TECH

NFT: Pengertian, Cara Kerja, Cara Membuat, dan Contohnya

Sifatnya unik, tak ada dua NFT yang identik.

NFT: Pengertian, Cara Kerja, Cara Membuat, dan ContohnyaKarya Seni NFT dan koin kripto. (ShutterStock/Rafael Tomazi)
29 November 2022

Jakarta, FORTUNE - NFT adalah singkatan dari Nonfungible Token. Kehadirannya mengambil alih dunia seni digital, menggeser tatanan jual-beli aset yang tak dapat dipertukarkan yang lahir dari tangan-tangan kreator ruang maya.

Sama seperti teknologi lain, NFT adalah pengubah tatanan hak milik, penyaluran, serta monetisasi item unik yang didigitalisasi. Bagi Anda yang masih kebingungan dengan konsep NFT, mari menggali lebih jauh informasi seputar token tersebut bersama Fortune Indonesia.

Apa itu NFT?

NFT adalah token yang dapat Anda gunakan untuk merepresentasikan kepemilikan item unik. Segala item yang unik—dan tak bisa ditukarkan—dapat ‘ditandai’ di dunia NFT, dari karya seni; barang koleksi; hingga properti. Benda-benda itu unik karena tidak dapat digantikan dengan apa pun.

Sebaliknya, item yang dapat ditukarkan memiliki nilai yang mendefinisikannya, sehingga tidak bersifat unik. Contohnya, mata uang Rupiah, mata uang Dolar, Bitcoin, ETH, dan sebagainya.

Dengan NFT, satu item hanya dapat menjadi kepunyaan satu pihak pada suatu waktu—kemudian diamankan oleh blockchain Ethereum. Sekali saja NFT tersegel di jaringan itu, maka tidak ada yang bisa mengubah riwayat kepemilikannya. Praktis, Anda juga tak akan bisa menggandakan NFT yang telah dibeli oleh seseorang, menurut laman resmi Ethereum, dikutip Kamis (21/10/21).

Contoh NFT

Berbagai item unik telah diperjual-belikan sebagai NFT, seperti cuitan bertanda-tangan milik pendiri Twitter yang dijajakan sebagai NFT pada awal 2021. Benyamin, laki-laki asal London, Inggris berhasil menjual NFT berupa koleksi 3.350 gambar ikan paus serupa emoji seharga 290.000 poundsterling (setara Rp5,7 miliar).

Media-media di dunia pun mulai mendigitalisasi sampul majalah hingga artikel mereka, lalu menawarkannya dalam format NFT. Ada pula yang menjajakan NFT berbentuk sepatu sneaker unik di jaringan blockchain.

“Ingat dengan momen di mana Anda rela mengantre demi membeli sepatu Nike Air Jordan terbaru di toko ritel? (NFT) adalah versi digital dari fenomena itu,” jelas General Partner di modal ventura Andreessen Horowitz, Katie Haun, dilansir dari NPR.

Kreator dari Indonesia, Nevertoolavish, turut memperdagangkan desain grafisnya melalui lokapasar (marketplace) OpenSea. Terbaru, salah satu restoran cepat saji di Indonesia—KFC—berencana merilis proyek NFT ChickenKing “Jagonya Ayam”, berisi 4.848 koleksi avatar piksel karakter ayam dengan keunikan masing-masing.

Related Topics

    © 2024 Fortune Media IP Limited. All rights reserved. Reproduction in whole or part without written permission is prohibited.