Jakarta, FORTUNE - Kementrian Perhubungan menetapkan tarif promo untuk LRT Jabodebek dengan minimal Rp3.000 dan maksimal Rp10.000 yang berlaku setiap hari Sabtu, Minggu, dan hari libur nasional.
Manager Public Relations LRT Jabodebek, Kuswardoyo menjelaskan, tarif tersebut merupakan hasil evaluasi bersama dan mulai berlaku mulai 22 Oktober 2023 hingga Febuari 2024.
"Keinginan masyarakat yang ingin mencoba LRT Jabodebek masih tinggi, apalagi LRT Jabodebek merupakan kereta perkotaan pertama di Indonesia yang hadir tanpa masinis," ujar Kuswadoyo melalui keterangan resmi yang dikutip di Jakarta, Senin (23/10).
Promo berlaku untuk semua jenis pembayaran
Kuswadoyo menambahkan, tarif promo ini berlaku untuk semua jenis pembayaran, baik itu kartu uang elektronik perbankan, kartu uang elektronik transportasi, maupun dompet digital.
Kuswardoyo menyatakan, tarif promo baru pada hari Sabtu, Minggu, dan libur nasional ini hadir untuk mengakomodir permintaan masyarakat yang ingin menggunakan LRT Jabodebek untuk berwisata dan mengenal LRT Jabodebek.
"Banyak juga masyarakat yang menjadikan LRT Jabodebek sebagai pilihan untuk berekreasi di akhir pekan dan libur nasional, oleh karena itu tarif promo baru ini hadir," katanya.
Seperti diketahui, pada hari kerja, Senin - Jumat tarif yang berlaku minimal Rp3.000 dan tarif maksimal Rp20.000 seperti yang berlaku saat ini. Kuswardoyo berharap semoga dengan hadirnya tarif promo terbaru ini dapat menarik minat masyarakat untuk menggunakan transportasi umum.
Bagi kalian yang belum pernah naik, LRT Jabodebek saat ini memiliki dua jalur utama atau line perjalanan. Yakni line Cibubur dan line Bekasi dengan tujuan Dukuh Atas.
Dengan demikian, rute dua line yang tersedia ialah:
- Line Cibubur: Stasiun Dukuh Atas-Cawang-Harjamukti.
- Line Bekasi: Stasiun Dukuh Atas-Cawang-Halim-Jatimulya.