TECH

Survei: Di Amerika Serikat, ChatGPT Mulai Mengancam Pekerjaan Manusia

Perusahaan berencana memperluas penggunaan ChatGPT.

Survei: Di Amerika Serikat, ChatGPT Mulai Mengancam Pekerjaan ManusiaTangan pengusaha menggunakan smartphone untuk mencari informasi dan mengobrol dengan AI atau kecerdasan buatan, Database dengan sistem cerdas, teknologi masa depan, kemajuan teknis, ChatGPT. Shutterstock/Noos Studio.
27 February 2023

Jakarta, FORTUNE – Survei terbaru dari Resumbuilder.com menyiratkan potensi ancaman ChatGPT terhadap pekerjaan manusia, terlebih di Amerika Serikat (AS).

Pasalnya, banyak perusahaan AS yang mulai mengadopsi platform chatbot berbasis kecerdasan buatan (AI) itu untuk menyelesaikan beberapa pekerjaan, demikian lansiran Fortune.com, Senin (27/2).

Sejak kemunculannya pada November 2022, ChatGPT telah memancing diskusi di sana sini, mulai dari perdebatan perkara etika di sekolah maupun ruang redaksi, sampai diskusi panjang melalui sebuah utas di Twitter. Dan, platform tersebut kini tampaknya telah masuk ke ranah perusahaan.

Pada awal bulan ini, platform pekerjaan Resumebuilder.com melakukan jajak pendapat terhadap 1.000 pemimpin bisnis yang perusahaannya berencana atau sudah mengggunakan ChatGPT. Survei ini dilakukan tidak lama setelah OpenAI, perusahaan pengembang ChatGPT, merilis versi platformnya yang lebih stabil.

Menurut jajak pendapat, nyaris 50 persen dari responden perusahaan telah menggunakan ChatGPT. Dari kelompok tersebut, kira-kira setengahnya menyatakan chatbot telah menggantikan pekerja di perusahaannya.

“Ada banyak kegembiraan terkait penggunaan ChatGPT,” kata Kepala Penasihat Karir Resumebuilder.com Stacie Haller dalam sebuah pernyataan. “Karena teknologi ini baru saja meningkat di tempat kerja, para pekerja pasti harus memikirkan bagaimana hal itu dapat memengaruhi tanggung jawab pekerjaan mereka saat ini.”

Kasus penggunaan

Ilustrasi: tampilan depan dari ChatGPT.

Related Topics

    © 2024 Fortune Media IP Limited. All rights reserved. Reproduction in whole or part without written permission is prohibited.