Startup Wagely Hadirkan Fitur Bayar Tagihan Sebelum Gajian

Pengguna bisa bayar tagihan dengan sebagian gajinya.

Startup Wagely Hadirkan Fitur Bayar Tagihan Sebelum Gajian
Tampilan fitur Pembayaran Tagihan di aplikasi wagely. Dok/wagely.
Follow Fortune Indonesia untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

Jakarta, FORTUNE – Wagely menyampaikan komitmennya untuk menghadirkan inovasi yang memudahkan pekerja dalam mengelola keuangannya. Kali ini, perusahaan rintisan penyedia platform kesejahteraan finansial itu secara resmi meluncurkan fitur pembayaran tagihan.

Dalam siaran persnya, Selasa (10/1), Wagely menyatakan fitur tersebut memungkinkan pengguna membayar tagihan dengan gajinya yang telah diperoleh tanpa harus beralih ke layanan pembayaran lain.

Fitur sama dapat membantu karyawan mitra perusahaan wagely untuk melakukan isi ulang pulsa dan token listrik PLN, membayar tagihan air PDAM dan listrik pascabayar di mana saja dan kapan saja, langsung dari aplikasi.

“Inovasi yang berpusat pada pengguna merupakan inti dari misi kami untuk meningkatkan kesejahteraan finansial pekerja. Sejak pertama hadir, kami terus berinovasi dan menambahkan fitur yang sesuai dengan kebutuhan pengguna, seperti fitur pengiriman gaji ke dompet digital, edukasi finansial, dan kini pembayaran tagihan,” ujar Tobias Fischer, CEO Wagely, dalam keterangan resmi.

Peluncuran fitur ini berdasar atas keputusan berbasis data. Buktinya, perseroan mencatat bahwa pembayaran tagihan utilitas berada di tiga alasan teratas karyawan menggunakan wagely.

Akses ke gaji

ilustrasi manajemen keuangan (pexels.com/Karolina Grabowska)

Menurut Tobias, bagi pekerja berpenghasilan rendah hingga menengah yang hidupnya bergantung pada gaji, akses langsung ke pemasukan merupakan hal yang akan berdampak signifikan pada kehidupan mereka.

Pasalnya, karyawan dapat mengontrol kapan mereka dibayar, serta membatu meringankan beban finansial yang timbul pada masa tunggu di antara hari gajian. Akibatnya, perusahaan diperkirakan memiliki tenaga kerja yang jauh lebih sehat secara finansial.

Dia menyatakan earned wage access perusahaan hadir dengan pendekatan unik terhadap kesejahteraan finansial. Karyawan yang kekurangan uang sebelum gajian tidak perlu lagi susah payah mencari pinjaman lantaran mereka bisa menarik sebagian dari gaji yang sudah mereka peroleh.

Dalam hal ini, fitur yang dirilis itu akan membuat pembayaran tagihan menjadi lebih mudah. “Karyawan tinggal membuka aplikasi Wagely untuk melihat berapa gaji yang sudah mereka peroleh hingga hari itu dan memilih tagihan yang ingin dibayar,” ujarnya.

Dalam kesempatan tersebut, Tobias menyatakan salah satu keunggulan platform adalah pengalaman yang lancar dan mudah pada seluruh layanan. Menurutnya, Wagely mengutamakan kemudahan dan kegunaan dalam desain dan pengembangan. 

Solusi Wagely

Ilustrasi Pengelolaan Keuangan. Shutterstock/witsarut sakorn

Wagely merupakan perusahaan yang menawarkan teknologi earned wage access (EWA) yang membantu karyawan untuk mengakses gaji secara fleksibel. Startup ini menyediakan platform bagi perusahaan yang memungkinkan karyawan mengakses gaji yang telah mereka peroleh kapan pun tanpa mengubah proses penggajian lama. Pekerja dapat menarik gaji melalui aplikasi, dan kemudian memindahkannya ke rekening bank maupun dompet digital, seperti OVO, GoPay, ShopeePay, Dana, dan LinkAja.

Teknologi itu dapat menyokong karyawan untuk memenuhi pengeluaran tak terduga dengan menarik gajinya melalui aplikasi. Di sisi lain, karyawan juga tidak perlu berutang ke teman, keluarga, ataupun pinjaman online saat ada kebutuhan mendesak.

Menurut Tobias, pandemi telah membawa dampak luar biasa terhadap kesejahteraan finansial di Indonesia. Dia mengutip studi YouGov yang menunjukkan 72 persen orang Indonesia menghemat anggaran karena terimbas wabah. Lalu, 35 persen orang telah menggunakan tabungannya untuk belanja, sedangkan 1 dari 10 orang harus menambah utang.

Dalam hematnya, Wagely melihat karyawan mencari tempat kerja yang dapat mendukung kebutuhan finansialnya, termasuk fleksibilitas dalam mendapatkan gaji. Sementara karyawan menyadarinya, namun akses yang mudah tersebut tidak pernah berkembang dengan baik.

“Wagely hadir untuk memenuhi kebutuhan akan akses langsung tersebut melalui solusi earned wage access yang memungkinkan karyawan mitra perusahaan mengakses gaji yang telah mereka peroleh sebelum tanggal gajian tiba,” kata Tobias dalam rilis resmi, dikutip Rabu (29/6/2022).

Startup Wagely pada Maret 2022 berhasil mengamankan pendanaan pra-seri A US$8,3 juta sehingga total keseluruhan menjadi US$14 juta atau lebih dari Rp207 miliar. Pendanaan ini dipimpin oleh East Ventures (Growth Fund) dengan partisipasi dari Integra Partners, Asian Development Bank, Global Founders Capital, Trihill Capital, Blauwpark Partners, dan 1982 Ventures.

Magazine

SEE MORE>
The Art of M&A
Edisi November 2024
Businessperson of the Year 2024
Edisi Oktober 2024
Turning Headwinds Into Tailwinds
Edisi September 2024
Indonesia's Biggest Companies
Edisi Agustus 2024
Human-AI Collaboration
Edisi Juli 2024
The Local Champions
Edisi Juni 2024
The Big Bet
Edisi Mei 2024
Chronicle of Greatness
Edisi April 2024

Most Popular

Harga Saham Bank Rakyat Indonesia (BBRI) Hari Ini, 21 November 2024
Siapa Pemilik Grab? Perusahaan Jasa Transportasi Terbesar
Terima Tawaran US$100 Juta Apple, Kemenperin Tetap Tagih Rp300 Miliar
Harga Saham GoTo Group (GOTO) Hari Ini, 21 November 2024
Tolak Wacana PPN 12 Persen, Indef Usulkan Alternatif yang Lebih Adil
Harga Saham GoTo Group (GOTO) Hari Ini, 22 November 2024