DKK Consulting Gelar Innovation for Impact Conference (IFIC)

Whitepaper DKK Consulting petakan ekosistem digital commerce

DKK Consulting Gelar Innovation for Impact Conference (IFIC)
DKK Consulting telah menggelar Innovation for Impact Conference (IFIC) di Museum Bank Indonesia pada Rabu, 13 Desember 2023
Follow Fortune Indonesia untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

Jakarta, FORTUNE - DKK Consulting telah menggelar Innovation for Impact Conference (IFIC) di Museum Bank Indonesia pada Rabu, 13 Desember 2023. Konferensi yang dinamis dan inspiratif ini didedikasikan untuk mengeksplorasi peluang dan kekuatan inovasi sebagai katalisator bagi perubahan positif dan dampak jangka panjang, baik melalui inisiatif sosial maupun bisnis yang bermanfaat. 

“IFIC 2023 merupakan acara untuk kawan-kawan inspiratif dan inovatif yang ingin mengeksplorasi inovasi sebagai perubahan positif dengan dampak yang berkelanjutan. Dalam IFIC, kita mendapatkan wawasan tentang inovasi, pandangan tentang dampak masa depan, networking, dan refreshment mind & soul. Mari menjadi bagian dari gerakan perubahan positif untuk menginspirasi, terlibat, dan berkontribusi pada masa depan yang lebih baik,” ujar Dian Onno, founder & director DKK Consulting. 

Agenda program IFIC 2023 terdiri dari DKK Innovation Insight, Launching of DIFI, Can Business Make the World Better?, BINA SME Showcase, Fintact: Financial to Impact, Nourishing Mind & Nurturing Heart for Inner Peace, dan Mindfulness: Embrace the Inner Peace. 

Dalam sesi DKK Innovation Insight, Bayu Asmara, Managing Director DKK Consulting, berbagi mengenai whitepaper DKK Consulting dengan topik Navigating the Dynamic Ecosystem of Online Commerce in Indonesia, yang berisi wawasan dalam merefleksikan dan mengeksplorasi inovasi di ekosistem Digital commerce yang selalu berubah. 

Whitepaper DKK Consulting merupakan hasil riset dan analisis dalam memetakan perubahan yang terjadi di ekosistem digital commerce di Indonesia. Kami memotret apa saja yang dilakukan oleh para pelaku usaha, terutama UKM, untuk terus tumbuh dan berkembang dalam kondisi yang sangat dinamis. Dari hasil riset ini, kami menemukan bahwa ada beberapa kunci utama yang perlu diterapkan oleh pelaku usaha dalam menavigasi ekosistem digital commerce Indonesia,” ucap Bayu Asmara, Managing Director DKK Consulting. 

Dalam IFIC 2023, DKK Consulting meluncurkan DKK Innovation for Impact (DIFI) bersama Dian Onno dan Irsan Nasution, program director of DIFI. DIFI merupakan sebuah inisiatif yang memadukan kreativitas dan komitmen untuk mendorong solusi berkelanjutan terhadap tantangan global. 

“DKK Innovation for Impact merupakan langkah inovasi baru dari DKK Consulting dengan peran sebagai mitra perusahaan dan organisasi dalam perjalanan menuju sustainable, impact-driven enterprises. Melalui implementasi praktik berkelanjutan dan pengukuran dampak, misi kami adalah mendorong organisasi untuk dapat menjawab tantangan sosial dan lingkungan sebagai bagian fundamental dari proses bisnis. Kami percaya dalam perjalanan ini kolaborasi adalah kunci - mari berkolaborasi untuk masa depan komunitas dan bumi,” ujar Irsan Nasution, program director of DIFI.

Mengundang para ahli

source_name

IFIC 2023 juga mengundang para ahli untuk hadir dan berbagi pengalaman dalam sesi talks dan workshops. Sesi Can Business Make the World Better? menghadirkan profesional bisnis untuk berbicara tentang social impact dan impact-driven businesses, yaitu Andri Septian (Regenerative Travel Manager of Bumi Journey by CarbonEthics), Ovy Sabrina (Co-Founder & COO of Rebricks), dan Indra Ardiyanto (Communications of Great Giant Food), serta dipandu oleh moderator Irsan Nasution (Program Director of DIFI).

IFIC 2023 juga menampilkan Business Incubation & Network Access (BINA) SME Showcase, yang menyoroti dampak positif yang diciptakan oleh keenam UKM peserta BINA, yaitu Bevantea, Chipsy Chips, Juice Do & Go, Edith House, Minimizu, dan Roti Panas Aisyah. Sesi ini mencakup presentasi produk, pameran produk, dan networking.

Selanjutnya, panel diskusi Fintact: Financial to Impact menampilkan Andrianto Rinaldy (VP of Permata Bank), Jezzie Setiawan (CEO & Co-founder of Gandengtangan), dan Samantha Tedjosugondo (VP of Sweef Capital), dengan Joshua Siahaan (Head of I3 DKK Consulting) sebagai moderator. Sesi ini menawarkan perspektif finansial dari bank konvensional, startup P2P lending, dan perusahaan impact investment.

Sesi berikutnya dalam IFIC 2023 adalah sesi Nourishing Mind & Nurturing Heart for Inner Peace yang dipandu oleh Bagia Arif Saputra (Founder & Facilitator of Our Happiness Matters) dalam perbincangan inspiratif bersama Aleima Sharuna (Holistic Healing Practitioner) dan Indrasto Budisantoso (CEO Jojonomic).

Workshop Mindfulness: Embrace the Inner Peace menjadi penutup rangkaian program dalam IFIC 2023. Dalam sesi ini, Bagia Arif Saputra membahas bagaimana stres berkepanjangan dapat berdampak pada kesejahteraan fisik dan mental sehingga dibutuhkan kemampuan untuk mengelola stres dan mengubahnya menjadi kekuatan. 

Magazine

SEE MORE>
The Art of M&A
Edisi November 2024
Businessperson of the Year 2024
Edisi Oktober 2024
Turning Headwinds Into Tailwinds
Edisi September 2024
Indonesia's Biggest Companies
Edisi Agustus 2024
Human-AI Collaboration
Edisi Juli 2024
The Local Champions
Edisi Juni 2024
The Big Bet
Edisi Mei 2024
Chronicle of Greatness
Edisi April 2024

IDN Channels

Most Popular

Harga Saham Bank Rakyat Indonesia (BBRI) Hari Ini, 21 November 2024
Siapa Pemilik Grab? Perusahaan Jasa Transportasi Terbesar
Terima Tawaran US$100 Juta Apple, Kemenperin Tetap Tagih Rp300 Miliar
Harga Saham GoTo Group (GOTO) Hari Ini, 21 November 2024
Tolak Wacana PPN 12 Persen, Indef Usulkan Alternatif yang Lebih Adil
Harga Saham GoTo Group (GOTO) Hari Ini, 22 November 2024