Tips Sukses Bagi HRD Rekrut Pekerja Berkualitas

Proses rekrutmen adalah tahapan krusial bagi perusahaan.

Tips Sukses Bagi HRD Rekrut Pekerja Berkualitas
Ilustrasi interview kerja. (Pixabay/Mohamed Hassan)
Follow Fortune Indonesia untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

Jakarta, FORTUNE – Proses rekrutmen memiliki sejumlah tantangan baik oleh pencari kerja maupun tim perekrurt atau Human Resources Department (HRD). Khusus untuk HRD  tantangan yang dihadapi bagaimana mendapatkan kandidat pekerja yang berkualitas.

Proses perekrutan adalah salah satu tahapan krusial bagi HRD, karena jadi kunci bagi perusahaan untuk mendapatkan talenta-talrnta berkualitas terbaik. Pada sisi lain, tahapan ini bisa juga memberikan pekerja dengan kualitas yang tidak sesuai kebutuhan perusahaan.

Oleh karena itu, seluruh proses rekrutmen perlu diperhatikan agar tidak salah mengambil keputusan yang menyebabkan kandidat potensial dan berkualitas. Berikut Mengutip Jobstreet,  berikut sejumlah tips bagi HRD, untuk bisa sukses menjalankan proses rekrutmen.

Hindari bias dalam perekrutan

Bias yang dimaksud biasanya berbentuk prasangka buruk yang kurang adil terhadap kandidat, terutama mereka yang memiliki identitas atau latar belakang tertentu.

Bias dapat mendiskriminasi talenta tertentu hanya karena penilaian preferensi pribadi yang belum tentu kebenarannya. Hal ini bisa menutup kesempatan bagi HRD, untuk mendapatkan kandidat pekerja yang potensial.

Oleh karena itu, pastikan penilaian didasarkan pada skill dan attitude yang dimiliki para kandidat.

Bangun kultur sebagai fundamental perusahaan

Kultur perusahaan dalam beberapa sisi, lebih penting bagi para pencari kerja, bahkan jadi prioritas ketimbang gaji.

Berdasarkan temuan Jobstreet, kandidat masa kini cenderung mencari tempat kerja yang bisa menawarkan work-life balance, fleksibilitas, dan juga lingkungan kerja dengan kultur atau budaya perusahaan yang sehat.

Apalagi, para Millenial dan Gen-Z lebih menyukai dan menjunjung tinggi nilai-nilai sosial seperti inklusivitas, diversitas, dan fleksibilitas sistem kerja.

HRD perlu membangun kultur lingkungan kerja yang sehat, karena pegawai dengan kinerja baik berkaitan erat dengan pegawai yang memiliki kualitas hidup yang layak.

Terlebih, HRD harus bisa memunculkan kesan dan meyakinkan para kandidat bahwa perusahaan Anda memiliki kultur kerja yang cocok dengan para talenta modern.

Manfaatkan company branding

Company branding berhubungan dengan strategi perusahaan menunjukkan kultur kerja yang sehat kepada publik. Ini diperlulan karena semakin mudah akses informasi tentang kultur kerja perusahaan, semakin tinggi juga peluang kandidat berkualitas yang cocok dengan kultur tersebut akan bergabung di perusahaan Anda.

Hal fundamental dalam company branding salah satunya adalah testimoni dari karyawan yang bekerja di perusahaan Anda. Ketika karyawan merasa puas dan nyaman dengan tempat kerjanya, mereka tidak akan sungkan untuk membagikan pengalaman kerjanya. Entah dibagikan dari word of mouth (mulut ke mulut) atau lewat sosial media pribadi dan perusahaan. Dengan ini, secara alamiah citra baik perusahaan akan terbangun.

Mengedepankan komunikasi, kejujuran, dan transparansi

Kandidat masa kini memiliki kecenderungan melamar di berbagai perusahaan dan mendapatkan beberapa offering letter agar punya banyak opsi untuk memilih perusahaan yang dirasa paling cocok. Perusahaan yang terbuka untuk menerima keinginan mereka dalam bernegosiasi perihal tanggung jawab kerja, gaji, dan juga benefit, akan lebih disukai para pencari kerja.

Dengan demikian, tak hanya HRD perusahaan yang menilai kandidat, tetapi kandidat juga ikut menilai proses perekrutan.

Proses ini, bagi para kandidat, mencerminkan nilai dan sistem yang dimiliki perusahaan. Selain itu, kandidat masa kini cenderung akan termotivasi menerima tawaran kerja jika perekrut proaktif untuk menghubungi kandidat terlebih dahulu.  Karena itu, utamakan komunikasi, transparansi, dan kejujuran tentang ekspektasi dan tujuan perusahaan, gaji dan benefit, serta tanggung jawab kerja posisi yang ditawarkan.

Tingkatkan online presence

Kehadiran online punya banyak manfaat bagi perkembangan bisnis perusahaan. Tak hanya di media sosial, online presence yang penting bagi perusahaan adalah website.

Jobstreet mencatat, website masih menjadi pilihan utama untuk menilai kredibilitas sebuah perusahaan. Maka dari itu, pastikan perusahaan Anda mengembangkan situs yang menarik, profesional, dan informatif.

Manfaatkan portal pencarian kerja yang terpercaya

Salah satu upaya yang juga perlu dilakukan HRD, untuk bisa mendapatkan kandidat berkualitas adalah memanfaatkan portal pencarian kerja. Hal ini menyesuaikan dengan pola pikir para pekerja masa kini yang sudah tak lagi konvensional, dan menjadikan platform rekrutmen online sebagai pilihan utama para talenta dalam mencari kerja.

Iklan lowongan kerja online memberikan kemudahan akses bagi kandidat yang luas. Bagi perusahaan, cara ini juga memberikan efisiensi untuk biaya dan waktu. Mulai dari proses pemasangan iklan lowongan kerja, proses sortir kandidat yang paling cocok dengan kualifikasi yang diinginkan, penjadwalan wawancara, hingga tahap offering.

Demikianlah beberapa tips yang bisa dilakukan HRD untuk bisa sukses dalam proses rekrutmen, dan mendapatkan kandidat terbaik bagi perusahaan Anda.

Magazine

SEE MORE>
Investor's Guide 2025
Edisi Januari 2025
Change the World 2024
Edisi Desember 2024
The Art of M&A
Edisi November 2024
Businessperson of the Year 2024
Edisi Oktober 2024
Turning Headwinds Into Tailwinds
Edisi September 2024
Indonesia's Biggest Companies
Edisi Agustus 2024
Human-AI Collaboration
Edisi Juli 2024
The Local Champions
Edisi Juni 2024

IDN Channels

Most Popular

WTO Buktikan Uni Eropa Diskriminasi Minyak Sawit Indonesia
Daftar 10 Saham Blue Chip 2025 Terbaru
Selain Bukalapak, Ini 7 e-Commerce yang Tutup di Indonesia
Israel Serang Gaza Usai Sepakat Gencatan Senjata, 101 Warga Tewas
Suspensi Saham RATU Resmi Dicabut, Jadi Top Gainers
Mengapa Nilai Tukar Rupiah Bisa Naik dan Turun? Ini Penyebabnya