Kenapa Kapal Selam Bisa Meledak di Dalam Air? Ini Penjelasannya

Berkaca dari tragedi meledaknya kapal selam wisata Titanic.

Kenapa Kapal Selam Bisa Meledak di Dalam Air? Ini Penjelasannya
ilustrasi kapal selam (unsplash.com/Darren Halstead)
Follow Fortune Indonesia untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

Kenapa kapal selam bisa meledak? Mungkin ini menjadi pertanyaan beberapa warganet usai mengetahui tragedi kapal selam wisata Titanic yang menggemparkan seluruh dunia.

Ekspedisi perjalan dari OceanGate hilang kontak usai menyelam selama 1 jam 45 menit, Minggu (18/6/2023). Tim SAR akhirnya berhasil menemukan puing-puing kapal setelah melakukan pencarian selama 4 hari di Samudra Atlantik pada hari Kamis (22/6/2023).

Puing-puing tersebut ditemukan sekitar 200 meter dari bangkai Titanic. Kapal tersebut diduga mengalami ledakan yang dahsyat di bawah laut.

Lalu, kenapa kapal selam bisa meledak? Apa yang menyebabkan kapal selam meledak? Simak selengkapnya pada artikel berikut ini

Kenapa kapal selam bisa meledak?

ilustrasi kapal selam (unsplash.com/Michal Mrozek)

Dikutip thefederal.com, kapal selam bisa meledak disebabkan kapal tersebut menyelam terlalu dalam dari dari kedalaman yang telah ditentukan. Semakin ke dasar lautan, maka tekanan yang diberikan akan semakin besar.

Melansir e-journal3.undip.ac.id, kapal selam bisa hancur jika menyelam terlalu dalam dikarenakan prinsip hidrostatis. Semakin masuk ke dalam air maka tekanan hidrostatisnya akan semakin besar, sehingga kapal menjadi tidak seimbang.

Struktur kapal tidak kuat menahan tekanan dari bawah yang begitu besar, akibatnya kapal selam menjadi hancur. Itulah mengapa ketika kapal selam melampaui kedalaman himpitannya, kapal selam tersebut bisa meledak.

Selain dikarenakan tekanan air, desain kapal selam atau kesalahan manusia juga dapat menyebabkan situasi serupa.

Apa yang terjadi jika manusia menyelam terlalu dalam ke dasar lautan?

ilustrasi menyelam (unsplash.com/Bobbi Wu)

Berikut ini beberapa hal yang akan terjadi pada manusia jika terlalu dalam menyelami lautan, antara lain:

1. Perubahan tekanan udara di dalam tubuh

Secara umum, tekanan air yang terlalu ekstrim dapat memicu perubahan tekanan udara di ruang organ tubuh, seperti paru-paru. Tekanan yang terlalu besar tentu akan dapat menyebabkan cedera parah nantinya.

2. Penyakit dekompresi

Perubahan tekanan yang terlalu cepat dapat menyebabkan penyakit dekompresi, yaitu situasi di mana gas membentuk gelembung dan menyumbat pembuluh darah. Akibatnya, darah tidak bisa menyuplai oksigen ke seluruh jaringan organ seperti biasa.

3. Narkosis nitrogen

Tekanan yang terlalu tinggi juga dapat membuat narkosis nitrogen, sebuah sebuah gejala kehilangan kesadaran saat menyelam di kedalaman tertentu.

4. Toksisitas oksigen

Toksisitas oksigen merupakan sebuah gangguan pada tubuh yang disebabkan tekanan parsial pada oksigen yang terlalu tinggi. Dapat membuat masalah pernapasan dan menyerang sistem saraf pusat.

5. Hipotermia

Suhu air yang terlalu dingin di lingkungan lautan juga berpotensi mendatangkan hipotermia.

Mengapa kapal wisata Titanic Bisa Meledak?

ilustrasi stockton rush korban kapal selam (instagram.com/oceangate)

Dilansir independent.co.uk, The New Tork Times beberapa permasalahan sempat bermunculan sampai akhirnya kapal selam Titan tersebut meledak, antara lain:

1. Desain kapal selam memanjang

Desain kapal selam yang memanjang beserta tekanan yang besar dapat menjadi pemicu ledakan kapal selam.

Seorang profesor di University of Rhode Island’s Graduate School of Oceanography, Chris Roman, mengatakan bahwa bentuk kapal Titan yang memanjang malah mempermarah tekanan dari luar.

Dengan begitu, desain kapal selam Titan tidak cocok untuk menyelam terlalu jauh untuk melihat reruntuhan Titanic.

Menurutnya, bentuk kapal selam yang sempur seperti bola karena tekanan air yang sama di semua sisi.

2. Ketebalan lambung kapal selam dan celah kecil

Beberapa pakar menduga terjadi kerusakan atau kecacatan di bagian lambung kapal, sehingga membuat kapal selam meledak di dikarenakan tekanan yang besar.

Lambung kapal tersebut hanya setebal lima inci dan bisa mengalami keretakan. Menurut profesor di Univeristy of Plymouth, Jasper Graham-Jones, hal ini mungkin tidak terdeteksi dan kecil sekali. Akan tetapi, keretakan tersebut bisa cepat menjalan dan menjadi tidak terkendali.

Akan tetapi, saat ini penyebab ledakan kapal Titan OceanGate tersebut masih proses penyelidikan, yakni mulai dari penyebab hingga di kedalaman berapa kapal tersebut masih bertahan.

Nah, itulah tadi penyebab kenapa kapal selam bisa meledak. Semoga dengan adanya kejadian ini bisa membuat Anda untuk selalu berhati-hati, terutama jika ingin menyelam. 

Magazine

SEE MORE>
Investor's Guide 2025
Edisi Januari 2025
Change the World 2024
Edisi Desember 2024
The Art of M&A
Edisi November 2024
Businessperson of the Year 2024
Edisi Oktober 2024
Turning Headwinds Into Tailwinds
Edisi September 2024
Indonesia's Biggest Companies
Edisi Agustus 2024
Human-AI Collaboration
Edisi Juli 2024
The Local Champions
Edisi Juni 2024

Most Popular

WTO Buktikan Uni Eropa Diskriminasi Minyak Sawit Indonesia
Daftar 10 Saham Blue Chip 2025 Terbaru
Selain Bukalapak, Ini 7 e-Commerce yang Tutup di Indonesia
Israel Serang Gaza Usai Sepakat Gencatan Senjata, 101 Warga Tewas
Suspensi Saham RATU Resmi Dicabut, Jadi Top Gainers
Mengapa Nilai Tukar Rupiah Bisa Naik dan Turun? Ini Penyebabnya