Pasar Speaker Rumahan Makin Marak, ERAL Rilis Marshall Homeline III

Marshall tampilkan desain ikonik dan kualitas audio imersif.

Pasar Speaker Rumahan Makin Marak, ERAL Rilis Marshall Homeline III
Marshall Homeline III. (dok. ERAL)
Follow Fortune Indonesia untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

Jakarta, FORTUNE – Erajaya Active Lifestyle (ERAL) meluncurkan seri Speaker Marshall Homeline III merespons tingginya permintaan dan peminat segmen produk pengeras suara di Indonesia.

VP CEO ERAL, Andre Tan, mengatakan seri Marshall Homeline membidik pasar segmented serta menyukai pengeras suara dengan tampilan yang elegan dan kualitas suara yang lebih baik. “Memang ada speaker lain yang mungkin suaranya lebih mengarah ke frekuensi bass-nya, kalau Marshall lebih kepada clarity dan ini yang membuat pasar dari speaker Marshall sangat spesifik,” katanya dalam acara peluncuran, Jumat (26/7).

Homeline III semakin memperkuat varian speaker Marshall yang juga memiliki produk portable, yang relatif lebih mudah dibawa ke mana-mana. Sementara, seri Homeline III ditujukan untuk pemakaian di satu tempat, sehingga desain vintage yang ditampilkan memang lebih elegan, ikonik, dan menarik untuk dipajang juga. Bahkan, bisa jadi bagian dari desain interior sebuah ruangan.

Secara umum, pasar gawai speaker di Indonesia memang terus mengalami peningkatan, seiring perkembangan platform streaming musik yang makin beragam, seperti Spotify, YouTube Music, Apple Music, dan lainnya. “Banyak brand–termasuk Marshall–akhirnya terus berusaha memberikan kualitas produk speaker yang semakin baik,” ujar Andre.

3 Varian sesuai kebutuhan

Peluncuran Marshall Homeline III, di Urban Republic Ashta8, Jumat (26/7). (Fortuneidn/Bayu Satito)

CEO ERAL, Djohan Sutanto, menambahkan bahwa seri Homeline III ini hadir dengan tiga varian, yakni Acton III, Stanmore III, dan Woburn III. Perbedaan ketiganya bukan hanya dalam dimensi semata, namun juga kualitas power amp yang digunakan, serta frekuensi suara, yang terbagi sesuai kebutuhan setiap konsumen.

“Pelanggan setia bisa memilih dari tiga tipe speaker yang masing-masing memiliki fitur dan kelebihan yang sesuai dengan gaya maupun kepribadiannya yang unik dan berbeda,” kata Djohan. “Melalui kehadiran tiga produk baru ini, ERAL ingin menjawab kebutuhan pelanggan setia yang mendambakan speaker dengan kualitas audio yang luar biasa.”

Homeline III juga hadir dalam banyak varian warna, seperti Hitam, Cream, dan Cokelat, untuk varian Acton III dan Stanmore III. Sedangkan, Woburn III hadir dengan dua warna saja, yakni Hitam dan Cream.

Acton III dibanderol dengan Rp4,59 juta, Stanmore III seharga Rp6,59 juta, dan Woburn III bisa dibeli dengan harga Rp9,99 juta.

Pembaruan teknis

Marshall. (Fortuneidn/Bayu Satito)

Secara teknis, Sound Product Specialist ERAL, Jemisa Abuthan, mengatakan bahwa salah satu pembaruan yang dihadirkan oleh Homeline III dari generasi sebelumnya adalah kehadiran teknologi Bluetooth 5.2 dengan Codec terbaru LC3, alih-alih menggunakan codec LDAC atau AAC yang lebih umum.

Menurut Jemisa, hal ini disebabkan oleh kerja sama yang terbangun lama antara Marshall dengan Qualcomm, yang merupakan produsen Bluetooth LC3. “LC3 ini sebenarnya adalah generasi masa depan untuk teknologi Bluetooth, jadi ini yang paling update,” katanya sembari menambahkan bahwa Homeline III juga dilengkapi colokan 3.5 mm dan input HDMI (khusus tipe Woburn III).

Selain itu, aplikasi Marshall yang terhubung melalui Bluetooth bisa memungkinkan pengguna untuk melakukan pengaturan lebih lanjut atau mendapatkan pembaharuan secara over-the-air (OTA).

Marshall bisa memastikan pembaruan teknologi yang dihadirkan di seri Homeline III ini akan menghasilkan kualitas suara yang konsisten, terlepas lokasi penempatan speaker untuk pengalaman yang lebih imersif.

Fitur ‘Placement Compensation’ akan mengkoreksi kualitas suara dari pengaruh permukaan reflektif di dalam ruangan, sementara fitur ‘Dynamic Loudness’ akan memastikan musik yang didengarkan selalu terdengar prima untuk setiap pengaturan tingkat volume.

Magazine

SEE MORE>
Indonesia's Biggest Companies
Edisi Agustus 2024
Human-AI Collaboration
Edisi Juli 2024
The Local Champions
Edisi Juni 2024
The Big Bet
Edisi Mei 2024
Chronicle of Greatness
Edisi April 2024
[Dis] Advantages As First Movers
Edisi Maret 2024
Fortune Indonesia 40 Under 40
Edisi Februari 2024
Investor's Guide 2024
Edisi Januari 2024

Most Popular

MoU: Pengertian, Ciri, Tujuan, Jenis, Perbedaan, dan Contoh MoU
Daftar Perusahaan Terbaik di Dunia versi TIME: 5 dari Indonesia
Kisruh Kursi Kepemimpinan Kadin, Begini Kronologinya
Pemangkasan Bunga The Fed jadi Stimulus Ke Perbankan
BI Bakal Luncurkan Lembaga Central Counterparty (CCP), Apa Itu?
7 Saham IPO 2024 yang Mencatat Kinerja Tertinggi di BEI