Kualitas Jalan di sebuah negara akan memengaruhi distribusi dan berbagai aktivitas warga menjadi lebih mudah.
Tidak hanya itu, kualitas jalan juga akan berpengaruh terhadap keamanan dan keselamatan orang yang melintasinya.
Mengingat pentingnya infrastruktur jalan bagi sebuah negara, terdapat studi dari Zutobi yang mengkaji kualitas jalan dari 59 negara di seluruh dunia.
Dari studi yang dilakukan, Zutobi berhasil mengklasifikasikan negara dengan kualitas jalan terbaik di dunia.
Aspek yang dinilai dalam studi ini adalah kualitas jalan, peningkatan kualitas jalan, angka kematian di jalan, dan ukuran jaringan jalan.
Lantas, mana saja negara yang dimaksud? Apakah Indonesia termasuk di dalamnya? Temukan jawaban lengkapnya di artikel berikut ini!
1. Singapura 9.44/10
Negara tetangga Indonesia, Singapura, menjadi negara dengan kualitas jalan terbaik di dunia, menempati peringkat pertama.
Kecil-kecil cabe rawit, itulah Singapura. Negara maju di ASEAN ini benar-benar mendapatkan skor yang nyaris sempurna.
Alhasil, negara yang juga dikenal karena kebersihan dan ketertibannya ini memiliki catatan kematian lalu lintas yang sangat rendah, yaitu 1.69 per 100 ribu jiwa. Sangat menakjubkan, bukan?
2. Belanda 8.62/10
Peringkat kedua ditempati oleh Negeri Kincir Angin, Belanda. Negara ini sebelumnya menduduki peringkat pertama pada tahun 2014, sebelum direbut oleh Singapura.
Kondisi geografisnya yang sebagian besar datar menjadi kendala bagi pemerintahnya dalam pembangunan jalan, terlebih dengan banyaknya jembatan dan sungai di negara ini. Namun, pemerintah akhirnya dapat memecahkan masalah tersebut dan bahkan mampu membangun jalan-jalan dengan rute yang kecil dengan kualitas yang baik.
3. Swiss 8.58/10
Swiss menempati peringkat ketiga dalam daftar negara dengan kualitas jalan terbaik di dunia, dengan hanya terpaut 4 poin dari Belanda.
Jalanan di Swiss terkenal dengan kualitasnya yang sangat mulus, sehingga banyak yang menyebut bahwa memacu kendaraan dalam kecepatan tinggi hampir tidak terasa.
Namun, beberapa ruas jalan membatasi kecepatan hanya sampai 80 km per jam. Jika Anda melanggarnya, bersiaplah untuk mendapatkan surat tilang dari kepolisian setempat.
4. Jepang 8.41/10
Selanjutnya, negara yang memiliki jalan terbaik keempat di dunia adalah Jepang. Negeri Sakura juga menjadi negara terakhir yang meraih nilai keseluruhan di atas 8/10.
Selain kualitas jalannya yang baik, angka kematian lalu lintas di Jepang juga rendah karena orang-orang tertib aturan (termasuk lalu lintas), serta lebih menyukai jalan kaki dan dan naik transportasi umum jika dibandingkan mengendarai kendaraan pribadi.
5. Denmark 7.59/10
Peringkat kelima negara dengan kualitas jalan terbaik di dunia adalah Denmark. Negara ini memiliki angka kematian di jalan yang terbilang rendah, yaitu sebesar 2,21 dari 100 ribu orang.
Usut punya usut, Denmark memiliki aturan yang ketat dalam membatasi kecepatan lalu lintas, yaitu maksimal 80 km per jam untuk jalan pedesaan non-jalan raya.
Dengan gabungan antara infrastruktur dan aturan yang saling terintegrasi, Denmark berhasil mendapatkan manfaatnya, yakni menekan angka kematian dan kecelakaan di jalan.
Selain itu, studi yang dilakukan Zutobi juga menyertakan sejumlah negara yang masuk dalam kategori negara dengan kualitas jalan terburuk di dunia. Berikut daftarnya:
- Kuwait 1.33/10
- Kosta Rika 2.24/10
- Georgia 2.33/10
- Panama 2.54/10
- Selandia Baru 2.93/10
Bagaimana dengan Indonesia? Karena tidak masuk ke dalam dua kategori terbaik dan terburuk, Indonesia bisa dibilang berada di tengah-tengahnya.
Artinya, masih ada perlu banyak peningkatan yang harus dilakukan agar kualitas jalan di Indonesia semakin baik.
Itulah lima daftar negara dengan kualitas jalan terbaik dan terburuk di dunia. Semoga artikel ini bisa menambah wawasan Anda!