Mengenal Galaxy Ring Keluaran Samsung dan Manfaatnya

Pasar cincin pintar global diperkirakan akan semakin ramai.

Mengenal Galaxy Ring Keluaran Samsung dan Manfaatnya
Ilustrasi cincin pintar. (Pixabay/tung256)
Follow Fortune Indonesia untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

Jakarta, FORTUNE – Raksasa teknologi asal Korea Selatan, Samsung, bakal meluncurkan produk inovatif terbarunya berupa cincin pintar. Produk yang dijadwalkan rilis 2024 ini bernama ‘Galaxy Ring’.

Mengutip dari sammobile.com, nama ‘Galaxy Ring' dipilih untuk merujuk pada cincin pintar dalam aplikasi Galaxy Wearable, yang merupakan nama yang sama dengan merek dagang perusahaan pada Maret 2023.

Samsung dikabarkan akan memasang aplikasi terpisah di perangkat pengguna sebagai plug-in dengan aplikasi Galaxy Wearable, yang akan menghadirkan lebih banyak fitur dan kontrol tambahan untuk Galaxy Ring.

Meski belum bisa dipastikan, Samsung kemungkinan merilis cincin pintar ini bersamaan dengan peluncuran Smartphone Galaxy S24. Belum ada kabar resmi tentang harga dari perangkat cincin canggih ini, namun sammobile memperkirakan harganya tidak akan semahal Galaxy Watch 6 yakni mulai dari US$299 atau sekitar Rp4,74 juta (kurs Rp15.861 per dolar AS).

Saat ini, Galaxy Ring dikabarkan baru memasuki proses produksi masal, setelah mendapatkan sertifikasi status perangkat medis. Untuk memahani lebih lanjut tentang cincin pintar, berikut ini Fortune Indonesia akan mengulasnya dari berbagai sumber.

Apa itu cincin pintar?

Dikutip dari sammobile, Galaxy Ring adalah cincin pintar yang mampu melacak data kesehatan dan kebugaran pengguna seperti yang dilakukan jam pintar, seperti Galaxy Watch. Tentu saja, perbedaan terbesarnya adalah cara pemakaian Galaxy Ring yang berada di jari, sebagai cincin.

Berdasarkan laporan yang dirilis oleh Korea Naver, cincin pintar ini menawarkan cukup banyak pelacakan kesehatan, yang mengintegrasikan sensor EKG dan PPG. Ini berarti, cincin pintar memiliki kemampuan untuk melakukan pengukuran detak jantung serta memantau suhu.

Fitur utama dari Galaxy Ring adalah kemampuan menghimpun data tubuh dan kesehatan secara rinci–mulai suhu, tekanan darah, sampai pola tidur–melalui sensor internal yang kemudian dapat tersaji padponsel pintar yang sebelumnya sudah terhubung. Dengan kemampuan ini, diperkirakan cincin pintar keluaran Samsung ini dapat memberikan pengukuran tubuh yang lebih akurat daripada jam tangan pintar.

Untuk meningkatkan akurasi, ukuran cincin pun disebut bisa disesuaikan dengan ukuran jari pengguna, sehingga meminimalkan potensi ketidakakuratan data yang disebabkan oleh ukuran yang longgar. Meski begitu, sampai saat ini Samsung tengah mengoptimalkan berbagai fungsi dari cincin pintarnya.

Manfaat

Selain fungsi kesehatan, Samsung menyebut bahwa terdapat beberapa fungsi lain yang bisa dilakukan oleh cincin pintar ini, antara lain:

  1. Memberikan data dari aktivitas yang dilakukan, seperti jarak yang ditempuh, kalori yang terbakar, dan metrik kebugaran lainnya.
  2. Memberikan data pelacakan tidur penggunanya, termasuk tidur ringan, tidur nyenyak, dan tidur REM (Rapid Eye Movement).
  3. Memantau tingkat stres yang menjadi acuan bagi pengelolaan stres.
  4. Kemampuan mengontrol musik yang terhubung dari smartphone atau perangkat lainnya.
  5. Memberikan notifikasi, atas berbagai aktivitas yang muncul di smartphone, seperti pesan teks, email, dan pembaruan media sosial.
  6. Mengontrol perangkat, seperti peralatan smart home atau mobil. Selain itu, cincin pintar juga bisa digunakan untuk melakukan pembayaran digital yang terhubung dengan smartphone.

Persaingan dimulai

Samsung bukanlah yang pertama di dunia. Sebeljumnya, ada beberapa jenama seperti Oura Ring, Ringconn, Motiv Ring, dan lainnya, yang menyemarakkan pasar cincin pintar di dunia dengan nilai pasar sekitar US$23 juta atau Rp364,79 miliar pada 2030.

Pertumbuhan pesat perangkat inovatif ini didorong oleh makin populernya wearable devices dan meningkatnya permintaan untuk pelacakan kesehatan dan kebugaran. Selain Samsung, perusahaan teknologi lain yang terus mengembangkan cincin pintar adalah Apple, Google, dan Amazon. Dengan masuknya Samsung ke pasar cincin pintar, maka pertumbuhan pasar global di segmen ini diperkirakan akan tumbuh lebih cepat.

Related Topics

Galaxy RingSamsung

Magazine

SEE MORE>
Indonesia's Biggest Companies
Edisi Agustus 2024
Human-AI Collaboration
Edisi Juli 2024
The Local Champions
Edisi Juni 2024
The Big Bet
Edisi Mei 2024
Chronicle of Greatness
Edisi April 2024
[Dis] Advantages As First Movers
Edisi Maret 2024
Fortune Indonesia 40 Under 40
Edisi Februari 2024
Investor's Guide 2024
Edisi Januari 2024

IDN Channels

Most Popular

OPEC+ Sepakat Tunda Kenaikan Produksi Minyak Hingga November
Bisnis Manajemen Fasilitas ISS Tumbuh 5% saat Perlambatan Ekonomi
7 Jet Pribadi Termahal di Dunia, Harganya Fantastis!
Gagal Tembus Resisten, IHSG Diprediksi Konsolidasi
Fitur AI Jadi Alasan Canva Naikkan Harga hingga 300%
Pertamina Siapkan 15 Persen Belanja Modal untuk Transisi Energi