

Magazine

SEE MORE>
Indonesia's Biggest Companies
Edisi Agustus 2024
Human-AI Collaboration
Edisi Juli 2024
The Local Champions
Edisi Juni 2024
The Big Bet
Edisi Mei 2024
Chronicle of Greatness
Edisi April 2024
[Dis] Advantages As First Movers
Edisi Maret 2024
Fortune Indonesia 40 Under 40
Edisi Februari 2024
Investor's Guide 2024
Edisi Januari 2024

IDN Channels

Most Popular

Daftar Saham Afiliasi Para Calon Menteri dalam Pemerintahan Prabowo
Ini Biaya dan Perbandingan Franchise Alfamart dan Indomaret
BI Masih Cermati Ruang Penurunan Suku Bunga Acuan
BI: Biaya Transaksi QRIS Gratis hingga Rp500 Ribu per 1 Desember 2024
Ini 3 Waktu Terbaik untuk Memulai Investasi Emas
Investor Asal Korsel dan Cina Bakal ke Indonesia Bawa Dana Jumbo