Bagi yang sudah berkecimpung di bidang ini dan berhasil membuat karya NFT, maka hal yang tidak kalah penting untuk dilakukan adalah mengetahui trik dan cara menjual NFT agar laku. Tentu tak bisa dipungkiri setiap orang yang berjualan pasti ingin laku. Apalagi jika bisa sukses seperti Ghozali.
Menjual aset digital di pasar NFT
NFT menjadi salah satu hal yang kini cukup menarik perhatian masyarakat. Terlebih lagi setelah kisah sukses Ghozali yang menjual fotonya hingga laku dengan nilai fantastis, viral, dan diberitakan di mana-mana. Akhirnya banyak yang mulai terjun dan membuat akun di OpenSea untuk menjual fotonya.
Mungkin banyak yang mengira menjual aset digital NFT akan semudah seperti yang Ghozali lakukan dan pasti akan laku. Padahal faktanya tentu tidak demikian, karena ketika seseorang hanya bisa meniru yang dilakukan oleh orang lain, maka hal tersebut tidak lagi unik.
Penting untuk memahami literasi tentang NFT dan metaverse sebelum menjual produk di marketplace. Karena perlu dipahami bahwa faktor keberuntungan cukup berpengaruh saat menjual produk NFT. Selain itu, objek atau karya yang dijual juga harus memiliki unsur kelangkaan dan keunikan.
Bagi para pemula yang ingin mencoba peruntungan seperti yang dilakukan Ghozali tentu nasibnya tidak akan selalu sama. Karena ketika meniru dan membuat seperti yang sudah orang lakukan, maka hal tersebut sudah tidak unik lagi dan orang-orang mungkin sudah tidak akan tertarik.
Menjual NFT kini memang menjadi fenomena baru yang sudah mulai banyak yang menjadikannya sebagai cara mendapatkan penghasilan di internet. Produk-produk tersebut bisa dijual melalui marketplace NFT seperti OpenSea, TokoMall, Enevti, Paras.id, Baliola, Kolektibel, Metaroid, dan Artsky.
Tak bisa dipungkiri bahwa kini nilai penjualan NFT sangat tinggi hingga mencapai Rp357 triliun pada 2021. Produk yang dijual beraneka ragam. Mulai dari gambar, lukisan, foto, lagu, video, dan lain sebagainya.
Cara menjual NFT
Setelah mengetahui cara membuat NFT dan menghasilkan karya aset digital yang bisa dijual, maka hal penting lainnya yang juga harus dipahami adalah bagaimana cara menjualnya karena tentu tidak semudah menjual aset atau barang fisik. NFT bisa diperjualbelikan di marketplace seperti OpenSea.
Anda bisa mengikuti cara berikut ini untuk menjual NFT, di antaranya:
1. Membuat akun di OpenSea
OpenSea merupakan marketplace NFT yang paling populer dan banyak digunakan oleh orang-orang. Sebelum menjual NFT, maka Anda harus membuat akun terlebih dahulu di OpenSea dan membuat dompet digital dengan mata uang kripto sebagai alat transaksi.
Pada umumnya orang-orang yang menjual NFT di OpenSea menggunakan mata uang kripto Ethereum. Mata uang ini termasuk yang paling banyak digunakan untuk transaksi jual beli NFT di marketplace OpenSea.
2. Mengunggah NFT
Jika sudah memiliki karya yang siap diperjualbelikan dan akun di OpenSea, maka Anda sudah bisa mulai berjualan. Caranya adalah dengan mengunggah objek NFT (non-fungible token) yang dimiliki ke situs marketplace seperti OpenSea.
NFT yang Anda buat akan muncul di halaman situs marketplace tersebut sehingga orang-orang bisa melihat dan menemukannya, lalu melakukan pembelian dengan menggunakan dompet kripto.
Menjual NFT pada dasarnya hanya terdiri dari dua poin tersebut. Namun, untuk cara lebih detail, Anda bisa mengikuti langkah-langkah berikut:
- Ketuk ikon foto profil pada bagian pojok kanan halaman OpenSea dan buka opsi My Collection
- Pilih NFT
- Klik opsi Sell
- Pilih jenis atau sistem penjualan yang diinginkan, apakah fixed price atau lelang dengan memilih Time Auction
- Masukkan harga NFT dengan menggunakan mata uang kripto seperti Ethereum
- Klik Duration untuk mengatur berapa lama produk tersebut akan dijual
- Pilih dan klik opsi Complete Listing
- OpenSea akan membuka extension MetaMask sehingga Anda bisa melakukan konfirmasi registrasi penjualan
Agar bisa melakukan konfirmasi penjualan NFT, pastikan Anda sudah memiliki saldo setidaknya sebesar 0,05 Ethereum di MetaMask. Setiap transaksi yang dilakukan di marketplace OpenSea juga akan dikenai charge 2,5% dari hasil penjualan. Penjual juga bisa mendapatkan royalti hingga maksimal 10%.
Tips membuat NFT agar cepat laku
Ketika sudah mengunggah objek NFT yang ingin dijual, penjual tentu menginginkan agar produk tersebut laku cepat demi mendapatkan keuntungan. Pada dasarnya, ada tiga syarat yang harus dipenuhi jika ingin NFT Anda cepat terjual. Berikut beberapa di antaranya:
1. Memiliki unsur kelangkaan
Objek NFT yang dijual harus memiliki sifat unik dan langka serta tidak dimiliki oleh orang lain. Karena NFT bisa diibaratkan sebagai bukti kepemilikan yang hanya pembeli sendiri yang berhak atas hak cipta objek tersebut sehingga tidak ada yang bisa meniru atau menjiplaknya.
2. Memiliki Additional Value
Produk yang dijual juga harus memiliki additional value atau nilai tambah yang akan didapatkan oleh pembeli. Sebagai pembeli tentu lebih tertarik dengan hal-hal yang akan memberikan nilai tambah untuk mereka jika melakukan pembelian atas suatu produk.
3. Bergabung dengan komunitas dengan minat sama
Setiap pembeli tentu memiliki selera yang berbeda-beda. Oleh karena itu, komunitas yang terdiri dari orang-orang dengan minat sama terhadap sesuatu sangatlah penting. Contoh seperti pembeli Ghozali yang rata-rata memiliki ketertarikan sama untuk membuat meme.
Pembeli memiliki hak penuh atas NFT yang telah mereka beli sehingga mereka juga berhak atas hak cipta produk tersebut.
Cara menjual NFT di atas bisa Anda praktikkan. Namun, satu hal yang perlu dipahami bahwa tidak semua memiliki nasib sama seberuntung Ghozali saat berjualan di NFT.