Jakarta, FORTUNE - Selaku penyedia jaringan infrastruktur Sistem Pembayaran, PT Artajasa Pembayaran Elektronis (Artajasa) meluncurkan layanan QRIS Tap Berbasis Near Field Communication (NFC).
Langkah tersebut sejalan dengan sistem pembayaran yang dikembangkan Bank Indonesia (BI) melalui Blueprint Sistem Pembayaran Indonesia (BSPI) 2030. Layanan itu tentu melengkapi layanan QRIS hingga sistem pembayaran digital lintas negara.
“Kami berkomitmen untuk bersinergi melalui kerja sama strategis dalam layanan-layanan tersebut sebagai bentuk dukungan penuh terhadap upaya Bank Indonesia memperkuat ekonomi dan keuangan digital serta inklusif untuk pertumbuhan yang berkelanjutan,” kata Direktur Utama Artajasa, Armand Hermawan di Jakarta, Jumat (2/8).
Ini keunggulan dari QRIS NFC
Ia menjelaskan bahwa dengan layanan tersebut nasabah perbankan bisa melakukan pembayaran dengan sistem tap and pay melalui mobile banking pada smartphone masing-masing yang telah dilengkapi fitur NFC.
Inovasi pembayaran ini dirancang untuk memfasilitasi kebutuhan transaksi cepat dan massal untuk berbagai jenis pembayaran, antara lain transportasi dan ritel dengan efisiensi dan keamanan tinggi.
QRIS Tap berbasis NFC ini juga menawarkan keunggulan dalam hal fleksibilitas, dengan mendukung multi sumber dana serta berbagai kanal pembayaran.
Kedua inovasi tersebut diimplementasikan dengan bersinergi bersama kementerian/lembaga dan pelaku industri.
Artajasa gandeng BNI, Bank Permata, hingga Gopay terapkan QRIS NFC
Untuk layanan QRIS Tap Berbasis NFC, Artajasa telah bekerja sama dengan BNI, Bank Permata, DANA dan Gopay. Nantinya, lanjut Armand, nasabah tidak perlu menggunakan kartu untuk bertransaksi.
“Dalam pengembangan layanan-layanan tersebut, tentunya selain memperhatikan sisi operasional dari suatu layanan, baik Artajasa maupun pelaku sistem pembayaran juga tetap mengedepankan aspek perlindungan konsumen, keamanan bertransaksi dan biaya transaksi yang terjangkau bagi masyarakat. Hal ini penting untuk dilakukan agar masyarakat senantiasa aman dan nyaman dalam melakukan transaksi keuangan digital,” kata Armand.
Ke depannya, Artajasa akan memperluas penerapan sistem QRIS NFC dengan menggandeng sejumlah bank, fintech, hingga lembaga keuangan lainnya.