6 Sumber Kekayaan Low Tuck Kwong, Bos Batu Bara di Indonesia

Orang terkaya kedua di Indonesia.

6 Sumber Kekayaan Low Tuck Kwong, Bos Batu Bara di Indonesia
ilustrasi Low Tuck Kwong (dok. therichest)
Follow Fortune Indonesia untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

Terdapat enam sumber kekayaan Low Tuck Kwong yang mengantarkannya menjadi orang terkaya kedua di Indonesia 2023 versi Forbes.

Dilansir forbes.com, Laki-laki kelahiran Singapura tersebut memiliki jumlah harta sebesar US$22,8 miliar atau sebesar Rp347 triliun per 10 Juli 2023 (kurs Rp15.221).

Low Tuck Kwong bukanlah nama tokoh baru di Indonesia. Bahkan, ia masuk dalam jajaran 70 orang terkaya di dunia versi Forbes.

Lantas, dari mana sumber kekayaan Low Tuck Kwong tersebut? Dikutip tempo.co, berikut ini sejumlah perusahaan milik Low Tuck Kwong yang menjadi sumber kekayaannya. Simak selengkapnya!

1. PT Jaya Sumpiles Indonesia (JSI)

Sumber kekayaan Low Tuck Kwong pertama adalah PT Jaya Sumpiles Indonesia (JSI), sebuah perusahaan di bidang kontraktor pekerjaan tanah, sipil, dan struktur kelautan. Perusahaan ini didirikan pada tahun 1973.

Perusahaan ini telah menjadi kontraktor pertambangan terkemuka di tahun 1988 dan mengakuisisi PT. Gunungbayan Pratamacoal dan PT. Dermaga Perkasa Pratama.

2. Perusahaan Metis Energy di Singapura

Perusahaan Low Tuck Kwong lainnya adalah Metis Energy yang berbasis di Singapura. Sebelumnya, perusahaan tersebut bernama Manhattan Resources.

Perusahaan tersebut bergerak di bidang energi baru dan terbarukan (EBT). Memiliki visi dan misi dalam mengurangi emisi karbon.

3. PT Bayan Resources dan Samindo Resources

Mengutip forbes.com, Low Tuck Kwong adalah pendiri Bayan Resources, sebuah perusahaan pertambangan batu bara di Indonesia yang berbasis di Balikpapan, Kalimantan Timur.

PT JSI mengakuisisi PT Gunung Bayan Pratamacoal atau yang lebih dikenal sekarang PT Bayan Resources. 

Selain itu, Low Tuck Kwong juga sebagai pemegang saham di Samindo Resources, sebuah perusahaan penyedia jasa penambangan yang berbasis di Jakarta.

4. Kebun Binatang Gunung Bayan atau Tabang Zoo

Kebun Binatang Gunung Bayan atau Tabang Zoo merupakan kebun binatang yang dibuka untuk umum dengan kapasitas pengunjung mencapai 6 ribu per hari.

Melalui PT Bayar Resources, Low Tuck Kwong mengeluarkan dana Rp10 miliar untuk membangun kebun binatang yang dijadikan tempat sebagai rumah untuk sejumlah satwa eksotis yang tergusur akibat aktivitas pertambangan batu bara.

5. The Farrer Park Company

Sumber kekayaan Low Tuck Kwong lainnya adalah di industri perhotelan dan kesehatan, yaitu The Farrer Park Company. Menjadi pertama kalinya di Singapura sebuah industri layanan medis digabungnya bersama dengan perhotelan.

6. SEAX Global

Low Tuck Kwong juga memiliki saham di bidang telekomunikasi yaitu SEAX Global yang bergerak di bidang bisnis kabel bawah laut yang menghubungkan Singapura, Malaysia, dan Indonesia. 

Selain itu, ia juga tercatat membeli saham di PT Voksel Electric yang bergerak di bidang produksi kawat listrik dan peralatan kabel.

Itulah tadi sejumlah sumber kekayaan Low Tuck Kwong. Semoga pencapaiannya tersebut bisa menjadi inspirasi bagi Anda!

Magazine

SEE MORE>
The Art of M&A
Edisi November 2024
Businessperson of the Year 2024
Edisi Oktober 2024
Turning Headwinds Into Tailwinds
Edisi September 2024
Indonesia's Biggest Companies
Edisi Agustus 2024
Human-AI Collaboration
Edisi Juli 2024
The Local Champions
Edisi Juni 2024
The Big Bet
Edisi Mei 2024
Chronicle of Greatness
Edisi April 2024

IDN Channels

Most Popular

Harga Saham Bank Rakyat Indonesia (BBRI) Hari Ini, 21 November 2024
Siapa Pemilik Grab? Perusahaan Jasa Transportasi Terbesar
Terima Tawaran US$100 Juta Apple, Kemenperin Tetap Tagih Rp300 Miliar
Harga Saham GoTo Group (GOTO) Hari Ini, 21 November 2024
Tolak Wacana PPN 12 Persen, Indef Usulkan Alternatif yang Lebih Adil
Harga Saham GoTo Group (GOTO) Hari Ini, 22 November 2024