Jakarta, FORTUNE - Gempa dengan magnitudo 5,6 Skala Ritcher (SR) mengguncang Kabupaten Cianjur, Jawa Barat pada Senin (21/11). Sejumlah bank bergerak cepat untuk menyalurkan bantuan agar meringankan korban pasca gempa Cianjur.
Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat, hingga Selasa (22/11) sore pukul 17:00 jumlah korban meninggal dunia mencapai 268 orang. Serta masih banyak sejumlah warga yang hilang akibat tanah longsor.
BCA salurkan bantuan setara Rp500 juta
Melihat hal tersebut, PT Bank Central Asia Tbk (BCA) melalui program Corporate Social Responsibility di bawah “Bakti BCA” bergerak untuk menyalurkan bantuan kemanusiaan bagi masyarakat yang terdampak gempa di Cianjur.
Sebagai bentuk kepedulian terhadap bencana gempa bumi di Cianjur, BCA menyiapkan bantuan sebesar Rp500 juta berupa tenda darurat, velbed atau matras lipat, obat-obatkan, makanan, vitamin, popok, dan berbagai kebutuhan utama masyarakat korban gempa berkoordinasi dengan pihak BPBD Cianjur, Jawa Barat.
Presiden Direktur BCA, Jahja Setiaatmadja juga menyampaikan duka cita mendalam atas bencana gempa bumi yang terjadi di Cianjur.
“Bantuan yang disampaikan oleh Bakti BCA diharapkan dapat meringankan beban saudara-saudari kita yang tertimpa bencana. Kita sama-sama berharap ke depannya agar keadaan semakin membaik,” kata Jahja melalui keterangan resmi di Jakarta, Rabu (23/11).
Dalam kesempatan ini, Jahja menyampaikan bahwa kegiatan operasional Kantor Cabang Utama (KCU) BCA Cianjur dialihkan ke empat Kantor Cabang Pembantu (KCP) antara lain KCP Dewi Sartika, KCP Ciranjang, KCP Cipanas, KCP Mangunsarkoro. Sementara itu, ATM BCA di KCU Cianjur telah dapat digunakan kembali oleh nasabah. Nasabah juga dapat melakukan transaksi finansial melalui digital channel.
Bank Mandiri salurkan 4.000 paket makanan
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (Bank Mandiri) juga secara tanggap menyalurkan bantuan kemanusiaan terhadap korban gempa melalui Program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL).
Corporate Secretary Bank Mandiri Rudi As Aturridha mengatakan, pihaknya telah membagikan 4.000 paket makanan sejak Senin (21/11) kemarin kepada masyarakat terdampak. Tidak hanya itu, Bank Mandiri bersama dengan Pemerintah Daerah dan Mandirian yang bertugas juga telah menyalurkan makanan siap saji dan sembako.
“Bank Mandiri turut prihatin dan berduka atas jatuhnya korban jiwa dalam peristiwa bencana alam yang terjadi di Cianjur. Kami secara cepat berupaya menyalurkan bantuan untuk korban bencana gempa di Cianjur dan sekitarnya. Bantuan ini akan terus kami salurkan dalam beberapa hari ke depan,” ujar Rudi dalam keterangan tertulisnya, Selasa (22/11).
Bukan cuma itu, Bank Mandiri juga menyediakan dan membagikan bantuan kepada anak-anak dan ibu hamil yang terdampak gempa di Cianjur. Seperti susu untuk ibu hamil, susu formula, popok, juga bantuan kebutuhan posko Dapur umum berupa Beras, Mie instant, Sarden, dan Air mineral.
Disamping itu Bank Mandiri juga memberikan bantuan pasokan air bersih beserta operasional penyedot untuk toilet portable, 10 tandon air dan 5 toilet portable, 2 unit tenda komando, serta 2 unit tenda pramuka.
“Kami juga bekerja sama dengan BPBD setempat dan Kementerian BUMN melalui Satgas BUMN Provinsi dalam penyaluran bantuan di lopkasi bencana,” terangnya.
Di samping itu, Rudi menambahkan tidak terdapat kerusakan yang signifikan di kantor cabang Bank Mandiri di wilayah operasional perseroan khususnya Jawa Barat. Untuk itu, Rudi memastikan seluruh layanan perbankan Bank Mandiri termasuk layanan digital tetap berjalan normal.
“Dampak gempa terhadap jaringan Bank Mandiri di wilayah Cianjur, Jawa Barat minor. Seluruh operasional tetap berjalan normal dan siap untuk memberikan layanan perbankan kepada nasabah dan masyarakat dengan optimal,” imbuh Rudi.
BRI salurkan bantuan sembako hingga makanan cepat saji
Bank lainnya yang menyalurkan bantuan ialah PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BRI) melalui program BRI Peduli menyalurkan bantuan terhadap korban terdampak gempa di Cianjur, Jawa Barat. Bantuan yang disalurkan antara lain makanan siap saji, roti, air mineral, sembako, dan bantuan tanggap bencana lainnya.
Menurut Corporate Secretary BRI Aestika Oryza Gunarto, penyaluran bantuan ini dilaksanakan oleh satuan tanggap bencana BRI beserta Insan BRILiaN (pekerja BRI).
"BRI juga terus berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait lainnya untuk bersinergi dan menyalurkan bantuan tanggap bencana tahap selanjutnya," kata Aestika melalui keterangan resmi yang dikutip di Jakarta, Rabu (23/11).
Untuk mempermudah penyaluran bantuan, BRI juga membentuk posko BRI Peduli. Posko tersebut diharapkan dapat membantu penyaluran bantuan serta menjadi tempat pelayanan bagi warga terdampak gempa di sekitar wilayah Cianjur, Cipanas, Cirancang, dan Sukanagara.
Aestika juga menyampaikan bahwa layanan perbankan BRI di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat tetap berjalan normal sehingga masyarakat dapat melakukan transaksi perbankan.
Terdapat 2 Kantor BRI Unit yang rusak karena Gempa dan mengakibatkan kantor tidak bisa beroperasi, khususnya BRI unit Cikaroya dan Cijedil. Namun pada kantor BRI yang rusak tersebut disediakan layanan E-Buzz (layanan perbankan di atas kendaraan/ mini mobile branch).
Dengan demikian, masyarakat tetap dapat menikmati layanan perbankan di BRI Kantor Cabang Cianjur, Kantor Cabang Pembantu (KCP) Cirancang, KCP Sukanagara, KCP Cipanas, mau pun 27 BRI Unit di seluruh wilayah di Cianjur, Jawa Barat.