Sepanjang November, Hampir 13 Juta Penumpang Naik Kereta Rel Listrik
Penumpang November rata-rata 684.019 orang per hari.
Jakarta, FORTUNE - PT Kereta Commuter Indonesia atau KCI mengangkut 12,9 juta orang penumpang kereta rel listrik (KRL) hingga pekan ketiga November 2022. Volume penumpang yang dilayani oleh KRL Commuterline jika dirata-ratakan mencapai 684.019 orang per hari. Jumlah itu sebetulnya turun dibandingkan dengan masa sebelum pandemi Covid-19 yang pernah mencapai 1,2 juta penumpang per hari.
Pada akhir pekan lalu, rata-rata penumpang KRL tercatat adalah 601.685 orang atau naik 2 persen ketimbang akhir pekan sebelumnya yang berjumlah 591.367.
"Dari data tersebut, tercatat setiap awal pekan merupakan hari dengan jumlah pengguna commuterline yang paling banyak dibanding hari-hari lainnya," kata VP Corporate Secretary PT Kereta Commuter Indonesia atau KAI Commuter, Anne Purba, dalam siaran pers, dikutip Senin (21/11).
Pada Minggu (20/11) pukul 17.00 WIB, penumpang KRL Jabodetabek mencapai 557.459 orang, dengan pengguna terbanyak naik di Stasiun Bogor dan Stasiun Tanah Abang, yaitu masing-masing 17.075 orang dan 14.305 orang.
Awal pekan jadi yang terpadat
Anne mengatakan awal pekan merupakan hari dengan jumlah pengguna Commuterline terbanyak dibandingkan dengan hari-hari lainnya.
"KAI Commuter mengimbau untuk tidak memaksakan masuk jika keadaan Commuterline sudah padat, selalu memperhatikan celah antara peron dengan Kereta," kata Anne.
Target 1 juta penumpang per hari
Saat ini, KAI Commuter mengoperasikan 1.081 perjalanan KRL per hari. Dengan jumlah jadwal yang tersedia, KAI Commuter terus mengimbau dan mengingatkan para penumpang untuk memakai KRL Access sebelum melakukan perjalanan Commuterline demi memantau kepadatan stasiun dan info perkembangan perjalanan Commuterline.
Anne mengatakan pada akhir 2022 KAI Commuter memprediksi dapat mengangkut hingga 800 ribu penumpang per hari. Kemudian, KCI tahun depan menargetkan dapat mengangkut 1 juta penumpang per hari.
"Saat ini kami masih recovery. Mungkin karena WFH masih diberlakukan oleh beberapa perusahaan dan beberapa kegiatan masih belum 100 persen. Jadi, kami prediksi 2023 sudah bisa angkut 1 juta penumpang," ujarnya.
Dengan tren penambahan jumlah pengguna KRL Jabodetabek, KAI Commuter mengajak para pengguna angkutannya untuk selalu merencanakan perjalanan dengan cermat.