Media Sosial adalah wadah untuk siapa saja bisa saling berkomunikasi atau terhubung secara online. Setiap orang bisa berinteraksi tanpa dibatasi oleh ruang dan waktu.
Selain itu, media sosial menjadi salah satu platform bagi siapa saja yang ingin berekspresi atau berbagi cerita. Anda dapat melakukannya baik melalui foto, video, atau sejumlah kalimat.
Akan tetapi, tidak banyak yang menyadari bahwa media sosial juga memiliki dampak negatif. Jika Anda salah dalam menggunakannya, maka akan memberikan pengaruh bagi kesehatan fisik dan mental.
Tentu hal tersebut harus bisa diatasi segera. Lalu, bagaimana cara mengurangi dampak negatif media sosial? Mari simak selengkapnya.
Dampak negatif media sosial
Penggunaan media sosial yang berlebihan nyatanya dapat memberikan dampak negatif terhadap kesehatan fisik dan mental seseorang. Berikut ini sejumlah dampak negatif media sosial yang perlu diwaspadai:
1. Bocornya informasi pribadi
Beberapa orang kerap membagikan sejumlah momen, baik menyenangkan maupun pengalaman tidak mengenakkan di media sosial. Akan tetapi, tidak semestinya seluruh informasi harus diberitahukan.
Jika tidak membatasi informasi atau oversharing, terutama berkaitan dengan informasi personal, Anda dapat memicu orang-orang yang tidak bertanggung jawab untuk menggunakannya.
Contoh informasi pribadi yang kerap diunggah, seperti tempat tinggal, nama sekolah, teman terdekat, hingga data pribadi lainnya. Hal ini dapat digunakan para pelaku untuk melakukan pencurian identitas.
2. Kemampuan sosial menjadi menurun
Dampak negatif media sosial adalah menurunnya kemampuan sosial, seperti tidak tahu cara berkomunikasi dengan orang lain secara langsung atau penurunan rasa empati.
Hal ini dapat terjadi karena interaksi lebih sering dilakukan di media sosial dibandingkan bertatap muka.
3. Membandingkan diri dengan orang lain
Tak jarang sebagian orang merasa insecure atau membandingkan dirinya dengan orang lain. Hal ini berdasarkan dari foto pakaian, makanan, atau video orang lain di media sosial.
Hal ini dapat mengganggu kesehatan mental, menurunkan rasa kepercayaan dan keberhargaan diri seseorang.
4. Susah tidur
Terlalu sering menggunakan media sosial berpotensi memicu gangguan tidur. Hal ini dapat membuat Anda kecanduan untuk terus memainkan media sosial.
5. Cyberbullying
Media sosial juga dapat meningkatkan risiko cyberbullying, yaitu bentuk perundungan yang dilakukan melalui media sosial, teks, dan perantara teknologi lainnya.
Cara mengurangi dampak negatif media sosial
Berikut ini terdapat sejumlah cara mengurangi dampak negatif media sosial yang bisa Anda lakukan, antara lain:
1. Membatasi waktu penggunaan media sosial
Cara mengurangi dampak negatif media sosial Anda dapat membatasi waktu bermain media sosial. Contohnya, Anda bisa bermain media sosial 1–2 jam saja sehari.
2. Menghindari bermain saat jam-jam tertentu
Anda dapat membuat jam-jam tertentu dalam penggunaan media sosial, seperti saat jam makan, tidur, atau sedang bekerja.
3. Mematikan notifikasi media sosial
Cobalah untuk mematikan notifikasi media sosial, dengan begitu Anda akan terbiasa untuk tidak mengecek ponsel setiap saat. Anda dapat melihat media sosial 15–30 menit sekali untuk hal-hal yang penting.
4. Menghabiskan waktu luang dengan teman atau keluarga
Habiskan waktu luang Anda dengan teman, sahabat, maupun keluarga dibandingkan bermain media sosial.
5. Fokus dengan pekerjaan
Cobalah untuk fokus dengan pekerjaan Anda saat ini. Cara ini dapat membuat Anda terhindar dari kecanduan media sosial.
Demikianlah cara mengurangi dampak negatif media sosial. Luangkanlah waktu dengan orang terdekat untuk mengasah kemampuan sosial Anda.