Jakarta, FORTUNE - Istilah berusaha menjadi lebih dekat dengan masyarakat menjadi kunci perbankan untuk dapat melayani nasabah. Itulah yang mendasari PT Bank Aladin Syariah Tbk (Bank Aladin) untuk berkolaborasi dengan Alfamart dalam penyediaan layanan tarik-setor tunai (“tarsetun”) rekening Bank Aladin di seluruh gerai Alfamart.
“Integrasi antara inovasi Aladin Bank dengan jaringan gerai Alfamart akan menjadi babak baru dalam ekosistem perbankan digital. Hal ini kami yakini akan sangat berkontribusi pada industri keuangan Syariah yang memiliki potensi sangat besar di Indonesia," kata Presiden Direktur Aladin Bank, Dyota Marsudi melalui keterangan resmi di Jakarta, Senin (27/6).
Fitur tarik dan setor tunai tersedia di 17 ribu gerai Alfamart
Melalui 17 ribu jaringan ekosistem Alfamart, masyarakat akan memiliki akses ke layanan perbankan syariah dengan lebih mudah.
“Alfamart dan Aladin Bank memiliki kesamaan visi untuk bisa lebih baik dalam pelayanan. Konsumen kami dapat menikmati pengalaman yang unik dan baru di toko dengan layanan perbankan yang ditawarkan pihak Aladin. Ini sangat relevan dengan kebutuhan keuangan konsumen Alfamart, terutama konsumen milenial kami yang sudah akrab dengan teknologi digital,” jelas Direktur Marketing Alfamart, Ryan Alfons Kaloh.
Fitur terbaru ini memungkinkan nasabah untuk melakukan transaksi penarikan maupun penyetoran uang tunai, dari dan ke rekening Aladin Bank tanpa menggunakan kartu debit.
Ryan menambahkan, dengan pengalaman perbankan digital Aladin Bank, kerjasama ini diharapkan dapat memberikan value added tersendiri bagi Alfamart untuk berkontribusi dalam mendukung inklusi keuangan di Indonesia.
Bank Aladin terus bidik masyarakat unbanked
Dyota kembali menambahkan, fitur tarik setor tunai ini akan sangat membantu segmen unbanked yang terbilang masih cukup tinggi di Indonesia.
Tak hanya itu, kolaborasi dari Aladin Bank dan Alfamart ini juga memungkinkan untuk peningkatan edukasi dan infrastruktur bagi kedua perusahaan.
Indonesia sendiri merupakan negara dengan tingkat penetrasi internet sebesar 73,7 persen dari total penduduk pada awal 2022. Namun, sebagai negara dengan pengguna internet lebih dari 200 juta orang, populasi underbanked Indonesia justru berada di peringkat ketiga terbesar di dunia.
Dyota menyebut lebih dari 77 persen masyarakat dewasa di Indonesia belum memiliki atau memiliki keterbatasan akses finansial. Oleh karena itu Bank Aladin hadir untuk menyediakan akses keuangan terhadap unbanked.