Jakarta, FORTUNE – PT Bank Mandiri (Persero) Tbk menggandeng sejumlah perusahaan digital seperti Qoala, Ayoconnect, dan ICON+ demi mendorong inklusi keuangan serta memperluas ekosistem digital di dalam negeri.
Direktur Utama Bank Mandiri, Darmawan Junaidi, dalam keterangan yang dikutip Selasa (27/9) menyatakan Mandiri Group melalui PT Mandiri Capital Indonesia (MCI) aktif untuk mendukung perusahaan rintisan secara langsung sebagai bagian dari transformasi digitalnya.
Menurut Direktur Investasi MCI, Dennis Pratistha, perusahaan berkomitmen mendukung kemitraan strategis antara Mandiri Group dan BUMN dengan perusahaan rintisan untuk mendorong inovasi digital.
“Peran kami adalah sebagai jembatan inovasi antara Mandiri Group dan startup yang mengedepankan bisnis dan transformasi digital. Adapun value yang kami berikan kepada startups berupa sinergi kerja sama lending dengan wujud loan channeling antara Bank Mandiri dan startup, kemudian beyond lending dalam bentuk kerja sama untuk mendukung Livin’ dan Kopra by Mandiri.” ujarnya.
Dia berharap kerja sama ini akan memberikan nilai tambah bagi ekosistem pelayanan milik Qoala, ICON+ dan Bank Mandiri. “Mandiri Group ke depannya akan meningkatkan kolaborasi serta melakukan sinkronisasi dalam beberapa pengembangan produk dan layanan,” ujarnya.
Kolaborasi dengan Qoala
Kerja sama dengan perusahaan insurtech Qoala ditandai dengan penandatanganan nota kesepahaman (MoU) oleh VP Transaction Banking Retail Sales Bank Mandiri, Hendri, dengan Co-founder dan COO Qoala, Tommy Martin, dalam BUMN Startup Day 2022 di Indonesia Convention Exhibition (ICE), Tangerang, Senin (26/9).
“Hal ini merupakan upaya dari Bank Mandiri dan Qoala untuk bersinergi dalam mengembangkan produk dan layanan bermanfaat bagi masyarakat,” ujar Tommy.
Menurutnya, kolaborasi ini memungkinkan nasabah untuk mendapat produk asuransi serta fasilitas payment channel Bank Mandiri di ekosistem Qoala.
Sebagai platform keuangan, katanya, Qoala telah bekerja sama dengan pialang asuransi PT Mitra Jasa Pratama, serta lebih dari 30 perusahaan asuransi terkemuka untuk mengembangkan produk asuransi.
Kemitraan Ayoconnect dan ICON+
Dalam acara tersebut, Bank Mandiri dan platform open finance, Ayoconnect, menandatangani perjanjian kerjasama dengan ICON+. Kemitraan ini mencakup biller sharing dan metode pembayaran dengan Mandiri Virtual Account.
Kolaborasi ini memungkinkan kedua institusi untuk mengintegrasikan 300 lebih produk digital dan lebih dari 1,000 perusahaan penyedia tagihan. Di sisi lain, Mandiri Virtual Account yang dimiliki oleh Ayoconnect dapat membantu belasan juta nasabah pengguna aplikasi Livin' by Mandiri untuk melakukan pembayaran.
“Kerja sama antara Ayoconnect dan ICON+ merupakan kolaborasi sinergis yang bertujuan tidak hanya untuk memperluas jaringan fixed broadband yang andal dan cepat, namun meningkatkan pengalaman melakukan transaksi digital,” kata Direktur Utama PLN ICON+, Ari Rahmat Cahyadi Indra.
Berdasarkan data, tingkat penetrasi internet di Indonesia pada 2022 mencapai 77,02 persen dengan lebih dari 210 juta masyarakat terhubung dengan internet. Namun, 75 persen dari total pengguna tercatat belum memasang jaringan fixed broadband di rumah.
Pada tahap awal, integrasi ICON+ ke dalam jaringan Ayoconnect memberikan akses produk digital seperti PLN pre-paid, PLN post-paid, dan pembayaran internet Iconnect dari ICON+ untuk ditawarkan kepada rekanan Ayoconnect.