Jakarta, FORTUNE - CEO Xiaomi, Lei Jun, mengatakan harga jual kendaraan listrik miliknya akan dijual kurang dari 500.000 yuan Cina atau setara dengan Rp1,09 miliar.
Kendaraan listrik yang mulai bisa dipesan pada pekan ini diklaim sebagai mobil terbaik, paling mudah dikendarai, dan paling cerdas.
Pengumuman harga jual kendaraan listrik milik Xiaomi secara resmi akan dilakukan pada Kamis malam.
"Xiaomi akan menerima pesanan untuk SU7, kependekan dari Speed 7," kata dia seperti dikutip Reuters.
Ini kali pertama perusahaan teknologi Cina tersebut mengonfirmasi persoalan harga. Pada Desember 2023, Xiaomi melontarkan ambisinya untuk menjadi satu dari lima produsen Mobil Listrik terbesar dunia.
Lei menjanjikan Xiaomi memiliki teknologi yang mampu memberikan akselerasi lebih baik ketimbang Tesla dan kendaraan listrik milik Porsche. Pada Senin (25/3), 76 toko Xiaomi di 29 kota di Cina mulai memamerkan mobil ini.
Kendaraan itu akan hadir dalam dua versi dengan jangkauan mengemudi hingga 668 kilometer dan 800 kilometer untuk sekali pengisian daya. Sebagai perbandingan, Tesla Model S memiliki jangkauan hingga 650 kilometer.
Peluncuran mobil elektrik merupakan bagian dari rencana Xiaomi untuk melakukan diversifikasi di luar ponsel pintar karena permintaan yang stagnan.
Xiaomi adalah salah satu dari sedikit pemain baru yang mendapatkan persetujuan dari otoritas Cina untuk membuat kendaraan listrik.
Mobil-mobilnya diproduksi oleh unit pembuat mobil milik negara Beijing Automotive Group Co., Ltd (BAIC Group).
Sekitar sepekan lalu, pabrik yang memproduksi mobil listrik SU7 diresmikan.