6 Cara Charge Laptop yang Benar Agar Tidak Cepat Rusak!

Agar laptop tetap awet!

6 Cara Charge Laptop yang Benar Agar Tidak Cepat Rusak!
ilustrasi charge laptop (pexel.com/Callum Hilton)
Follow Fortune Indonesia untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

Cara charge laptop yang benar agar tidak cepat rusak perlu untuk Anda ketahui bersama. Merawat laptop merupakan cara untuk memperpanjang umur perangkat.

Salah satu cara untuk merawatnya adalah dengan memperhatikan cara charge atau casnya dengan baik. Dengan begitu, laptop Anda menjadi lebih awet dan tidak mudah rusak.

Lantas, apa saja yang harus dilakukan? Berikut sejumlah cara charge laptop yang benar dan bisa Anda praktikkan. Simak selengkapnya!

1. Cabut charge laptop ketika baterai sudah mencapai 100 persen

ilustrasi charge laptop (unsplash.com/Masaaki Komori)

Cara charge laptop yang benar agar tidak cepat rusak pertama adalah segera cabut cas laptop setelah daya baterai telah mencapai 100 persen. Hal ini dilakukan untuk menghindari pengisian daya baterai berlebihan.

Adapun waktu yang dibutuhkan untuk mengisi daya baterai secara penuh berbeda-beda, tergantung dari jenis laptopnya. Anda bisa membaca buku petunjuk atau mencari informasi lebih lanjut di internet mengenai jenis laptop tersebut.

2. Hindari memainkan laptop saat proses pengisian daya

ilustrasi memainkan laptop (unsplash.com/Christin Hume)

Salah satu penyebab laptop mudah rusak adalah memainkan laptop saat proses pengisian daya berlangsung. 

Sebenarnya, laptop edisi keluaran terbaru memiliki keamanan baterai yang lebih tinggi, sehingga bisa digunakan meski sedang di-charge. Hal ini tidak berlaku pada laptop edisi lama. 

Oleh sebab itu, sebaiknya matikan laptop saat proses pengisian daya. Dengan begitu, laptop Anda menjadi lebih awet.

3. Hindari menggunakan stop kontak bercabang

ilustrasi stop kontak (unsplash.com/Neven Krcmarek)

Cara charge laptop agar tidak cepat rusak selanjutnya, yaitu menghindari penggunaan stop kontak bercabang. Hal ini karena daya listrik akan terbagi dan membuat arus listrik yang dialirkan menjadi tidak stabil.

Hal ini juga akan membuat kabel casan menjadi cepat panas. Sebaiknya, gunakan stop kontak tunggal saat sedang mengisi baterai laptop.

4. Menggunakan charger yang asli

ilustrasi charger laptop (unsplash.com/Homemade Media)

Gunakan charger yang asli untuk laptop Anda. Pasalnya, charger KW hanya menghasilkan arus listrik yang tidak stabil dan membuat baterai laptop Anda cepat rusak hingga bocor.

Meski charger original memiliki harga yang lebih tinggi, tetapi ini akan berdampak positif terhadap umur laptop Anda. Anda bisa membeli charger yang asli di toko resmi atau di tempat yang terpercaya.

5. Perhatikan suhu laptop sebelum melakukan pengisian daya

ilustrasi charge laptop (pexels.com/Alexey Demidov)

Cara charge laptop yang benar agar tidak cepat rusak ialah memperhatikan suhu laptop sebelum melakukan pengisian laptop.

Jika laptop Anda terlalu panas karena banyak digunakan untuk kegiatan, sebaiknya jangan langsung untuk mengisinya. Hal ini akan membuat laptop Anda menjadi overheat atau panas berlebih.

Biarkan laptop untuk berhenti sejenak dan letakkan di atas permukaan yang datar. Pastikan pendingin dan ventilasi laptop bekerja dengan baik.

6. Charge laptop sebelum baterai habis total

ilustrasi laptop (unsplash.com/Christin Hume)

Terakhir yang harus Anda perhatikan adalah charge laptop sebelum daya baterai benar-benar habis atau 0 persen. Segera charge laptop Anda saat baterai tersisa 20 persen. Dengan begitu, laptop Anda tetap awet.

Itulah tadi sejumlah cara charge laptop yang benar agar tidak cepat rusak. Apakah Anda sudah mengerti? Mari dicoba!

Related Topics

Charge LaptopTips

Magazine

SEE MORE>
The Art of M&A
Edisi November 2024
Businessperson of the Year 2024
Edisi Oktober 2024
Turning Headwinds Into Tailwinds
Edisi September 2024
Indonesia's Biggest Companies
Edisi Agustus 2024
Human-AI Collaboration
Edisi Juli 2024
The Local Champions
Edisi Juni 2024
The Big Bet
Edisi Mei 2024
Chronicle of Greatness
Edisi April 2024

IDN Channels

Most Popular

Harga Saham Bank Rakyat Indonesia (BBRI) Hari Ini, 21 November 2024
Siapa Pemilik Grab? Perusahaan Jasa Transportasi Terbesar
Terima Tawaran US$100 Juta Apple, Kemenperin Tetap Tagih Rp300 Miliar
Harga Saham GoTo Group (GOTO) Hari Ini, 21 November 2024
Tolak Wacana PPN 12 Persen, Indef Usulkan Alternatif yang Lebih Adil
Harga Saham GoTo Group (GOTO) Hari Ini, 22 November 2024